Como 1907 memang cukup gencar dalam perburuan pemain pada bursa transfer musim panas 2024. Ada lebih dari sepuluh pemain yang berhasil didatangkan Como 1907. Itu termasuk beberapa pemain yang direkrut dari sesama klub Serie A Italia.
Selain nama baru, ada sejumlah pemain yang sebelumnya membela Como 1907 sebagai pemain pinjaman. Siapa saja mereka? Berikut informasinya!
Ben Lhassine Kone adalah pemain asal Pantai Gading yang sudah malang melintang di persepakbolaan Italia. Mengawali karier di klub kecil Italia, Vigor Perconti, ia kemudian direkrut Torino pada Juli 2017. Namun, gelandang berusia 24 tahun ini cukup kesulitan mendapatkan tempat reguler di Torino.
Ben Lhassine Kone hanya pernah tampil dua kali bersama Torino di segala ajang. Sisanya, lebih sering dipinjamkan kepada klub lain, seperti Cosenza, Crotone, Frosinone, dan Como 1907. Pada 2023/2024, ia menjadi bagian dari skuad Como 1907 yang promosi ke Serie A. Pelatih Como 1907, Cesc Fabregas, kemudian memilih untuk menebusnya dengan banderol 1,5 juta euro atau sekitar Rp26 miliar dari Torino.
Andrea Belotti merupakan striker kawakan Italia yang sempat bersinar bersama Torino dan AS Roma. Pada 2023/2024, ia bermain untuk Fiorentina sebagai pemain pinjaman dari AS Roma. Namun, ia hanya mampu mencetak 4 gol dari 24 pertandingan di segala kompetisi untuk Fiorentina.
Hal tersebut membuat ia benar-benar tidak mendapat tempat ketika kembali ke AS Roma. Como 1907 langsung bergerak cepat untuk mengamankan jasa mantan striker Timnas Italia tersebut. Andrea Belotti kemudian direkrut dari AS Roma dengan nilai transfer 4,5 juta euro atau setara Rp78 miliar.
Gabriel Strefezza juga berhasil digaet Como dari sesama klub Serie A, Lecce. Pada 2023/2024, winger asal Brasil tersebut bermain di Como 1907 dengan status pinjaman. Berkat penampilan apiknya, Como 1907 bersedia untuk mempermanenkan Gabriel Strefezza dengan harga 5 juta euro atau setara Rp87 miliar.
Pemain berusia 27 tahun tersebut mengawali kiprahnya di sepak bola Italia pada 2016. Ia bergabung dengan SPAL yang saat itu berada di Serie B Italia. Lecce baru mendapatkan jasanya pada musim panas 2021. Pada musim pertamanya bersama Lecce, ia langsung membawa klub tersebut promosi ke Serie A 2022/2023.
Alberto Dossena menjadi tembok kokoh di lini pertahanan Cagliari Calcio pada 2023/2024. Hanya 2 musim membela Cagliari Calcio, ia kemudian dijual kepada Como 1907. Dibeli hanya 160 ribu euro atau Rp2 miliar dari klub kecil Italia, Avellino, Cagliari Calcio kemudian menjualnya dengan harga 8 juta euro Rp139 miliar.
Meskipun terlihat untung dari segi pemasukan klub, Cagliari Calcio harus rela kehilangan bek tengah andalannya. Selama membela Cagliari Calcio, pemain berusia 25 tahun ini telah tampil dalam 64 pertandingan di seluruh kompetisi dengan berhasil mencetak 3 gol dan 4 assist. Di Como 1907, Alberto Dossena sendiri kemungkinan besar bakal diduetkan dengan bek senior, Raphaël Varane.
Pemain-pemain di atas pastinya punya pengalaman tersendiri di Serie A. Tentu saja, mereka tak harus bersusah-susah beradaptasi dengan iklim kompetisinya. Dengan deretan pemain baru termasuk nama-nama di atas, mampukah Como 1907 bersaing di Serie A 2024/2025?