Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Bek Tengah Termahal sepanjang Sejarah Juventus, Bremer Terbaru!

Gleison Bremer (twitter.com/juventusfcen)
Gleison Bremer (twitter.com/juventusfcen)

Sebagai klub tersuskes di Serie A Italia, Juventus adalah klub idaman para pemain top. Telah banyak legenda sepak bola di seluruh dunia yang sempat berkostum Bianconeri. Klub asal Turin ini dikenal selalu memiliki sosok pemain bertahan kelas dunia.

Terbaru mereka baru saja mendatangkan bek tengah milik Torino, Gleison Bremer. Dia menjadi pemain top lainnya yang bergabung dengan Juventus musim panas 2022 ini. Termasuk sang pemain, berikut ini lima bek tengah termahal dalam sejarah Juventus.

1. Matthijs de Ligt

Matthijs de Ligt (twitter.com/mdeligt_04)
Matthijs de Ligt (twitter.com/mdeligt_04)

Matthijs de Ligt adalah bek termahal sepanjang sejarah Juventus saat didatangkan pada 2019 lalu. Kala itu dia menjadi rebutan banyak klub raksasa usai tampil cemerlang bersama Ajax. Juventus berhasil mengungguli klub lainnya setelah menebus sang pemain dengan harga 85 juta euro atau sekitar Rp1,3 triliun.

Dia disiapkan sebagai penerus Giorgio Chiellini. Kendati demikian, dia dinilai belum mampu mencapai potensi terbaiknya di Turin. Bek 22 tahun ini memainkan 117 penampilan dan meraih 1 gelar Scudetto. 

Musim panas 2022 ini dia dilepas ke Bayern Munich dengan harga 67 juta euro atau Rp1 triliun. Hal ini tak lepas dari upaya Juventus merombak skuad dan membutuhkan dana segar untuk melakukannya.

2. Gleison Bremer

Gleison Bremer (twitter.com/juventusfcen)
Gleison Bremer (twitter.com/juventusfcen)

Setelah kepergian Matthijs de Ligt ke Bayern Munich, Juventus bergerak cepat mencari penggantinya. Pilihan tersebut jatuh pada bek milik Torino Gleison Bremer. Bianconeri berhasil menelikung Inter Milan dengan menebus sang pemain di angka 41 juta euro atau Rp613 miliar.

Menurut laporan pakar transfer Fabrizio Romano, bek asal Brasil ini akan menandatangani kontrak selama lima tahun. Bremer sendiri mulai mencicipi Serie A Italia pada 2018 lalu saat diboyong Torino dari Atletico Miniero. Sejak itu dia tampil apik dan selalu menjadi buruan klub top Italia.

3. Lilian Thuram

Lilian Thuram (juventus.com)
Lilian Thuram (juventus.com)

Lilian Thuram adalah ikon bek tengah Juventus pada era 2000-an. Sebelumnya bek asal Prancis ini tampil impresif bersama AC Parma. Bianconeri kemudian menebusnya dengan harga 36 juta euro atau sekitar Rp552 miliar pada musim panas 2001.

Selama lima musim di Turin, Thuram mencatatkan 204 pertandingan. Duetnya bersama Mark Iuliano sukses persembahkan dua Scudetto. Pada 2006 Lilian Thuram bergabung dengan Barcelona dan gantung sepatu dua tahun kemudian.

4. Leonardo Bonucci

Leonardo Bonucci (twitter.com/bonucci_leo19)
Leonardo Bonucci (twitter.com/bonucci_leo19)

Leonaro Bonucci bergabung dengan Juventus pada 2010. Dia diboyong dari klub medioker, Bari, dan bertransformasi menjadi salah satu bek terbaik di Eropa. Namun, secara mengejutkan dia hengkang ke AC Milan pada musim panas 2017. Hal ini ditenggarai oleh konflik yang terjadi antara dirinya dengan Massimiliano Allegri.

Namun, Bonucci hanya bertahan satu musim saja di San Siro. Dia kembali ke Juventus dengan mahar 35 juta euro atau sekitar Rp537 miliar. Kesepakatan ini melibatkan Gonzalo Higuain dan Mattia Caldara yang dipinjamkan ke AC Milan.

5. Cristian Romero

Cristiano Romero (juventus.com)
Cristiano Romero (juventus.com)

Cristian Romero mencicipi kompetisi Eropa pada 2018 lalu usai bergabung dengan Genoa. Dia direkrut dari klub Argentina, Belgrano, hanya dengan harga 4 juta euro. Tampil impresif pada musim perdananya, Juventus jatuh hati dan membelinya dengan harga 31,5 juta euro atau Rp536 miliar.

Anehnya bek asal Argentina ini belum pernah bermain satu kali pun untuk tim utama Juventus. Dia dipinjamkan ke Genoa dan Atalanta musim berikutnya. Atalanta kemudian menebus dengan harga 17 juta euro atau Rp260 miliar. Saat ini sang bek tengah membela Tottenham Hotspur dengan status pinjaman.

 

Pemain bertahan berkualitas menjadi kunci sukses Juventus menguasai Serie A. Tidak mengherankan klub tak segan mengeluarkan dana besar untuk mendatangkan deretan bek tengah terbaik di atas. Kini bek baru telah datang, bisakah dia membawa Juventus juara musim depan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo Sy
EditorAtqo Sy
Follow Us