5 Pelatih Top yang Pernah Dilatih Ottmar Hitzfeld saat Menjadi Pemain

Niko Kovac menjadi satu-satunya mantan anak asuh Ottmar Hitzfeld yang juga pernah menangani Bayern Munich. Walaupun 1,5 musim karier kepelatihannya disebut gagal, faktanya Ia berhasil menorehkan 1 gelar juara Bundesliga dan DFB Pokal untuk Die Bavaria.

Pria yang saat ini menjabat sebagai pelatih AS  Monaco tersebut pernah dilatih Hitzfeld selama 2 musim kala membela Bayern Munich antara tahun 2001 hingga 2003. Niko Kovac tercatat memainkan 51 laga dengan torehan 5 gol dan 2 assist di bawah asuhan Hitzfeld.

Mark van Bommel merupakan salah satu pemain andalan Ottmar Hitzfeld di kesempatan keduanya melatih Bayern Munich. Namun, kerja sama tersebut tidak berlangsung lama karena Hitzfeld kala itu hanya melatih selama 1,5 musim dan memutuskan untuk melatih Timnas Swiss.

Dalam kesempatan tersebut, van Bommel tampil sebanyak 65 kali dengan catatan 7 gol dan 8 assist. Kini van Bommel juga melanjutkan kariernya sebagai pelatih dan telah mengoleksi 1 gelar juara untuk tim U-19 PSV Eindhoven.

Seiring kepergian Oliver Glasner dari kursi kepelatihan VfL Wolfsburg, van Bommel akhirnya mempunyai kesempatan untuk kembali ke Bundesliga sebagai pelatih. Semoga saja van Bommel bisa melanjutkan legacy yang diberikan oleh Ottmar Hitzfeld.

Karier kepelatihan Ali Daei memang tak sepopuler kariernya sebagai seorang pemain. Sebagai pemain, Ali Daei dikenal sebagai pemegang rekor pencetak gol terbanyak di level internasional dalam beberapa tahun sebelum dipecahkan Cristiano Ronaldo.

Ali Daei juga sempat berseragam Bayern Munich di bawah asuhan Ottmar Hitzfeld selama semusim, tepatnya pada musim 1998/1999. Dalam kurun waktu tersebut, Ali Daei memainkan 32 laga dengan torahan 6 gol dan 1 assist.

Kini ia melanjutkan kariernya sebagai pelatih sepak bola. Namun, ia tidak pernah sekali pun melatih klub di luar negaranya, Iran. Kendati demikian, Ali Daei telah berhasil menorehkan 3 gelar juara untuk 2 tim yang berbeda, yakni 1 gelar juara Liga Iran untuk Saipa FC dan 2 gelar juara Iran Cup untuk Piroozi FC.

Nama selanjutnya adalah Paulo Sousa yang saat ini menjabat sebagai pelatih Timnas Polandia. Paulo Sousa pernah merasakan setahun dilatih oleh pelatih yang dijuluki Der General ini saat berseragam Borussia Dortmund.

Walaupun belum pernah meraih prestasi bersama Timnas Polandia, Sousa memiliki reputasi mentereng sebagai seorang pelatih hebat. Gelar juara Liga Swiss untuk FC Basel dan 1 gelar juara Liga Israel untuk Maccabi Tel Aviv adalah prestasi yang berhasil Ia raih selama ini. Selain 2 klub tersebut, Paulo Sousa juga sempat menjadi pelatih untuk QPR, Swansea City, Leicester City, Fiorentina, dan Girondins Bordeaux.

Nama Ludovic Magnin muncul ke permukaan setelah pelatih Timnas Swiss di Piala Eropa 2020, Vladimir Petkovic memutuskan untuk mengundurkan diri. Di usianya yang baru menginjak 42 tahun, Magnin dinilai sangat pantas untuk menjadi pelatih Timnas Swiss selanjutnya.

Pasalnya sejak pensiun di tahun 2013, Magnin langsung melanjutkan kariernya sebagai pelatih sebelum berhenti pada tahun 2020 bersama FC Zurich dan dinilai punya pengalaman untuk mengemban tanggung jawab tersebut. Belum lagi 2 gelar juara untuk FC Zurich yang Ia punya menjadi salah satu alasan mengapa ia menjadi pertimbangan sebagai pelatih Timnas Swiss selanjutnya.

Semasa masih bermain sebagai pesepak bola, Magnin juga pernah berada di bawah asuhan Ottmar Hitzfeld ketika pelatih asal Jerman ini melatih Timnas Swiss. Namun, karena faktor performa yang telah menurun, Magnin hanya mampu memainkan 9 laga.

Itulah 5 pelatih top yang pernah dilatih oleh Ottmar Hitzfeld semasa masih aktif sebagai pesepak bola.Ottmar Hitzfeld memang punya reputasi bagus sebagai pelatih hebat di tanah Jerman sehingga tak heran jika banyak pihak pihak menilainya sebagai seorang legenda.