Jakarta, IDN Times - Liverpool menutup fase grup Liga Champions 2021/22 dengan hasil memuaskan. Bersua AC Milan di San Siro, Rabu (8/12/2021) dini hari, mereka sukses meraih kemenangan dengan skor 2-1. Mohamed Salah dan Divock Origi jadi penyumbang gol di laga ini.
Dalam kemenangan ini, selain Salah yang memang muncul sebagai sosok kunci berkat torehan gol dan kontribusi positifnya untuk serangan tim, ada beberapa pemain lain menjelma jadi aktor utama kemenangan Liverpool. Siapa saja mereka?
Mesin lini tengah Liverpool. Frasa itu agaknya tepat jika disematkan kepada Alex Oxlade-Chamberlain di laga ini. Sebagai gelandang sentral, dia mampu menjalankan peran box-to-box dengan baik. Dia mampu membantu serangan dan pertahanan sama baiknya.
Ketika menyerang, Oxlade-Chamberlain menorehkan lima tembakan, satu umpan kunci, dan tiga upaya dribel. Ketika bertahan, dia mencatatkan dua tekel dan sekali intersep. Berkat penampilan dinamisnya di lini tengah, Milan pun kesulitan mengembangkan permainan.
Neco Williams mampu melakoni peran sebagai bek kanan Liverpool dengan baik. Pemain Wales ini menunjukkan eksplosivitas yang sejatinya tidak berbeda jauh dengan Trent Alexander-Arnold. Dia mampu membantu pertahanan dan penyerangan sama baiknya.
Saat melawan AC Milan, Williams menorehkan dua umpan kunci dan dua tembakan saat menyerang. Ketika bertahan, Williams sukses mencatatkan tiga tekel dan sekali intersep. Dia membuat sisi kanan Liverpool aktif terlibat dalam permainan.
Ibrahima Konate menunjukkan ketangguhannya selaku bek tengah di laga lawan Milan. Penampilan taktisnya membuat lini pertahanan Liverpool aman dari gempuran Milan, kendati harus kebobolan satu gol.
Aksi bertahan Konate di laga lawan Milan ini juga tangguh. Dia menorehkan dua tekel, tiga intersep, dan tujuh kali sapuan. Penampilan tanpa komprominya ini menunjukkan, Konate punya potensi untuk jadi pendamping bek utama Liverpool, Virgil van Dijk.