5 Bek Kiri Tertua yang Masih Eksis di Piala Dunia 2022, Ada Jordi Alba

Yuto Nagatomo merupakan bek kiri veteran yang pernah berkarier dengan membela beberapa tim besar di Eropa. Sejak 2021, dirinya memutuskan kembali ke Jepang untuk bergabung dengan FC Tokyo. Meski sudah tidak muda lagi, ia masih sering tampil sebagai pemain inti untuk klub berjuluk Gas tersebut.

Bek kiri asal Saijo ini ternyata masih dilirik oleh Timnas Jepang untuk mengikuti Piala Dunia 2022. Ajang tersebut menjadi yang keempat dalam karier profesionalnya. Nagatomo sudah membuat 141 caps dan sukses menyumbang 4 gol untuk negara berjuluk Samurai Blue ini. Meski sudah 36 tahun, dirinya tampil di semua pertandingan fase grup saat kejuaraan antarnegara tersebut.

Jordi Alba adalah bek kiri yang saat ini masih bermain untuk FC Barcelona. Dirinya bermain untuk Blaugrana sejak 2012. Pemain berusia 33 tahun ini masih sering menjadi pilihan utama Xavi di lini belakang sebelah kiri baik di kompetisi domestik dan Eropa.

Kosistensi permainan Jordi Alba ternyata masih mendapat perhatian dari Luis Enrique untuk bergabung dengan Timnas Spanyol yang mengikuti Piala Dunia 2022. Kompetisi tersebut merupakan yang ketiga dalam kariernya. Bek kiri FC Barcelona ini sudah membuat 89 caps dan mencetak 10 gol untuk La Furia Roja. Dirinya sudah turun pada semua pertandingan fase grup meski tidak tampil selama 90 menit.

Daley Blind merupakan bek kiri yang saat ini bermain untuk Ajax Amsterdam. Dirinya merupakan anak dari mantan pesepak bola Belanda, yaitu Danny Blind. Pada 2022/2023, pemain kelahiran Amsterdam ini selalu menjadi pilihan untuk menjaga sektor kiri tim, baik di kompetisi domestik maupun Eropa.

Penampilannya bersama Ajax Amsterdam membawa keberuntungan, Daley Blind dipanggil oleh Louis van Gaal untuk memperkuat Timnas Belanda yang berangkat ke Piala Dunia 2022. Ajang bergengsi di Qatar tersebut menjadi yang kedua dalam kariernya. Dirinya sudah membuat 97 caps dan sukses mencetak 2 gol untuk skuad Oranje. Sejauh ini, ia bermain selama 90 menit pada semua pertandingan di fase grup.

Ali Maaloul adalah bek kiri yang berasal dari Tunisia. Sejak 2016, ia memilih untuk meninggalkan negaranya untuk berkarier di Mesir dengan membela Al-Ahly SC. Dirinya sudah mempersembahkan berbagai gelar di kompetisi domestik dan juga tingkat Afrika bagi klub berjuluk Nadi El Watanniyah ini.

Tentu bukan hal yang mengejutkan jika Ali Maaloul dipanggil oleh Timnas Tunisia untuk berlaga di Piala Dunia 2022. Kejuaraan tersebut menjadi yang kedua dalam karier pemain kelahiran Sfax ini. Dirinya sudah mengukir 83 caps serta mencetak 2 gol bagi negara berjuluk The Carthage Eagles tersebut. Meski negaranya hanya sampai fase grup, ia sudah merasakan tampil penuh pada pertandingan terakhir ketika bertemu Prancis.

Ehsan Hajsafi merupakan pemain asal Iran yang berkarier di Eropa dengan membela AEK Athena. Dirinya tentu tidak asing dengan kompetisi Liga Yunani karena sebelumnya pernah merumput bersama Panionios FC dan Olympiakos FC. Pemain 32 tahun ini beberapa kali menjadi pilihan utama pelatih untuk tampil di Super League 1 bersama klub berjuluk Enosis tersebut.

Penampilan Ehsan Hajsafi ternyata menarik perhatian Carlos Queiroz untuk dipanggil memperkuat Timnas Iran di Piala Dunia 2022. Qatar menjadi ajang ketiga dalam karier profesionalnya. Dirinya sudah membuat 114 caps dan membuat 6 gol. Kapten Timnas berjuluk Team Melli ini gagal membawa negaranya untuk lolos dari babak fase grup saat di Qatar.

Kelima bek kiri veteran di atas masih mendapat kesempatan untuk membela timnasnya di ajang Piala Dunia 2022. Meski beberapa ada yang gagal untuk lolos dari fase grup, mereka sudah memberikan kemampuan terbaik bagi negaranya saat berlaga di Qatar.