5 Pelatih Termuda yang Menangani Klub Premier League 2023/2024

20 Sep 2023, 14:14 WIB

Mikel Arteta (premierleague.com)

English Premier League (EPL) tak diragukan lagi sebagai salah satu kompetisi terbaik di dunia. Persaingan yang ketat pada tiap pertandingan menjadi sajian utama. Hal itu menuntut klub-klub peserta menunjuk pelatih terbaik agar mampu bersaing.

Tak mudah menjadi pelatih klub Premier League dengan tekanan yang begitu kuat dari para penggemar. Meski begitu, tak sedikit pelatih yang menerima tantangan untuk bersaing di EPL. Bahkan, beberapa dari mereka terbilang masih cukup muda untuk ukuran seorang pelatih.

Pada gelaran Premier League 2023/2024, ada beberapa pelatih yang tergolong cukup muda. Meski terbilang minim pengalaman, mereka diharapkan bisa membawa klubnya bersaing dalam ketatnya EPL. Lantas, siapa saja pelatih termuda yang menukangi klub Premier League 2023/2024.

1. Vincent Kompany yang melatih Burnley menjadi pelatih termuda

Vincent Kompany menjadi pelatih Burnley. (burnleyfootballclub.com)

Pelatih termuda yang menangani klub Premier League 2023/2024 adalah Vincent Kompany. Nama pria asal Belgia ini tentu saja sudah tak asing lagi. Ia merupakan mantan bek papan atas yang lama berseragam Manchester City.

Setelah pensiun, Kompany mencoba mengembangkan karier sebagai pelatih. Saat ini, ia yang berusia 37 tahun dipercaya sebagai juru taktik Burnley. Ditunjuk pada awal 2022/2023, Kompany telah mencatatkan 59 pertandingan. Ia berhasil membawa Burnley promosi ke Premier League musim ini. Sebelumnya, ia menangani klub lokal Belgia, RSC Anderlecht.

2. Rob Edwards menjadi juru taktik klub promosi Luton Town

Rob Edwards saat menangani Luton Town. (lutontown.co.uk)

Pelatih kedua ini juga dipercaya menukangi klub promosi di Premier League 2023/2024. Pelatih yang dimaksud adalah Rob Edwards yang kini menjadi pelatih Luton Town. Sama seperti Kompany, pria 40 tahun ini juga sukses membawa klubnya promosi ke Premier League musim ini.

Pelatih asal Wales itu sempat berpengalaman menangani beberapa klub Inggris. Mereka di antaranya Forest Green Rovers, Wolverhampton Wanderers, dan Watford. Akhirnya, Edwards ditunjuk sebagai pelatih Luton Town pada November 2022. Sejuah ini, ia telah mencatatkan 37 pertandingan dengan raihan 18 kemenangan, 10 seri, dan 9 kekalahan.

3. Gary O'Neil dipercaya sebagai pelatih Wolverhampton Wanderers

Gary O'Neil saat menukangi Wolverhampton Wanderers. (wolves.co.uk)

Wolverhampton Wanderers juga menjadi tim yang ditangani pelatih muda pada 2023/2024 ini. Gary O'Neil ditunjuk sebagai pengganti Julen Lopetegui pada awal musim ini. Pelatih yang kini berusia 40 tahun itu sebelumnya sempat menukangi klub Inggris lainnya, AFC Bournemouth.

Meski masih minim pengalaman, O'Neil diharapkan bisa membawa Wolves bersaing di Premier League. Namun, pada 5 pertandingan awal, mereka harus kalah dalam 4 pertandingan dengan baru menang 1 pertandingan. Hal itu harus segera diperbaiki pelatih asal Inggris ini jika tak ingin posisinya tergeser.

4. Andoni Iraola merupakan pelatih Spanyol yang menangani Bournemouth

Andoni Iraola menjadi pelatih Bournmouth. (premierleague.com)

Kepergian Gary O'Neil ke Wolverhampton Wanderers membuat posisi pelatih AFC Bournemouth kosong. Untuk menggantikannya, Bournemouth menunjuk pelatih yang masih cukup muda. Ia adalah Andoni Iraola yang kini berusia 41 tahun.

Meski terbilang muda, pelatih asal Spanyol itu sudah cukup memiliki pengalaman. Ia sempat menukangi CD Mirandes dan Rayo Vallecano di Liga Spanyol. Sayangnya, dari 5 pertandingan awal, Andoni belum mampu membawa Bournemouth menang dengan meraih 3 seri dan 2 kalah.

5. Mikel Arteta (Arsenal) juga menjadi salah satu pelatih termuda di Premier League

Mikel Arteta (premierleague.com)

Pelatih terakhir dalam daftar ini adalah Mikel Arteta, yang tentu saja sudah tak asing lagi. Pada Desember 2019, Arsenal secara mengejutkan menunjuk pria asal Spanyol itu sebagai pelatih. Padahal, Arteta yang kini berusia 41 tahun belum memiliki pengalaman kepala pelatih.

Meski begitu, Arteta mulai menunjukkan kualitasnya dengan membawa Arsenal menjadi runner-up Premier League 2022/2023. Pada musim ini, ia tentu saja diharapkan bisa membawa The Gunners tampil lebih baik lagi. Sejak ditunjuk, Arteta telah mencatatkan 185 pertandingan bersama Arsenal dengan meraih 110 kemenangan, 28 seri, dan 47 kekalahan.

Kesempatan menukangi klub Premier League menjadi pengalaman berharga bagi para pelatih muda tersebut. Dengan persaingan ketat, mereka dituntut untuk terus berkembang sebagai seorang pelatih. Akankah mereka mampu membawa klubnya bersaing di papan atas Premier League 2023/2024?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.