Pekan ke-3 Premier League menyajikan laga-laga menarik dan persaingan yang seru. Terdapat dua laga big match yang memberikan hasil antiklimaks dan laga lainnya yang berjalan sangat seru. Persaingan di papan atas pun kian ketat di antara tim-tim yang belum terkalahkan.
Tidak hanya itu, di level individu pun beberapa pemain menghadirkan performa yang menarik perhatian. Inilah 5 fakta menarik yang terjadi di pekan ke-3 Premier League musim 2021/2022.
Badai tampaknya tak berhenti menerpa skuad Arsenal. The Gunners harus menelan hasil pahit usai dibantai Manchester City dengan skor telak 5-0. Dalam laga tersebut Arsenal kalah segalanya, bahkan mereka harus tampil dengan 10 pemain usai Granit Xhaka diganjar kartu merah. Ini menjadi kekalahan ketiga secara beruntun, terburuk dalam sejarah klub di Premier League.
Parahnya, dalam tiga lawa awal ini Arsenal belum mencetak satu pun gol dan justru kebobolan 9 gol. Terburuk di antara semua klub Premier League sehingga mereka pun kini menempati dasar klasemen.
Laga big match lainnya mempertemukan tuan rumah Liverpool melawan Chelsea. Laga ini berjalan sangat menarik lewat adu serangan yang atraktif. Chelsea unggul lebih dulu lewat sundulan Kai Havertz di menit ke-22. Petaka muncul di akhir babak pertama saat Reece James diganjar kartu merah karena menahan bola dengan tangan di area kotak penalti.
The Reds pun sukses menyamakan angka lewat sepakan penalti Mohamed Salah. Sayang, di babak kedua The Reds gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Laga ini berakhir dengan skor 1-1. Kedua tim kini sama-sama mengumpulkan 7 poin. The Reds tempati urutan kelima, sedangkan The Blues berada di urutan keempat.
Sempat diragukan bisa membawa Tottenham bersaing di musim ini, Nuno Espírito Santo, membuktikan kualitas taktiknya. Spurs kembali meraih kemenangan dengan skor tipis. Kali ini Watford jadi korbannya dan Son Heung Min kembali jadi pahlawannya. Dengan hasil ini Spurs menjadi satu-satunya tim yang meraih kemenangan sempurna di tiga laga awal Premier League musim ini.
Mereka memuncaki klasemen dengan 9 poin, mencetak 3 gol, dan belum pernah kebobolan. Ini bisa menjadi awal yang menjanjikan untuk bersaing di papan atas musim ini yang tampaknya akan berjalan sengit.
Setelah pekan lalu hanya bermain imbang melawan Southampton, Manchester United akhirnya kembali ke jalur kemenangan. Menghadapi Wolverhampton, Setan Merah menang tipis lewat gol tunggal Mason Greenwood di menit ke-80. Lewat hasil ini, MU kini mengumpulkan 7 poin dari 3 laga dan menempati peringkat ke-3 klasemen sementara.
Mason Greenwood menjadi pemain yang menonjol usai selalu mencetak gol dalam tiga awal Premier League musim ini. Dalam dua laga terakhir, dia bahkan jadi pahlawan lewat gol tunggalnya. Ini tentunya menjadi kabar baik bagi Solksjaer karena MU kini memiliki skuat yang mapan. Apalagi dengan hadirnya Jadon Sancho, Raphael Varane, dan Cristiano Ronaldo.
West Ham menjadi kuda hitam yang musim ini tampil konsisten di bawah asuhan David Moyes. Bersama Tottenham, Liverpool, Chelsea, dan MU, The Hammers jadi tim yang belum terkalahkan. Di pekan ketiga, mereka hanya bermain imbang melawan Crystal Palace dengan skor 2-2 dan kini menempati peringkat kedua dengan 7 poin.
Kehebatan West Ham saat ini tak lepas dari performa apik striker mereka, Michail Antonio. Dia tak pernah absen mencetak gol di tiga laga awal dan sudah mengoleksi 4 gol. Kini dia menjadi top skor sementara mengungguli Bruno Fernandes dan Mason Greenwood yang mengoleksi 3 gol.
Pekan ketiga Premier League menyajikan beberapa hasil yang mengejutkan dan cukup dramatis. Persaingan papan atas musim ini tampaknya akan semakin menarik dengan hadirnya beberapa tim kuda hitam. Tak hanya itu, kompetisi ini pun akan semakin seru dengan hadirnya Cristiano Ronaldo yang pulang ke Manchester United.