3 Fakta Menarik Usai Argentina Singkirkan Belanda Secara Dramatis
Jakarta, IDN Times - Argentina sukses menyingkirkan Belanda secara dramatis di perempat final Piala Dunia 2022. Berlaga di Lusail Stadium, Sabtu dini hari WIB (10/12/2022), Albiceleste dipaksa menentukan kemenangannya via adu penalti.
Sebenarnya, mereka bisa saja mengakhiri duel dalam 90 menit karena sempat unggul dua gol lebih dulu berkat gol Nahuel Moilina (35') dan Lionel Messi (73'). Namun, Belanda ternyata mampu memberikan kejutan lewat brace telat Wout Weghorst (83', 90+11').
Perpanjangan waktu digelar, tapi kedua tim gagal mencetak gol di 2x15 menit. Hingga akhirnya, adu penalti jadi opsinya.
Start De Oranje dalam tos-tosan tak bagus karena Virgil van Dijk dan Steven Berghuis gagal. Sedangkan, Enzo Fernandez menjadi satu-satunya eksekutor Argentina yang tembakannya meleset. Alhasil Albiceleste menang, 4-3 via penalti.
Duel yang berjalan begitu panas sepanjang babak ini menghasilkan sejumlah fakta unik. Melansir Opta dan situs resmi FIFA, berikut IDN Times sajikan untuk kamu ketahui.
1. Messi sudah sejajar dengan Batistuta
Setelah melampaui gol Diego Maradona, kini Messi menyamai rekor yang dimiliki Gabriel Omar Batistuta di Piala Dunia. Bintang Paris Saint-Germain itu menjadi pencetak gol terbanyak Argentina di Piala Dunia bersama Batistuta, dengan torehan 10.
Pun, rekor yang dimiliki Messi masih bisa bertambah. Argentina bakal bersua Kroasia untuk mencuri tiket final.
2. Argentina raja adu penalti di Piala Dunia
Menilik dari statistiknya, tak heran jika Argentina bisa mengalahkan Belanda via adu penalti. Ternyata, mereka sudah membukukan lima kemenangan dari enam kali adu penalti di Piala Dunia.
Catatan tersebut membuatnya menjadi tim terbanyak dengan kemenangan via adu penalti di Piala Dunia. Spanyol mendekati dengan torehan empat kemenangan adu penalti.
3. Catatan spesial Weghorst
Weghorst yang tampil sebagai supersub menyamai rekor milik Memphis Depay. Dia menjadi pemain Belanda pertama sejak 2016 yang mampu mencetak dua gol setelah masuk dari bangku cadangan.
Mencetak brace sebagai supersub menjadi hal pertama bagi pemain 30 tahun milik Besiktas tersebut.
Tapi, ada lain yang membuat Weghorst lebih spesial ketimbang Depay. Dia menjadi pemain pertama yang mencetak brace buat Belanda di Piala Dunia. Gol keduanya juga lahir saat pertandingan memasuki menit 100 detik 30.
