5 Bek Kiri Terbaik Sepanjang Sejarah Sepak Bola, Ada Roberto Carlos!

Ashley Cole dianggap sebagai salah satu bek kiri terbaik yang pernah bermain di Premier League. Bersama Arsenal dan Chelsea, ia kerap kali membuat ancaman-ancaman yang berbahaya dari sektor kiri.

Cole juga menjadi salah satu bagian penting Arsenal ketika menciptakan ‘Invincibles’ dalam menjuarai gelar Premier League musim 2003/2004. Sedangkan di Stamford Bridge, sang pemain sukses meraih gelar Liga Champions, Liga Europa dan beberapa trofi domestik.

Cole juga berhasil mencatatkan lebih dari 100 pertandingan bersama tim nasional Inggris. Sempat pindah ke AS Roma dan LA Galaxy, Cole kemudian pensiun dari sepak bola pada tahun 2019 setelah membela Derby County.

Giacinto Facchetti sepanjang kariernya hanya bermain bersama klub Italia, Inter Milan. Pemain kelahiran 18 Juli 1942 ini membela Nerazzurri selama 18 tahun dari 1960 hingga 1978.

Saat itu, ia merupakan salah satu bek kiri paling hebat dalam membantu penyerangan. Ia dikenal memiliki kelebihan dalam kecepatan lari serta skill olah bola.

Selain itu, Facchetti juga mempunyai tendangan super keras dengan kaki kirinya. Bersama Inter Milan, ia berhasil memenangi empat gelar Liga Italia, satu Piala Italia, dan dua Piala Eropa.

Sang pemain juga berhasil mencapai final Piala Dunia pada tahun 1970 bersama tim nasional Italia. Pencapaian terbaik Facchetti bersama Gli Azzurri adalah memenangi gelar Euro pada tahun 1968. Lebih hebatnya lagi, ia menjadi kapten di turnamen tersebut.

Paul Breitner bisa dibilang sebagai salah satu bek kiri terbaik pada masanya. Walau berposisi di lini belakang, ia pernah mencetak gol di dua final Piala Dunia bersama tim nasional Jerman. Sepanjang karier profesionalnya selama 13 tahun, sang pemain sukses membukukan 103 gol dalam 369 pertandingan di semua kompetisi.

Di level klub, Breitner pernah bermain untuk beberapa klub-klub elite seperti Bayern Munich, Real Madrid dan Eintracht Braunschweig. Ia memiliki lima gelar Bundesliga, satu Piala Eropa dan dua DFB Pokal.

Sedangkan bersama Real Madrid, Breitner memenangi dua gelar LaLiga dan satu Copa Del Rey. Ia juga sempat dinobatkan sebagai pemain terbaik Jerman pada tahun 1981.

Roberto Carlos dikenal karena tendangan bebasnya ke gawang Prancis pada turnamen pemanasan jelang Piala Dunia 1998. Namun, kehebatan sang pemain sebenarnya tak hanya itu saja.

Pemain asal Brasil ini juga tampil sangat menjanjikan di level klub. Ia menikmati karier yang cemerlang ketika membela Real Madrid. Carlos membela klub ibu kota itu selama 11 tahun dari 1996 hingga 2007.

Bersama klub tersebut, ia berhasil menciptakan 70 gol dan 89 assist dalam 527 pertandingan di semua ajang. Selain itu, sang pemain juga sukses memenangi empat gelar LaLiga dan tiga trofi Liga Champions. Ia juga menjadi bagian tak terpisahkan dari tim Brasil yang menjuarai Piala Dunia 2002, dan juga pernah menjuarai dua trofi Copa America.

Paolo Maldini bukan hanya menjadi salah satu bek kiri terbaik pada masanya. Ia juga bisa dibilang sebagai pemain yang sangat solid ketika tampil di posisi bek tengah.

Pria asal Italia ini sepanjang kariernya hanya bermain untuk satu klub, yakni AC Milan. Karena dedikasinya yang luar biasa bersama klub tersebut, nomor punggung favoritnya dipensiunkan oleh AC Milan untuk menghargai jasanya.

Maldini menjadi bagian tak terpisahkan dari lini belakang AC Milan yang hanya kebobolan 14 gol dalam 30 pertandingan di musim 1987/1988. Tak hanya itu, pada musim 1993/1994, AC Milan juga hanya kebobolan 15 gol di Serie A. Selama memperkuat Rossoneri, ia berhasil memenangi lima Piala Eropa, tujuh gelar Serie A dan satu Coppa Italia.

Itulah lima bek kiri terbaik sepanjang sejarah sepak bola. Dari nama-nama tersebut, performa siapa saja yang pernah kalian tonton langsung di layar televisi?