Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kemenangan Atletico Madrid di Kandang Barcelona dalam Laga LaLiga

ilustrasi logo Atletico Madrid (pixabay/jorono)

Duel antara Barcelona dan Atletico Madrid masuk kategori laga besar atau big match di LaLiga Spanyol. Hal tersebut tidak lepas dari prestasi Atletico Madrid yang mengalami kemajuan pesat, terutama setelah ditangani Diego Simeone sejak Desember 2011. Namun, Atletico Madrid memiliki rekor buruk tiap kali bertandang ke kandang Barcelona di LaLiga.

Los Colchoneros tercatat hanya pernah lima kali menang di kandang Barcelona dalam laga LaLiga sejak 1995/1996. Berikut ulasan lima kemenangan Atletico Madrid tersebut.

1. Atletico Madrid menang 3-1 atas Barcelona di Camp Nou pada pekan ke-37 LaLiga 1995/1996

Atletico Madrid melakoni laga sengit menghadapi Barcelona di Camp Nou pada pekan ke-37 LaLiga 1995/1996. Los Colchoneros kala itu berada di peringkat pertama dan Barcelona kedua dalam klasemen sementara LaLiga. Atletico Madrid berambisi meraih kemenangan di laga ini untuk memperlebar peluang meraih gelar juara LaLiga.

Atletico Madrid membuka keunggulan terlebih dahulu melalui Roberto Fresnedoso pada menit kesepuluh. Barcelona berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Jordi Cruyff pada menit ke-25. Namun, Atletico Madrid kembali memimpin dengan mencetak dua gol lewat Juan Vizcaino dan Leo Biagini. Alhasil, Los Colchoneros menang 3-1 atas Barcelona di Camp Nou. Atletico Madrid kemudian menjuarai LaLiga Spanyol dengan koleksi 87 poin.

2. Atletico Madrid menang tipis 1-0 atas Barcelona pada pekan ke-12 LaLiga 1998/1999

Atletico Madrid bertandang ke kandang Barcelona, stadion Camp Nou, dalam pertandingan LaLiga pada pekan ke-12 1998/1999. Los Colchoneros kala itu dilatih pelatih legendaris Italia, Arrigo Sacchi, menurunkan para pemain terbaiknya, seperti Jose Mari, Juan Carlos Valeron, dan Kiko Narvaez. Sementara itu, Barcelona asuhan Louis van Gaal, memainkan para bintangnya, macam Luis Figo, Patrick Kluivert, dan Xavi Hernandez.

Atletico Madrid mencetak gol duluan melalui Vladimir Jugovic pada menit ke-38. Ia mengeksekusi sepakan penalti dengan sempurna. Itulah satu-satunya gol yang terjadi dalam laga ini. Atletico Madrid sukses mengalahkan Barcelona dengan skor 1-0.

3. Atletico Madrid menaklukan Barcelona 2-0 pada pekan ke-22 LaLiga 2004/2005

Atletico Madrid menantang pemuncak klasemen sementara LaLiga, Barcelona, di stadion Camp Nou pada pekan ke-22 LaLiga 2004/2005. Los Colchoneros kala itu berada di peringkat kedelapan. Barcelona asuhan Frank Rijkaard, menurunkan para pemain bintangnya, seperti Deco, Ronaldinho, dan Samuel Eto'o. Di sisi lain, pelatih Atletico Madrid kala itu, Cesar Ferrando, menurunkan Jesper Gronkjaer, Ariel Ibagaza, dan Fernando Torres.

Atletico Madrid langsung membuka keunggulan lewat torehan gol Torres saat laga baru berjalan semenit. Los Colchoneros menorehkan gol keduanya di laga ini melalui sepakan penalti Torres. Atletico Madrid berhasil mempertahankan keunggulan 2-0 atas Barcelona sampai pertandingan berakhir.

4. Atletico Madrid mengalahkan Barcelona 3-1 pada pekan ke-22 LaLiga 2005/2006

Atletico Madrid tidak diunggulkan kala bertandang ke kandang Barcelona, stadion Camp Nou, pada pekan ke-22 LaLiga 2005/2006. Los Colchoneros kala itu mengalami inkonsisten performa sehingga berada di posisi kesebelas klasemen sementara LaLiga. Sedangkan, Barcelona sedang menempati peringkat pertama.

Namun, Atletico Madrid mampu memberikan perlawanan setelah bintangnya, Fernando Torres, membuka keunggulan pada menit ke-33. Maxi Rodriguez mencetak gol kedua Atletico Madrid pada menit ke-46. Barcelona memperkecil ketertinggalan setelah Henrik Larsson menorehkan gol pada menit ke-65. Atletico Madrid berhasil mengunci kemenangan 3-1 atas Barceloa usai Torres mencetak gol dengan memaksimalkan umpan matang Maxi Rodriguez.

5. Atletico Madrid menang dramatis 2-1 atas Barcelona pada pekan ke-18 2024/2025

Atletico Madrid bertandang ke kandang sementara Barcelona, stadion Olympic Lluis Companys, pada pekan ke-18 LaLiga 2024/2025. Kedua tim sama-sama berambisi meraih kemenangan demi memuncaki klasemen sementara LaLiga 2024/2025. Pelatih Barcelona, Hansi Flick, memainkan Pedri dan Gavi di lini tengah, serta Raphinha, Robert Lewandowski, dan Fermin Lopez sebagai trip penyerang. Di sisi lain, pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, mengandalkan duet Julian Alvarez dan Antoine Griezmann di lini depan.

Barcelona unggul terlebih dahulu melalui Pedri pada menit ke-30. El Barca sebenarnya memiliki beberapa peluang emas untuk menambah keunggulan, tetapi kiper Atletico Madrid, Jan Oblak, beberapa kali melakukan penyelamatan heroik. Atletico Madrid baru menyamakan kedudukan di babak kedua lewat Rodrigo De Paul pada menit ke-60. Los Colchoneros sukses membobol gawang Barcelona di detik-detik akhir pertandingan. Berawal dari serangan balik cepat, umpan Nahuel Molina berhasil diselesaikan dengan sempurna melalui Alexander Sorloth pada menit 90+6. Atletico Madrid menang 2-1 atas Barcelona dalam laga ini.

Atletico Madrid butuh waktu lama untuk bisa meraih kemenangan di kandang Barcelona dalam pertandingan LaLiga. Los Colchoneros terakhir kali mengalahkan Barcelona di stadion Camp Nou pada 5 Februari 2006 sebelum akhirnya berhasil menang 2-1 di stadion Olympic Lluis Companys pada 21 Desember 2024. Meski begitu, Barcelona masih memiliki rekor kemenangan lebih banyak daripada Atletico Madrid di semua kompetisi. Barcelona menang 110 kali dan Atletico Madrid baru menang 77 kali dalam 243 duel di semua kompetisi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo
EditorAtqo
Follow Us