5 Negara Terakhir yang Menyingkirkan Meksiko di Piala Dunia
Meksiko memiliki rekor positif sekaligus negatif di Piala Dunia. Positifnya, mereka adalah negara dengan penampilan terbanyak kelima di Piala Dunia, yaitu 17 kali, termasuk Piala Dunia 2022. Namun, Meksiko juga adalah negara yang paling sering tampil di Piala Dunia tanpa pernah juara.
Capaian terbaik Timnas Meksiko di Piala Dunia hanyalah dua kali mencapai perempat final. Dalam tujuh edisi Piala Dunia terakhir, Meksiko selalu tampil, tetapi gugur pada babak 16 besar.
Inilah lima negara terakhir yang menyingkirkan Meksiko di Piala Dunia.
1. Jerman (Piala Dunia 1998)
Di Piala Dunia 1998, negara yang mengalahkan Meksiko pada babak 16 besar adalah Jerman. Saat itu, Meksiko sebenarnya unggul lebih dahulu melalui gol Luis Hernandez. Namun, dua gol balasan Jerman yang dicetak Juergen Klinsmann dan Oliver Bierhoff membuat Meksiko harus menyerah 1-2.
Itu bukan kali pertama langkah Meksiko di Piala Dunia dihentikan Jerman. Di Piala Dunia 1986, Meksiko yang jadi tuan rumah pun takluk dari Jerman pada babak perempat final. Meksiko baru bisa balas mengalahkan Jerman pada fase grup Piala Dunia 2018, yang akhirnya turut menyingkirkan Jerman.
2. Amerika Serikat (Piala Dunia 2002)
Meksiko dan Amerika Serikat adalah seteru abadi di dunia sepak bola. Sebagai tetangga, kedua negara memang kerap terlibat konflik politik yang akhirnya terbawa ke sepak bola. Kedua tim sudah puluhan kali bertemu dan Meksiko lebih sering keluar sebagai pemenang.
Meski begitu, di ajang Piala Dunia, Meksiko dan Amerika Serikat baru sekali bertemu. Itu terjadi pada babak 16 besar Piala Dunia 2002. Hasilnya, Meksiko tersingkir di tangan rivalnya dengan skor 0-2. Laga itu sendiri berjalan panas dengan total 10 kartu kuning bagi kedua klub dan 1 kartu merah bagi Meksiko.
3. Argentina (Piala Dunia 2006 dan 2010)
Berikutnya, Meksiko dikalahkan oleh tim yang sama pada babak 16 besar Piala Dunia 2006 dan 2010, yaitu Argentina. Pada edisi 2006, Meksiko sempat memberi perlawanan hingga perpanjangan waktu. Namun, gol spektakuler Maxi Rodriguez pada babak tambahan akhirnya mengantarkan Argentina melaju ke babak berikutnya.
Pada edisi 2010, Meksiko kembali bersua Argentina di perdelapan final. Hasilnya pun serupa, bahkan kali itu Argentina tak perlu menunggu hingga babak perpanjangan waktu untuk menang. Secara total, Argentina sudah tiga kali mengalahkan Meksiko di ajang Piala Dunia.
4. Belanda (Piala Dunia 2014)
Di Piala Dunia 2014, giliran Belanda yang menghentikan laju Meksiko di perdelapan final. Saat itu, Belanda memang lebih diunggulkan setelah tampil sempurna pada fase grup. Namun, Meksiko ternyata sukses menyulitkan Tim Oranye. Mereka unggul 1-0 hingga menjelang akhir laga.
Meski begitu, gol Wesley Sneijder pada menit 88, disusul gol Klaas-Jan Huntelaar pada menit 95, membuat keadaan berbalik. Gol Huntelaar sendiri tercipta melalui penalti yang terbilang kontroversial. Pasalnya, penalti diberikan setelah Arjen Robben melakukan diving di kotak terlarang.
5. Brasil (Piala Dunia 2018)
Tim teranyar yang memupus mimpi Meksiko di Piala Dunia adalah Brasil. Meksiko melewati fase grup Piala Dunia 2018 sebagai runner-up Grup F. Meksiko sempat mengalahkan Jerman pada fase grup, tetapi mereka tersalip oleh Swedia pada laga terakhir.
Kegagalan jadi juara grup membuat Meksiko harus bertemu Brasil pada babak 16 besar. Statistik menunjukkan bahwa sebelum edisi 2018, Brasil sudah tiga kali mengalahkan Meksiko di Piala Dunia. Akhirnya, sejarah tersebut terulang. Meksiko kalah 0-2 dari Brasil dan kembali tersingkir.
Meski sering tampil, prestasi Meksiko di Piala Dunia terbilang tidak istimewa. Dalam tujuh edisi terakhir, El Tri selalu mentok pada babak 16 besar. Sanggupkah Meksiko melaju lebih jauh di Piala Dunia 2022?