English Premier League (EPL) menampilkan beberapa pasangan lini depan yang cukup mengancam lini belakang tim lawan. Para duet maut EPL ini mampu menciptakan peluang kala bermain bersama. Tidak jarang, mereka berhasil mencetak gol setelah melakukan kombinasi.
Menurut Opta, berikut tiga duet maut lini depan EPL yang paling banyak menciptakan peluang per pekan ketujuh pada 2024/2025.
Dominic Calvert-Lewin dan Dwight McNeil menjadi kombinasi lini depan Everton yang cukup mengancam pertahanan lawan. Keduanya mampu membangun kemitraan apik dan melakukan kombinasi yang menghasilkan peluang mencetak gol. Dilansir Opta, Calvert-Lewin dan McNeil telah menciptakan sebelas peluang per pekan ketujuh EPL pada 2024/2025. Namun, produktivitas kedua pemain ini terbilang cukup rendah. Dilansir laman resmi Premier League, Calvert-Lewin baru mencetak 2 gol dan 1 assist dalam 7 laga EPL.
Ia membuang 5 peluang emas dengan 1 tembakannya mengenai mistar gawang. Sementara itu, McNeil punya catatan lebih baik dari Calvert-Lewin dengan 3 gol dan 2 assist dalam 7 laga EPL. Kinerja keduanya di lini depan cukup penting bagi Everton yang masih terjebak di posisi ke-16 klasemen sementara pada 2024/2025. Namun, Calvert-Lewin yang berposisi sebagai target man di lini depan diharapkan mampu meningkatkan efektivitas dalam memaksimalkan peluang.
Bukayo Saka dan Kai Havertz memainkan peran penting di lini depan Arsenal pada 2024/2025. Mereka merupakan pemain kreatif dengan visi permainan yang mampu menciptakan peluang mencetak gol lewat pergerakan, umpan progresif, dan tembakan. Menurut Opta, duet Saka dan Havertz mampu membuat 12 peluang mencetak gol. Kombinasi keduanya juga telah menghasilkan empat gol di EPL per pekan ketujuh pada 2024/2025.
Mereka telah menunjukkan kerja sama apik sejak kemenangan Arsenal 2-0 atas Wolverhampton Wanderers pada pekan pertama EPL 2024/2025. Havertz yang mencetak gol pertama Arsenal dalam laga ini sukses memaksimalkan umpan matang dari Saka. Sementara itu, gol kedua The Gunners yang dicetak Saka berasal dari assist Havertz. Keduanya juga menunjukan kombinasi apik kala Havertz mencetak gol ke gawang Brighton & Hove Albion dan Southampton setelah menerima umpan dari Saka.
Cole Palmer dan Noni Madueke menjadi tumpuan lini depan Chelsea pada 2024/2025. Kedua talenta muda asal Inggris ini memiliki kemampuan yang saling melengkapi satu sama lain. Palmer dengan visi permainan serta insting mencetak golnya mampu menciptakan berbagai peluang berbahaya di lini depan. Sementara itu, kecepatan serta kemampuan olah bola Madueke kerap kali merepotkan barisan pertahanan lawan. Menurut Opta, duet Palmer dan Madueke berhasil menciptakan 15 peluang di lini depan per pekan ketujuh EPL pada 2024/2025.
Angka tersebut merupakan yang tertinggi di antara duet lini depan lainnya di lima liga top Eropa. Selain itu, kombinasi antara Palmer dan Madueke, menghasilkan 4 gol dalam 7 laga EPL. Salah satu laga yang menunjukkan duet maut antara kedua pemain ini ketika Chelsea menang 6-2 atas Wolves pada pekan kedua EPL 2024/2025. Madueke mencetak hattrick dengan memaksimalkan umpan-umpan dari Palmer. Keduanya kembali menampilkan kerja sama apik kala Madueke mencetak satu gol ke gawang Nottingham Forest di laga yang berakhir imbang 1-1 pada pekan ketujuh EPL 2024/2025.
Ketiga duet maut di atas menjadi tumpuan bagi klub yang mereka bela di EPL. Kombinasi Calvert-Lewin dan McNeil diharapkan mampu mengangkat performa Everton yang masih inkonsisten dalam tujuh laga EPL pada 2024/2025. Sementara itu, duet Saka dan Havertz berperan penting bagi Arsenal yang tengah bersaing dalam perburuan gelar juara EPL. Di sisi lain, kerja sama antara Palmer dengan Madueke menandakan kebangkitan Chelsea yang kembali bersaing di papan atas klasemen EPL.