Cristiano Ronaldo telah putus kontrak dengan Manchester United. Setan Merah pun harus mencari penggantinya di lini depan. Salah satu kandidat terkuat yang muncul ke permukaan adalah winger PSV Eindhoven, Cody Gakpo.
Jika nantinya merapat ke Old Trafford, maka Gakpo bakal jadi pemain yang bergabung dengan Manchester United dari PSV Eindhoven. Empat nama berikut ini sudah lebih dulu melakukannya.
Seperti apa nasib mereka setelah bergabung dengan Manchester United?
Pemain pertama yang didatangkan Manchester United dari PSV Eindhoven adalah Jaap Stam. Bek plontos asal Belanda tersebut dibeli Setan Merah pada musim panas 1998. Tak butuh waktu lama, Stam langsung jadi andalan di lini belakang Manchester United sejak bergabung.
Musim pertamanya di Inggris bahkan langsung berbuah treble winners yang legendaris. Sayangnya, Stam hanya bertahan 3 musim di Old Trafford. Ia dijual ke Lazio karena berselisih dengan Sir Alex Ferguson setelah mengkritik sang pelatih di buku autobiografinya.
Secara keseluruhan, Stam bermain 127 kali bersama Manchester United dan meraih 6 trofi. Meski singkat, ia tetap dianggap salah satu bek tengah terbaik yang pernah membela Manchester United.
Manchester United kembali mendatangkan pemain PSV Eindhoven pada 2001. Ruud van Nistelrooy digaet setelah mencatat statistik hebat bersama PSV, yaitu 77 gol dalam 90 laga.
Ternyata, ketajamannya tidak luntur setelah ia pindah ke Inggris. Nistelrooy menjadi striker andalan Manchester United selama 5 musim. Ia mencetak total 150 gol dalam 219 penampilan di semua ajang.
Ketajaman Nistelrooy berbuah empat trofi bagi Manchester United. Ia juga meraih gelar top skor English Premier League (EPL) 2002/2003 bagi dirinya sendiri.
Tak hanya pemain Belanda, ada pula pemain Asia yang pernah diboyong Manchester United dari PSV. Ia adalah Park Ji Sung, gelandang asal Korea Selatan.
Pembelian Park terbukti tepatbagi Manchester United. Ia sukses menjelma jadi pemain penting Setan Merah.
Park membela Manchester United pada 2005–2012. Ia tampil 204 kali di semua ajang dan mencetak 28 gol serta 30 assist. Park juga berjasa membawa Manchester United meraih 13 trofi, termasuk 4 trofi EPL dan 1 Liga Champions.
Dengan demikian, Park Ji Sung bukan saja menjadi pemain Asia tersukses yang pernah membela Manchester United. Koleksi trofinya masih merupakan yang terbanyak di antara semua pemain Asia yang pernah bermain di liga top Eropa.
Tak semua pemain PSV sukses bersinar setelah pindah ke Manchester United. Memphis Depay salah satunya. Kariernya yang cemerlang bersama PSV justru meredup gara-gara ia merapat ke Olfd Trafford.
Memphis Depay didatangkan Manchester United pada 2015. Saat itu, ia baru saja membawa PSV juara Eredivisie sekaligus menjadi top skor.
Sayangnya, Memphis gagal menunjukkan sinarnya bersama Manchester United. Pada musim pertamanya, ia hanya mencetak 7 gol dalam 45 laga.
Musim kedua Memphis di Manchester United tak kunjung membaik. Alhasil, ia hengkang pada Januari 2017. Meninggalkan Manchester United terbukti menjadi keputusan tepat baginya. Setelah itu, kariernya merangkak naik.
Cody Gakpo berpeluang menyusul empat pemain di atas dengan pindah ke Manchester United. Sejauh ini, ia terbukti cukup berkualitas untuk masuk skuad Setan Merah. Sejak mulai membela tim senior PSV pada 2018, Gakpo telah mengoleksi 55 gol dan 50 assist dalam 159 penampilan.
Kepindahan Gakpo ke Manchester United bahkan bisa terjadi tak lama lagi. PSV dikabarkan siap melepas sang pemain pada Januari 2023. Manchester United pun jadi klub terdepan untuk mendapatkan Gakpo karena sudah mengincarnya sejak awal musim 2022/2023.
Sebagian besar pemain Manchester United yang didatangkan dari PSV Eindhoven sukses tampil maksimal. Pengecualian untuk Memphis Depay yang justru melempem bersama Setan Merah. Jika Cody Gakpo merapat ke Manchester United, apakah kariernya akan meningkat atau mandek?