5 Pelatih Klub LaLiga 2023/2024 yang Menangi Trofi Semasa Jadi Pemain
Dalam dunia sepak bola, wajar seorang pemain belakangan alih profesi menjadi pelatih. Namun, perjalanan karier seorang pemain kadang berubah drastis setelah jadi pelatih. Banyak pemain top yang gagal berprestasi sebagai pelatih, begitu pula sebaliknya.
Di sisi lain, ada pula sejumlah nama yang terbilang sukses menjalani kedua peran tersebut. Contohnya adalah lima pelatih di LaLiga Spanyol 2023/2024 berikut ini. Setelah sukses meraih trofi sebagai pemain, kini mereka dipercaya menangani klub LaLiga.
1. Carlo Ancelotti raih total belasan trofi saat bermain untuk AS Roma dan AC Milan
Pertama, ada pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti. Ia adalah salah satu pelatih tersukses di era modern. Sejak mulai melatih pada 1995, Ancelotti telah mengoleksi tak kurang dari 25 trofi. Ia sukses saat melatih di Italia, Inggris, Spanyol, Prancis, dan Jerman.
Karier Ancelotti sendiri ternyata sudah bergelimang trofi sejak ia masih aktif bermain. Ancelotti pernah bermain untuk AS Roma pada 1979–1987 dan AC Milan pada 1987–1992. Hasilnya, ia mengangkat 5 trofi bareng AS Roma dan 7 trofi bersama AC Milan.
Kini, Ancelotti yang sudah berusia 64 tahun pun masih mendulang trofi sebagai nakhoda Real Madrid. Bahkan, ada kemungkinan ia bakal melengkapi koleksinya dengan trofi internasional. Ancelotti sedang gencar dikabarkan bakal melatih Timnas Brasi mulai tahun 2024.
2. Xavi Hernandez mengoleksi 25 trofi saat menjadi pemain Barcelona
Karier kepelatihan Xavi Hernandez saat ini masih seumur jagung. Oleh karena itu, koleksi trofi sang pelatih Barcelona masih bisa dihitung dengan jari. Namun, Xavi berhak berbangga soal kariernya sebagai pemain, khususnya saat membela Barcelona.
Semasa bermain, Xavi dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia. Perannya di lini tengah menjadi kunci kejayaan Barcelona. Xavi membela Barcelona pada 1998–2015 dan meraih total 25 trofi. Itu termasuk 9 trofi LaLiga dan 4 trofi Liga Champions Eropa.
Musim 2022/2023 lalu, Xavi mulai mengoleksi trofi sebagai pelatih Barcelona. Ia membawa Blaugrana juara LaLiga dan Piala Super Spanyol. Xavi pun mengikuti jejak para legenda Barcelona yang sukses sebagai pemain dan pelatih, misalnya Johann Cruyff, Pep Guardiola, hingga Luis Enrique.
3. Ernesto Valverde juga menangi trofi sebagai pemain dan pelatih Barcelona
Ernesto Valverde juga termasuk sosok yang sukses sebagai pemain dan pelatih Barcelona. Saat jadi pemain, Valverde sukses membawa Barcelona meraih dua trofi. Valverde kemudian dipercaya jadi pelatih Barcelona pada 2017–2020 dan memenangi empat gelar juara.
Kini, Valverde menjabat sebagai pelatih Athletic Bilbao sejak 2022. Ini merupakan periode ketiga Valverde membesut Bilbao. Periode keduanya pada 2013–2017 terbilang paling sukses. Ia membawa Bilbao mencapai final Copa del Rey 2014/2015 dan memenangi Piala Super Spanyol 2015.
4. Diego Simeone sukses bersama Atletico Madrid sebagai pemain dan pelatih
Diego Simeone juga merupakan pelatih berprestasi di LaLiga Spanyol. Simeone telah menjadi pelatih Atletico Madrid sejak 2011 hingga sekarang. Bersamanya, Atletico konsisten di papan atas LaLiga. Simeone bahkan sudah membawa Atletico meraih 2 trofi LaLiga dan 6 trofi lain.
Ternyata, Simeone pun sudah sukses bersama Atletico Madrid sejak masih bermain. Simeone adalah eks gelandang asal Argentina yang pernah membela Atletico pada 1994–1997. Saat itu, ia menjadi pemain kunci Atletico saat menjuarai LaLiga serta Copa del Rey 1995/1996.
Simeone tak hanya sukses saat bermain di Atletico Madrid. Ia juga meraih trofi bersama Inter Milan dan Lazio. Bahkan, Simeone mencatat lebih dari seratus caps bersama Timnas Argentina dan memenangi empat trofi.
5. Ruben Baraja bersinar saat membela Valencia dan kini dipercaya jadi pelatih mereka
Satu nama lagi adalah Ruben Baraja, eks pemain Valencia yang kini dipercaya melatih klub tersebut. Baraja adalah gelandang top Valencia pada 2000–2010. Ia menjadi pemain kunci saat Valencia juara LaLiga 2001/2002 dan 2003/2004. Ada pula tiga trofi lain yang diraih Baraja selama itu.
Baraja pun dipercaya menangani Valencia mulai Februari 2023. Saat itu, Valencia sedang terancam degradasi dari LaLiga 2022/2023. Namun, Baraja berhasil menyelamatkan mereka. Musim ini, Baraja memimpin Los Ches ke peringkat 9 LaLiga hingga pekan ke-15.
Lima pelatih di atas memiliki masa lalu yang sukses sebagai pemain. Kini, mereka juga punya kualitas sebagai pelatih hingga dipercaya membesut klub LaLiga Spanyol. Siapa lagi pemain top yang bakal mengikuti jejak mereka jadi pelatih di LaLiga?
