5 Pemain AS Roma Ini Dijual ke Sesama Klub Serie A dengan Harga Mahal

Radja Nainggolan bergabung dengan AS Roma pada musim dingin 2014 dengan status sebagai pemain pinjaman dari Cagliari. Sekitar enam bulan kemudian, AS Roma mempermanenkan status Nainggolan karena berhasil tampil gemilang. Nilai transaksi tersebut memakan biaya sebesar 15 juta euro atau sekitar Rp247 miliar.

Bersama AS Roma, Radja Nainggolan memainkan 203 pertandingan dengan torehan 33 gol dan 28 assist di semua kompetisi. Pada musim panas 2018, i Giallorossi setuju melepas Nainggolan ke Inter Milan dengan biaya transfer sebesar 38 juta euro atau sekitar Rp627 miliar.

Berikutnya ada nama Konstantinos Manolas, pemain Yunani yang berposisi sebagai bek tengah. AS Roma sendiri mendapatkan Manolas langsung dari klub Yunani, Olympiacos. Transfer tersebut terjadi pada musim panas 2014 dan memakan biaya sebesar 15 juta euro atau sekitar Rp247 miliar. Manolas pun menjadi bek andalan bagi AS Roma selama beberapa musim. Ia memainkan 206 pertandingan bersama AS Roma dengan torehan 8 gol dan 6 assist di semua kompetisi.

Pada musim panas 2019, AS Roma menjual Konstantinos Manolas ke Napoli dengan harga sebesar 36 juta euro atau sekitar Rp594 miliar. Manolas sendiri tidak memberitahukan alasannya pindah ke Napoli. Tapi yang jelas, ia sangat suka dengan cara bermain Napoli. Ia bertekad untuk berkerja keras demi meraih Scudetto bersama Napoli.

Miralem Pjanic bergabung dengan AS Roma pada musim panas 2011. Kala itu, AS Roma membeli Pjanic dari Olympique Lyon seharga 11 juta euro atau sekitar Rp181 miliar. Bersama AS Roma, Miralem Pjanic telah memainkan 185 pertandingan bersama dengan catatan 30 gol dan 44 assist di semua ajang.

Berposisi sebagai gelandang, Miralem Pjanic mampu bermain apik di berbagai posisi berbeda di lini tengah. Selain itu, ia juga sangat piawai dalam mengeksekusi tendangan bebas seperti seniornya di Lyon, Juninho Pernambucano. Pada musim panas 2016, AS Roma setuju untuk menjual Pjanic ke Juventus dengan biaya transfer sebesar 32 juta euro atau sekitar Rp528 miliar.

Berikutnya ada nama Hidetoshi Nakata, gelandang serang asal Jepang yang melegenda di Serie A. Nakata direkrut AS Roma dari Perugia pada musim dingin 2000. Kala itu, Roma harus membayar biaya transfer ke Perugia sebesar 21,69 juta euro atau sekitar Rp358 miliar. Bersama i Giallorossi, Nakata meraih kesuksesan besar dalam kariernya. Puncaknya adalah ketika Nakata sukses membantu AS Roma menjuarai Serie A musim 2000/2001, gelar juara yang belum pernah mereka rasakan lagi hingga kini.

Meski tampil sangat impresif, nyatanya AS Roma melihat peluang bisnis yang sangat bagus dengan melepaskan Hidetoshi Nakata, Pada musim panas 2001, AS Roma pun menjual Hidetoshi Nakata ke Parma dengan biaya transfer sebesar 28,4 juta euro atau sekitar Rp469 miliar. 

AS Roma membeli Emerson dari Bayer Leverkusen pada musim panas 2000 seharga 18 juta euro atau sekitar Rp297 miliar. Pria Brasil yang berposisi sebagai gelandang bertahan tersebut termasuk sebagai pilar penting AS Roma saat menjuarai Serie A musim 2000/2001. Bersama AS Roma, Emerson memainkan 145 pertandingan dengan torehan 17 gol dan 12 assist di semua kompetisi.

Pada musim panas 2004, AS Roma resmi menjual Emerson ke Juventus dengan harga sebesar 28 juta euro atau sekitar Rp462 miliar. Bersama Juventus, Emerson kembali berhasil mencicipi kesuksesan meraih Scudetto.

Itulah sederet pemain AS Roma yang dijual ke sesama klub Serie A dengan harga yang mahal. AS Roma pun mendapatkan keuntungan besar dari hasil penjualan pemain-pemain tersebut. Transfer mana yang menurut kamu paling sukses?