5 Fakta Menarik Jelang Juventus Vs. AS Roma di Serie A, Big Match!

Juventus bakal datang ke Olimpico Stadium dalam keadaan pincang tanpa dua pemain inti mereka. Alvaro Morata kemungkinan besar bakal absen pasca alami cedera di pekan ke-7 lalu, sementara Adrien Rabiot harus absen karena terpapar COVID-19.

Tak hanya itu, kondisi Paulo Dybala pun masih diragukan karena belum fit seutuhnya pasca alami cedera beberapa pekan sebelumnya.

Di sisi lain, striker AS Roma, Tammy Abraham, diragukan tampil sejak menit awal karena mengalami cedera pergelangan kaki saat membela timnas Inggris di kualifikasi Piala Dunia 2022. 

Kehadiran Jose Mourinho sebagai pelatih membarikan warna baru di tubuh AS Roma. Tidak hanya gaya bermain yang lebih menyerang, tetapi juga menguatkan mentalitas para punggawa AS Roma. Pelatih asal Portugal itu pun memiliki catatan apik kala bersua Juventus.

Dari 7 pertemuannya, Jose Mourinho meraih 4 kemenangan, sekali imbang dan 2 kali kalah. Itu semua ia catatkan kala melatih Inter Milan, Chelsea, dan Man United. 

Jika melihat statistik kedua tim dalam lima pertemuan terakhir, Juventus unggul dengan raihan 3 kemenangan, berbanding 1 milik AS Roma. Sedangkan satu laga lainnya berakhir imbang. Namun, kali ini AS Roma adalah tim yang berbeda di bawah arahan Jose Mourinho. Mereka memiliki keseimbangan yang baik di lini serang dan bertahan. AS Roma menjadi tim ketiga tertajam di Serie A musim ini dengan torehan 16 gol.

Gialorossi juga sedikit diunggulkan karena bakal didukung penuh tifosi tuan rumah. Di sisi lain, Juventus kemungkinan bakal tampil dengan striker pelapis, Moise Kean, yang performanya masih belum stabil.

AS Roma kemungkinan besar kehilangan striker utamanya, Tammy Abraham karena masih menderita cedera. Namun, bukan berarti mereka bakal kesulitan mencetak gol. Sumber gol Gialorossi di bawah asuhan Mourinho justru berasal dari barisan gelandangnya. Hingga saat ini, Jordan Veretout dan Lorenzo Pellegrini menjadi top skor klub dengan masing-masing sudah mencetak 4 gol.

Hal ini layak diwaspadai para pemain bertahan Juventus yang tampil cukup rapuh di awal musim ini. Bianconerri telah kebobolan 10 gol dari 7 laga yang dilakoni di Serie A.

Di sisi lain, mesin gol utama Juventus musim ini berasal dari Alvaro Morata dan Paulo Dybala yang sama-sama bakal absen di laga ini. 

Strategi yang diterapkan kedua pelatih, Massimiliano Allegri dan Jose Mourinho bakal menjadi kunci pada laga ini. Mereka harus cerdas. Tidak hanya dalam taktik, tetapi juga dalam merotasi para pemain. Pasalnya, pekan ini kedua tim bakal dihadapkan jadwal yang padat dan cukup berat.

Tiga hari setelah menghadapi AS Roma, Juventus harus terbang ke Rusia untuk menghadapi Zenit St Petersburg. Setelahnya, Juventus sudah dinantikan oleh lawan yang lebih berat yaitu Inter Milan di pekan ke-9 Serie A.

Sementara AS Roma bakal tampil di Conference League menghadapi tuan rumah Bodo Glimt sebelum menjamu tim tangguh Napoli di laga lanjutan Serie A pekan depan.

Itulah beberapa fakta menarik jelang duel akbar AS Roma menghadapi Juventus. Raihan tiga poin akan sangat penting bagi kedua tim demi menjaga peluang bersaing di papan atas Serie A musim ini. Ini juga bakal menjadi ajang adu taktik dua pelatih top, Jose Mourinho menghadapi Massimiliano Allegri. Tim manakah yang bakal keluar sebagai pemenang dini hari esok?