5 Mantan Pemain Bintang Chelsea Ini Dulunya Disia-siakan 

Declan Rice merupakan salah satu gelandang bertahan terbaik saat ini. Bermain bersama West Ham, dia memiliki kemampuan membaca bola yang bagus dan unggul dalam duel saat merebut bola. Declan Rice diketahui merupakan lulusan akademi Chelsea hingga tahun 2013.

Dilansir The Sun, Declan Rice pindah ke akademi West Ham karena dirasa tak memiliki fisik yang cukup kuat di usianya yang baru 14 tahun. Walau begitu, dia berhasil berkembang dengan pesat di West Ham United. Hengkangnya Rice saat remaja pastinya menjadi penyesalan bagi manajemen Chelsea walaupun saat ini klub tersebut memiliki banyak opsi gelandang bertahan atau pemain tengah top, seperti Jorginho, Kovacic, dan Kante. 

Saat ini, Jamal Musiala merupakan salah satu pemain muda yang paling menjanjikan. Pemain Bayern Munchen itu dikenal sebagai gelandang serang yang kreatif dan mampu memberikan umpan-umpan yang berbahaya. Dia merupakan pemain akademi Chelsea di sepanjang tahun 2011 hingga 2019.

Sayangnya, pada tahun 2019 dia memutuskan untuk bergabung ke akademi Bayern Munchen sebelum akhirnya bersinar di ajang Bundesliga. Sebenarnya, Chelsea sudah menawarkan kontrak baru bagi Musiala. Namun, dia tetap bersikeras untuk pindah ke akademi Bayern Munchen karena merasa dapat jauh lebih berkembang.

Memang, nama Conor Gallagher masih mungkin untuk bergabung skuad Chelsea senior musim depan. Peminjamannya dari Chelsea U-23 ke Crystal Palace merupakan transfer yang sukses. Walau begitu, Gallagher belum mendapatkan jaminan untuk bermain reguler di skuad Chelsea musim depan.

Pasalnya, di posisi gelandang serang masih ada Mason Mount yang juga tampil apik bersama Chelsea saat ini. Tak menutup kemungkinan bahwa Gallagher akan dipermanenkan di skuad Crystal Palace pada bursa transfer musim panas ke depan. Semua ini bergantung pada keputusan Thomas Tuchel untuk memberikan Gallagher kesempatan atau tidak pada musim depan. 

Tak banyak yang tahu bahwa dulu Kevin De Bruyne pernah membela Chelsea. Kala itu, De Bruyne dibeli dari KRC Genk pada tahun 2012 dengan harga 8 juta euro atau setara Rp129 miliar. Sayangnya, ia gagal bersaing di skuad utama Chelsea sehingga ia lantas dipinjamkan ke KRC Genk, Wender Bremen, hingga Wolfsburg.

Pada akhirnya, De Bruyne dijual secara permanen ke Wolfsburg sebelum akhirnya bergabung ke Manchester City pada tahun 2015 lalu. Sejak saat itu, De Bruyne berhasil menjadi salah satu pemain yang paling banyak menciptakan peluang di ajang Premier League.

Ada pula nama Mohamed Salah yang dulu sempat disia-siakan Chelsea. Padahal, saat ini Salah menjadi salah satu penyerang sayap paling berbahaya di ajang Premier League hingga Liga Champions. Salah bergabung ke Chelsea pada tahun 2014 lalu dari FC Basel.

Gagal bersaing, Salah dipinjamkan ke Fiorentina dan AS Roma sebelum akhirnya dipermanenkan oleh AS Roma pada tahun 2016 lalu. Setahun berselang, Salah dibajak oleh Liverpool dan menjadi salah satu pemain paling disegani oleh para pemain bertahan lawan saat ini.

Kini kelima pemain di atas bersinar bersama klub lain.  Menurutmu, apakah tim manajemen Chelsea menyesal melepaskan kelima pemain tersebut?