Sudah lebih dari satu dekade performa Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo selalu dibanding-bandingkan. Fans Barcelona tentu saja menganggap La Pulga yang terbaik. Sebaliknya, yang lain berseru bahwa CR7 adalah pemain paling hebat di planet ini.
Nah, seakan menjawab perdebatan yang tidak kunjung kelar tersebut, studi ilmiah dilakukan untuk membuktikan siapa yang terbaik di antara keduanya. Lalu, bagaimana hasil analisis yang dilakukan sejumlah peneliti dan lembaga riset olahraga?
Pada Oktober 2019 kemarin, ESPN melakukan sebuah analisis mengenai performa para pemain sepanjang lima tahun terakhir. Studi tersebut mengaitkan antara variabel jumlah gol yang diharapkan (xG) serta usaha yang menemui target (xGOT).
Menggunakan data TruMedia, dan khususnya xG dan xGOT selama lima musim terakhir, ESPN berusaha menemukan pemain mana yang mendapatkan nilai paling besar untuk upaya mereka mencapai sasaran. Akhirnya, ESPN memberikan angka tertinggi pada Messi.
Menurut data tersebut, Messi mendapatkan skor 32,6 dari 900 kesempatan ketika menghasilkan 177 gol untuk timnas Argentina dan Barcelona sejak 2014. Urutan kedua ada Dani Parejo dari Valencia dengan nilai 12,53. Ronaldo? Cuma memperoleh angka 3,07 dari 1.005 tembakan.
Sebuah studi dilakukan perusahaan data olahraga terkemuka, InStat, yang menilai kinerja semua pemain bola dari 35 liga top dunia sepanjang tahun 2019. Dalam CIES Football Observatory yang dirilis Desember 2019, Lionel Messi menempati urutan pertama.
Dilansir Fox News, pemain berjuluk La Pulga tersebut mendapatkan skor 401, mengungguli Hakim Ziyech yang bermain di Ajax Amsterdam. Mengekor keduanya, ada Wonderkid Perancis, Kylian Mbappe, yang membukukan skor 366 dan Riyad Mahrez dari Manchester City dengan angka 362.
Lalu, di mana posisi Cristiano Ronaldo? Peraih lima gelar Ballon d'Or itu hanya mendapatkan angka 331. Mantan pemain Real Madrid dan MU tersebut harus puas berada di bawah nama-nama seperti Neymar Junior, Angel Di Maria, Kevin de Bruyne, dan Sadio Mane.
CIES Football Observatory juga merilis daftar pemain dengan nilai transfer paling besar pada awal tahun 2020 kemarin. Hasilnya, penyerang PSG, Kylian Mbappe, berada di urutan pertama dengan nilai mencapai Rp4,5 triliun, disusul Raheem Sterling dan Mohammed Salah.
Lalu, di posisi berapa Lionel Messi? Pemain Barcelona ini memang cuma berada di urutan kedelapan dengan nilai ditaksir Rp1,9 triliun. Namun, ia mengungguli Ronaldo yang bahkan tidak masuk 10 besar, kalah dari nama-nama seperti Lautaro Martinez dan Antoine Griezmann.
Analisis ini memperhitungkan setidaknya 36 variabel, seperti aktivitas pemain di klub dan timnas, hasil pertandingan klub dan timnas, usia, dan posisi. Selain itu, juga memperhitungkan durasi kontrak pemain, tahun transfer, serta status pinjaman.
Sebelumnya, pada Agustus 2019, para penelitis sains dan komputer telah melakukan sebuah riset yang membandingkan antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Hasilnya, kapten timnas Argentina diklaim lebih hebat daripada kapten Portugal.
Sekelompok ilmuwan komputer di Belgia dari KU Leuven University, bersama dengan pakar data SciSports, telah menyusun formula untuk mengetahui mana yang lebih baik di antara La Pulga dan CR7. Riset meneliti tembakan, operan, dribble, dan tekel, lalu menghitung nilainya.
Dinamakan Valuing Actions by Estimating Probabilities, nilai Messi diperoleh 1,21 per game, sedangkan skor untuk Ronaldo hanya 0,61 per pertandingan. Skor Messi dikatakan semakin menjauh dari para pesaing sejak musim 2015/2016.
Pada tahun 2017, riset yang dilakukan Centro de Investigaciones de Historia y Estadística del Fútbol Español (CIHEFE) menahbiskan Messi sebagai pemain terbaik dalam sejarah Liga Spanyol. Ia mengungguli nama-nama seperti Raul, Ronaldo, dan Alfredo Di Stefano.
Dilansir dari As, studi ini didasarkan pada serangkaian koefisiensi, termasuk menit bermain, gol yang dicetak dalam permainan terbuka, penalti, dan gol bunuh diri serta kartu merah. Semua variabel dihitung dengan sistem yang homogen dan sama di semua musim.
Messi berada di puncak dengan 545 poin, mengungguli Raul (528 poin), Cesar Rodriguez (524 poin), Telmo Zarra (493 poin), dan Enrique Castro 'Quini' (488 poin). Sementara, Ronaldo cuma meraih 415 poin. Namun, CR7 memang baru merumput pada 2009 dan sudah pindah ke Juventus.
Ternyata, lima studi di atas menyebutkan kalau statistik Lionel Messi mampu mengungguli Cristiano Ronaldo. Apakah kamu setuju dengan penelitian tersebut atau mungkin punya opini yang lain?