FC Utrecht adalah salah satu klub sepak bola Belanda yang memiliki hubungan spesial dengan Timnas Indonesia. Klub tersebut memiliki tim junior bernama Jong Utrecht. Tim muda mereka kerap kali menjadi tempat awal penggawa Timnas Indonesia memulai karier mereka.
Lima pemain di bawah ini adalah deretan penggawa Timnas Indonesia yang pernah menimba ilmu di Jong Utrecht. Penasaran siapa saja? Berikut jebolan Jong Utrecht yang bermain untuk Timnas Indonesia!
Stefano Lilipaly adalah penyerang berusia 33 tahun yang kini membela Borneo FC. Sang pemain sudah membela Timnas Indonesia sejak Agustus 2013. Selama dedikasinya, Lilipaly sudah mencetak 2 gol dan 6 assist dari 29 penampilan. Statistik itu sekaligus menjadikannya sebagai salah satu pemain naturalisasi dengan caps terbanyak bersama Timnas Indonesia.
Lilipaly pernah menimba ilmu di Jong Utrecht. Ia berada di tim junior tersebut sejak 2001--2012. Lilipaly kemudian meneruskan karier senior bersama Almere City. Setelahnya, ia berpindah-pindah klub, mulai dari C'dole Sapporo, Persija Jakarta, Telstar, SC Cambur, Bali United, dan kini bersama Borneo FC.
Marc Klok adalah gelandang tengah yang kini membela Persib Bandung. Ia juga menjadi pemain andalan Shin Tae Yong bersama Timnas Indonesia. Secara keseluruhan, Klok sudah memainkan 19 laga dengan mencetak 4 gol dan 1 assist bagi Timnas Indonesia.
Marc Klok sejatinya memulai karier muda bersama Jong Utrecht. Ia pernah memainkan 17 laga dengan mencetak 2 gol untuk FC Utrecht U-21. Klok kemudian bermain di Liga 1 Indonesia sejak 2016/2017 hingga memenuhi syarat untuk naturalisasi. Namun, ia baru bisa membela Timnas Indonesia pada 2022 lalu.
Shayne Pattynama adalah bek kiri yang membela Timnas Indonesia sejak Juni 2023 lalu. Ia sudah memainkan 6 laga dengan mencetak 1 gol. Pattynama sendiri baru resmi memiliki kewarganegaraan Indonesia pada Januari 2023 lalu.
Ternyata Pattynama pernah menimba ilmu di tim muda Ajax Amsterdam pada 2007/2008. Ia kemudian pindah ke Jong Utrecht pada 2010/2011. Sang pemain kini bermain untuk tim Belgia, KAS Eupen, setelah dilepas Viking FK.
Tidak seperti pemain-pemain sebelumnya yang sudah hengkang dari FC Utrecht, Ivar Jenner masih membela klub tersebut. Sang pemain kini bermain bersama Utrecht U-21 di Keuken Kampioen Divisie. Sayangnya, ia sempat berkutat dengan cedera yang membuatnya baru bermain sebanyak enam kali pada 2023/2024 ini.
Ivar Jenner sudah memiliki kewarganegaraan Indonesia sejak Mei 2023 lalu. Pemain berusia 19 tahun ini bermain sebanyak 9 laga dengan mencetak 1 gol dan 3 assist untuk Timnas Indonesia di semua kelompok usia. Ia juga menjadi salah satu bagian dari Timnas Indonesia pada Piala Asia 2024 Qatar lalu.
Berbeda dengan nama-nama di atas yang merupakan pemain keturunan dan naturalisasi, Bagus Kahfi merupakan pemain lokal yang sempat bertandang ke Jong Utrecht. Ia pindah ke klub tersebut dari Barito Putera pada 2020/2021 lalu. Namun, sang pemain kembali memperkuat Barito Putera pada 2023/2024 ini.
Baus Kahfi sudah berseragam Merah Putih sejak bermain untuk Timnas Indonesia U-16. Ia kemudian konsisten membela Timnas Indonesia hingga kelompok U-23. Sayangnya, sang pemain belum mendapatkan panggilan untuk tim senior.
Selain nama-nama di atas, ada juga nama Maarten Paes. Kiper Dallas FC itu dikabarkan sedang menjalani proses untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia. Paes sendiri pernah menimba ilmu di tim junior Utrecht pada 2018 dan promosi ke tim utama pada 2019.