4 Lulusan Akademi yang Dijual Mahal Benfica, Untung Banyak

Joao Felix masih memegang rekor sebagai pemain jebolan akademi termahal yang pernah dijual Benfica. Pada musim panas 2019, ia yang saat itu masih berusia 19 tahun direkrut Atletico Madrid dengan biaya transfer sebesar 127,2 juta euro atau Rp2,2 triliun. Kepindahannya ke Estadio Cívitas Metropolitano juga membuatnya masuk sebagai lima pemain dengan biaya transfer termahal dalam sejarah sepak bola.

Felix bergabung dengan akademi Benfica saat berusia 15 tahun pada 2015. Pada 2018, ia dipromosikan ke tim utama setelah tampil mengesankan untuk tim junior. Selama membela tim utama, ia mengemas 20 gol dan 11 assist dari 43 penampilan di berbagai ajang.

Ruben Dias bergabung dengan akademi Benfica saat berusia 11 tahun pada 2008. Sembilan tahun kemudian, tepatnya pada 2017, ia dipromosikan ke tim utama berkat performa apik di tim junior. Selain dirinya, dua pemain lain yang saat itu dipromosikan ke tim utama Benfica ialah João Carvalho dan Diogo Gonçalves.

Dias menjadi pemain penting di tim utama Benfica sejak musim pertama. Selama 3 musim, ia mencatatkan 137 penampilan dengan torehan 12 gol dan 7 assist. Pada musim panas 2020, ia hijrah ke English Premier League setelah ditebus Manchester City dengan biaya transer sebesar 71,6 juta euro atau Rp1,2 triliun.

Dipromosikan ke tim utama Benfica pada awal musim 2020/2021, Gonçalo Ramos tak langsung mendapat menit bermain reguler. Meski begitu, ia bekerja keras hingga mampu menjadi mesin gol pada Benfica pada 2021/2022 dan 2022/2023. Bersama As Guias, Goncalo Ramos mengemas 41 gol dan 12 assist dari 106 penampilan.

Performa impresif Ramos di Benfica berhasil mencuri perhatian raksasa Prancis, Paris Saint-Germain. Les Parisiens kemudian berhasil mendapatkannya sebagai pemain pinjaman selama setengah musim sebelum akhirnya dipermanenkan pada musim dingin 2024. Oleh PSG, Ramos ditebus dengan biaya transfer sebesar 65 juta euro atau Rp1,14 triliun.

João Neves akan menjalani musim pertamanya di luar Portugal pada 2024/2025. Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan itu direkrut PSG. Les Parisiens mengikatnya dengan kontrak berdurasi 5 musim hingga 2029 mendatang.

Neves belum genap 2 musim bermain untuk tim utama Benfica. Sejak dipromosikan dari akademi pada musim dingin 2023, ia telah mencatatkan 75 penampilan dengan torehan 4 gol dan 3 assist. Selain itu, ia juga berperan penting membawa As Guias juara Liga Portugal pada 2022/2023.

Para pemain di atas menjadi bagian penting di skuad Benfica selama beberapa musim terakhir. Meski akhirnya hengkang ke klub lain, As Guias selalu berhasil meregenerasi skuadnya dengan pemain-pemain muda potensial lainnya. Setelah Joao Neves, akankah ada pemain jebolan akademi lainnya yang dijual mahal Benfica?