Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Potret Maurizio Sarri bersama Gonzalo Higuain (twitter.com/juventusfc)
Potret Maurizio Sarri bersama Gonzalo Higuain (twitter.com/juventusfc)

Meski sepak bola merupakan sebuah permainan tim, tidak dapat dimungkiri bahwa seorang pelatih memiliki beberapa pemain favorit yang dia percaya untuk menjadi andalan dalam timnya. Begitu pun sebaliknya, performa seorang pemain bisa saja meningkat tajam ketika dia mendapat kepercayaan yang tinggi atau rasa nyaman dari sang pelatih.

Hal tersebut bisa kita lihat setidaknya dari lima pasangan pemain dan pelatih berikut ini yang telah menjalin kerja sama tidak hanya di satu atau dua klub, tetapi hingga tiga tim yang berbeda. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya.

1. Carlo Ancelotti - James Rodriguez

Potret Carlo Ancelotti bersama James Rodriguez (twitter.com/Everton)

Sebelum menangani Real Madrid sejak awal musim ini, Carlo Ancelotti menjabat sebagai pelatih Los Blancos pada periode Juli 2013--Mei 2015 lalu. Di awal musim keduanya (2014/2015), Don Carlo merekrut James Rodriguez dari AS Monaco setelah sang pemain tampil ciamik bersama Kolombia di Piala Dunia 2014. James jadi andalan Ancelotti dengan statistik yang impresif, 17 gol dan 18 assist dari 46 penampilan di seluruh kompetisi.

Pada Juli 2016, pelatih asal Italia menerima pinangan Bayern Munchen. Di awal musim berikutnya ia memanggil James dari Real Madrid meski dengan status pinjaman. Dua bulan kembali bekerja sama, keduanya harus berpisah karena Ancelotti dipecat. Tanpa Ancelotti, James tetap melanjutkan kariernya di Munchen hingga dua musim.

Keduanya kembali bekerja sama di Everton pada musim lalu. Kepergian Ancelotti di awal musim ini dari The Tofees pun membuat karier James tak menentu. Penggantinya, Rafael Benitez, disebut-sebut tidak menyukai James. James ikut meninggalkan Everton dan kini terdampar di klub asal Qatar, Al Rayyan.

2. Maurizio Sarri - Gonzalo Higuain

Potret Maurizio Sarri bersama Gonzalo Higuain (twitter.com/sscnapoli)

Sarri dan Higuain bekerja sama untuk pertama kalinya di Napoli pada musim 2015/2016. Tampil moncer di bawah komando sang allenatore baru dengan torehan 38 gol dari 42 penampilan, Higuain justru meninggalkan Sarri untuk bergabung dengan Juventus di awal musim berikutnya. Pada musim 2018/2019, giliran Sarri yang hengkang dari Napoli untuk bergabung dengan Chelsea.

Di paruh kedua musim itu, pelatih yang merupakan mantan pegawai bank ini membutuhkan tambahan penyerang dan memutuskan untuk meminjam mantan anak asuhnya asal Argentina tersebut dari Juventus. Musim berikutnya (2019/2020), bukan hanya Higuain yang nyatanya kembali ke Juventus, melainkan juga Sarri karena Ia ditunjuk sebagai pelatih baru Si Nyonya Tua.

3. Jose Mourinho - Ricardo Carvalho

Potret Ricardo Carvalho yang tengah mendapat instruksi dari Jose Mourinho (twitter.com/ChampionsLeague)

Mourinho mulai menarik perhatian dunia sepak bola sebagai pelatih hebat ketika sukses meraih treble winners, termasuk Liga Champions, bersama FC Porto pada musim 2003/2004. Ketika itu, Ricardo Carvalho menjadi andalan utama dalam skuadnya di lini belakang. Ketika Mourinho menerima pinangan dari Chelsea di awal musim berikutnya, ia pun tak ragu untuk membawa Carvalho bersamanya.

Duet duo Portugal tersebut pun kembali terbukti dengan raihan 2 gelar Liga Inggris, 1 Piala FA, dan 2 Piala Liga. Pada September 2007, Mourinho dipecat Chelsea. Ketika menjabat sebagai pelatih baru Real Madrid pada awal musim 2010/2011, Mourinho kembali menjadikan Carvalho sebagai salah satu pembeliannya.

4. Harry Redknapp - Niko Kranjcar

Potret Harry Redknapp bersama Niko Kranjcar (portsmouth.co.uk)

Para penikmat Liga Inggris pasti tidak akan lupa dengan kombinasi antara Harry Redknapp dan Niko Kranjcar. Keduanya bekerja sama untuk pertama kalinya di Porstmouth pada periode 2006--2008. Ketika Redknapp pindah ke Tottenham Hotspur pada musim 2008/2009, semusim berikutnya Ia kembali merekrut pemain asal Kroasia tersebut. Keduanya sama-sama meninggalkan Spurs di awal musim 2012/2013.

Pada November 2012, Redknapp berlabuh ke Queens Park Rangers. Lagi-lagi, Ia merekrut Kranjcar yang kala itu tengah bermain untuk Dynamo Kiev meski dengan status pinjaman. Di klub terakhir ini, keduanya bekerjsama hingga Februari 2015 karena Redknapp yang dipecat.

5. Fabio Capello - Christian Panucci

Potret Fabio Capello bersama Christian Panucci (metronews.it)

Satu nama pasangan terakhir ini bahkan bekerja sama hingga ke jenjang pelatih dan asisten pelatih. Capello menukangi tim nasional Russia ditemani oleh Christian Panucci sebagai asisten selama periode 2012--2014 dengan Piala Dunia Brazil 2014 menjadi satu-satunya turnamen besar mereka bersama. Panucci berhenti setelah momen tersebut sementara Capello melanjutkan untuk setahun berikutnya.

Keputusan Panucci untuk meninggalkan Capello tersebut kala itu utamanya adalah karena masalah kontrak yang tidak dipenuhi oleh federasi sepak bola Rusia. Namun, Panucci juga kecewa kepada Capello karena tidak membelanya dalam masalah tersebut. Sementara itu, sebagai pemain dan pelatih, mereka pernah bekerjasama di AC Milan (1993--1996), Real Madrid (1996--1997), dan AS Roma (2001--2004).

 

Itu tadi lima pasangan pemain dan pelatih yang bekerja sama di tiga klub berbeda. Adakah nama lain yang juga kamu tahu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team