3 Kelebihan Mikel Merino yang Bikin Permainan Arsenal Makin Dahsyat!

Dilansir The Coaches Voice, Mikel Merino merupakan gelandang berkaki kidal yang sering memainkan peran nomor 8 dalam skema 3 atau 4 gelandang. Ia juga punya pengalaman bermain sebagai double pivot. Sebagai pemain tengah, Merino punya kemampuan memberikan umpan terobosan untuk membelah pertahanan lawan atau membuka ruang untuk rekan-rekannya.

Selain itu, Merino juga punya kecerdasan dalam membaca permainan. Ia tahu waktu yang tepat ketika harus bergerak maju ke depan atau memberikan bola kepada rekan-rekannya. Menurut Fotmob, Merino tercatat mampu memberikan 1.069 operan berhasil, 56 umpan lambung, menciptakan 20 peluang, dan menorehkan 3 assist. Dengan atribut yang dimiliki Merino, ia diprediksi akan membentuk kemitraan apik dengan Declan Rice di lini tengah. Kehadirannya juga akan membantu Martin Odegaard dalam mengatur serangan saat menyerang.

Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengagumi Merino yang punya karakter gelandang versetile atau serbabisa. Selain piawai dalam mengatur skema serangan, ia juga agresif dalam memberikan tekanan kepada lawan. Dilansir The Coaches Voice, Merino sering kali berduel fisik dengan pemain lawan.

Ia dapat membatasi ruang gerak lawan dengan menutup ruang di lini tengah atau melakukan pelanggaran. Hal tersebut dapat menunda tim lawan ketika melakukan serangan balik cepat. Merino disebut-sebut seperti Casemiro ketika membela Real Madrid, saat kehilangan bola, dirinya dengan cepat menutup ruang pemain lawan dan berduel dengan pemain lawan.

Merino beberapa kali ditempatkan sebagai gelandang bertahan di Real Sociedad. Ia menjaga lini tengah dari serangan balik. Hal ini memudahkan rekan-rekannya seperti Martin Zubimendi atau Asier Illaramendi dalam mengatur serangan dan mendistribusikan bola.

Selain itu, Merino juga bisa bermain sebagai double pivot dalam formasi 4-2-3-1. Ia menunjukkannya ketika berduet dengan Rodri di lini tengah pada Euro 2024. Merino bersama Rodri berhasil memberikan kestabilan bagi permainan Timnas Spanyol. Ia juga bisa masuk ke kotak penalti dan memberikan ancaman kepada pertahanan lawan seperti Steven Gerrard saat periode terbaiknya.

Dengan kelebihan yang Merino miliki, Arsenal punya banyak opsi di lini tengah. Ia bisa meringankan beban Declan Rice sebagai gelandang bertahan dan memudahkan Martin Odegaard dalam mengatur serangan. Merino sendiri tentu ingin membuktikan dirinya layak bermain di English Premeir League (EPL). Ia sebelumnya pernah merasakan atmosfer Liga Inggris ketika menjalani masa peminjaman bersama Newcastle United pada 2017/2018. Merino bertekad untuk meraih gelar juara bersama Arsenal.