Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Keputusan Boston Celtics yang Berbuah NBA Finals 2022

Jayson Tatum (nba.com)

Setelah lebih dari 1 dekade, Boston Celtics dipastikan kembali bertanding di NBA Finals. Kali ini, Celtics dipimpin sang bintang, Jayson Tatum.

Boston Celtics menghadapi berbagai keputusan untuk membangun kembali kejayaannya. Ini adalah beberapa langkah mereka dalam menyusun tim untuk mengejar juara seperti saat ini.

1. Melepas Paul Pierce dan Kevin Garnett

Boston Celtics mengambil langkah besar pada 2013. Mereka menukar sang legenda, Paul Pierce dan Kevin Garnett, ke Brooklyn Nets.

Celtics juga melepas Jason Terry dan DJ White pada saat yang sama. Sebagai gantinya, Nets memberikan 5 pemain, 3 pilihan putaran pertama, dan 1 pick swap untuk NBA Draft. Berbagai pilihan putaran pertama ini digunakan Celtics untuk memilih Jaylen Brown dan Jayson Tatum.

2. Berani mengambil Marcus Smart

Marcus Smart (nba.com/celtics)

Boston Celtics masih mempunyai Rajon Rondo. Namun, mereka mengetahui bahwa waktunya akan berakhir.

Pada NBA Draft 2014, Celtics lantas memilih Marcus Smart pada urutan ke-6. Berbeda dengan Rondo, Smart menggunakan fisiknya yang besar untuk mencetak poin. Selain itu, kemampuan bertahannya yang luar biasa menjadikannya sebagai salah satu guard terbaik dalam angkatannya.

3. Memilih Jaylen Brown dan Jayson Tatum

Jayson Tatum dan Jaylen Brown (twitter.com/taylorcsnow)

Boston Celtics berhasil mengambil keuntungan dari pertukaran mereka dengan Brooklyn Nets pada 2013. Dengan rekor Nets yang berada di bawah klasemen pada 2016 dan 2017, nilai pilihan putaran pertama yang mereka serahkan kepada Celtics menjadi lebih tinggi.

Celtics akhirnya memilih Jaylen Brown pada urutan ke-3 pada NBA Draft 2016. Pada 2017, mereka mendapatkan kesempatan emas dengan urutan pertama di NBA Draft. Namun, mereka mempunyai rencana lain dengan menukar urutannya ke Philadelphia 76ers untuk urutan ketiga. Celtics kemudian memilih Jayson Tatum pada urutan tersebut.

4. Membawa kembali Al Horford

Al Horford (twitter.com/NBAHistory)

Sebelum musim ini, Al Horford pernah bermain untuk Celtics pada 2016—2019. Horford kemudian bermain untuk Philadelphia 76ers dan Oklahoma City Thunder masing-masing 1 musim.

Pada pertengahan musim ketika bersama Thunder, Al Horford diputuskan tidak bermain sampai akhir musim demi mengembangkan pemain-pemain muda. Celtics lalu mengambil Al Horford kembali dari Thunder dengan menukar Kemba Walker, urutan ke-16 di NBA Draft 2021, dan pilihan putaran kedua 2025.

5. Mengambil Derrick White dalam pertukaran tim

Derrick White (twitter.com/taylorcsnow)

Boston Celtics mengalami awal musim yang sulit. Brad Stevens, Presiden Operasional Boston Celtics, tergerak untuk membuat berbagai keputusan saat waktu pertukaran tiba.

Celtics setuju untuk menukar Jason Richardson, Romeo Langford, dan pilihan putaran pertama 2022 untuk Derrick White. Langkah ini merupakan langkah besar yang diambil Celtics, mengingat Derrick White adalah pemain two-way yang kuat untuk digabungkan dengan Jaylen Brown dan Jayson Tatum. 

Nasib Celtics berputar menjadi lebih baik pada 2021/2022 ini. Hal ini dapat terjadi karena setiap pemain mampu memenuhi perannya masing-masing di NBA. Dengan susunan tim yang baik ini, Celtics memiliki kesempatan besar untuk membawa pulang Trofi Larry O'Brien yang ke-18.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Clemens Kristo Budiutomo
EditorClemens Kristo Budiutomo
Follow Us