3 Penyerang Tengah Prancis yang Berkarier di Bundesliga 2023/2024

Hugo Ekitike merupakan seorang penyerang muda yang sangat potensial. Namun, ketatnya persaingan di lini serang Paris Saint-Germain (PSG) membuat ia tersingkirkan. Hal tersebut yang membuat Ekitike bergabung dengan Eintracht Frankfurt sebagai pemain pinjaman pada bursa transfer musim panas 2024.

Di klub barunya ini, Ekitike ditempa untuk menjadi penyerang utama. Hal ini didukung dengan hengkangnya Rafael Borre ke klub Brasil, Internacional, pada saat yang bersamaan dengan datangnya Ekitike. Oleh karena itu, Ekitike mampu mendapatkan menit bermain yang memuaskan sejauh ini.

Hingga pekan ke-31 Bundesliga Jerman 2023/2024, Ekitike baru mencatat 2 gol dan 1 assist dari 11 laga. Torehan tersebut sebetulnya belum memuaskan. Namun, manajemen Eintracht Frankfurt percaya jika Ekitike mampu berkembang. Oleh karena itu, penyerang keturunan Kamerun ini pun dibeli dan resmi dipermanenkan pada akhir musim 2023/2024.

Musim 2023/2024 merupakan musim keenam bagi Alessane Plea berseragam Borussia Moenchengladbach. Pada musim ini, Plea masih memberikan kontribusi yang signifikan untuk timnya itu. Ia telah mencatat 7 gol dan 5 assist dari 24 pertandingan yang ia jalani di kasta tertinggi Liga Jerman musim ini.

Torehan tersebut terhitung cukup tajam bagi Plea dan Borussia Moenchengladbach. Dengan statistik tersebut, Plea menempati posisi kedua sebagai raja gol dan top assist klubnya musim ini. Itu merupakan perpaduan yang sangat baik bagi seorang penyerang yang bekerja secara tim.

Namun, torehan tersebut bukan catatan terbaik Plea selama berseragam Borussia Moenchengladbach. Pasalnya, ia pernah mencatatkan torehan yang lebih baik pada 3 musim lainnya. Kendati demikian, Plea masih bisa menambah gol maupun assist-nya itu mengingat Bundesliga Jerman 2023/2024 masih tersisa 3 pekan pertandingan.

Ludovic Ajorque menjalani musim keduanya bersama Mainz 05. Penyerang berusia 30 tahun ini tak begitu tajam, seperti musim sebelumnya. Padahal, musim 2022/2023 hanya Ajorque jalani selama setengah musim.

Sejauh ini, Ajorque baru mencatat 2 gol dari 24 laga. Sedangkan, pada musim lalu, Ajorque mampu mencatat 6 gol dan 1 assist dari 17 pertandingan. Hal ini mungkin dipengaruhi oleh performa buruk Mainz 05. Sebab, klub ini belum berada di posisi aman dan terancam terdegradasi pada akhir musim.

Sebetulnya, jumlah penyerang Prancis di Bundesliga Jerman lebih sedikit ketimbang yang bermain di English Premier League, LaLiga Spanyol, atau Serie A Italia. Di liga top Eropa lain, jumlahnya hingga lebih dari tiga. Namun, kehadiran tiga pemain ini masih jadi pertanda jika klub Jerman masih percaya dengan kualitas penyerang Prancis.