3 Pemain yang Ukir Rekor Apik pada Matchday Ke-6 UCL 2024/2025

Kylian Mbappe menjadi salah satu aktor kemenangan Real Madrid atas Atalanta pada matchday  ini. Ia mencetak gol pembuka yang tercipta pada menit 10. Sayangnya, ia harus ditarik keluar pada menit 36 karena cedera.

Dengan satu gol tersebut, kini Mbappe telah mengoleksi 50 gol di Liga Champions. Capaian itu membuatnya mengukir beberapa rekor sekaligus. Berusia 25 tahun 356 hari, ia menjadi pemain termuda kedua yang mengemas 50 gol di Liga Champions. Dalam daftar tersebut, ia hanya kalah dengan Lionel Messi yang mencetak gol ke-50 ketika berusia 24 tahun 284 hari.

Pemain asal Prancis itu juga masuk dalam daftar lima pemain yang mengoleksi 50 gol di Liga Champions dalam waktu tersingkat. Ia hanya butuh 79 laga untuk mengumpulkan gol sebanyak itu. Dalam daftar tersebut, ia berada di urutan ke-4, di bawah Ruud van Nistelrooy (62), Lionel Messi (66), dan Robert Lewandowski (77).

Gol ke gawang Atalanta juga menjadikan Mbappe sebagai pemain ketiga asal Prancis yang mengoleksi 50 gol di Liga Champions. Capaiannya sama dengan Thierry Henry yang menorehkan 50 gol dari total 112 laga. Di puncak daftar tersebut, ada Karim Benzema yang mengoleksi 90 gol dari total 152 penampilan.

Thomas Mueller membawa Bayern Munich meraih kemenangan telak pada matchday ini. Diplot sebagai ujung tombak sejak menit pertama, ia mencetak 1 gol dan membawa timnya menang 5-1 di kandang Shakhtar Donetsk. Gol tersebut merupakan golnya yang pertama di Liga Champions musim ini.

Mueller kini menjadi 1 dari 3 pemain yang pernah mencetak gol dalam 16 edisi berbeda di Liga Champions. Pemain yang kini berusia 35 tahun tersebut menyamai rekor Cristiano Ronaldo dan Ryan Giggs. Dari total 156 penampilan di Liga Champions, Mueller mengemas 55 gol dan 34 assist.

Hanya ada dua pemain yang melebihi capaian tiga pemain tersebut. Mereka adalah Lionel Messi dan Karim Benzema. Dua pemain yang kini merumput di luar Eropa tersebut mencetak gol di Liga Champions dalam 18 edisi berbeda.

Satu pemain lain yang menorehkan rekor apik ialah bek milik Feyenoord. Gernot Trauner resmi menjadi pemain tertua kedua yang pernah mencetak gol untuk Feyenoord di Liga Champions. Berusia 32 tahun 8 bulan 16 hari dalam laga melawan Sparta Praha, ia mencetak satu gol dan membawa timnya menang 4-2.

Nama Trauner berada di bawah seorang bomber berkebangsaan Belanda, Pierre van Hooijdonk. Pemain yang membela Feyenoord dalam dua periode berbeda tersebut mencetak gol terakhir untuk Feyenoord ketika berusia 32 tahun 9 bulan 20 hari. Gol tersebut tercipta ke gawang Juventus, Rabu (18/9/2002).

Trauner berpeluang untuk memecahkan rekor Van Hooijdonk. Apalagi, ia masih menjadi andalan di Feyenoord pada musim ini meski beberapa kali harus absen karena cedera. Sejauh ini, ia telah mencatatkan 12 penampilan dengan torehan 1 gol.

Capaian apik yang ditorehankan tiga pemain di atas terasa spesial. Sebab, mereka juga membawa timnya masing-masing meraih hasil maksimal. Meski begitu, sangat disayangkan karena Mbappe tak tampil hingga menit akhir karena cedera.