Dikenal sebagai negara elit dalam dunia sepak bola, Inggris selalu mampu melahirkan deretan pemain penuh potensi setiap waktunya. Namun mereka juga dikenal sebagai pemain yang tak terlalu menyukai petualangan dengan tampil di luar Inggris.
Jika pun ada, hanya sedikit dari mereka yang mampu sukses. Berikut ini 5 pemain top asal Inggris yang sangat sukses ketika berkarier di luar Inggris.
Kevin Keegan benar-benar memenangkan banyak hal bersama Liverpool sepanjang tahun 1970-an, 3 gelar Premier League dan 1 Liga Champions. Namun pada 1977 dia mengambil risiko dengan hijrah ke Bundesliga untuk membela Hamburg. Keputusan tersebut terbukti luar biasa.
Keegan menjadi pemain kunci dalam tiga tahun kariernya bersama Hamburg, meskipun awalnya sempat kesulitan adaptasi. Dua penghargaan Ballon d'Or (1978 dan 1979) dan satu gelar Bundesliga (1978/1979) dia raih saat berkostum Hamburg. Sang playmaker juga menorehkan 40 gol dari 113 laga di semua ajang.
Steve McManaman merupakan produk asli akademi Liverpool, namun kariernya di Anfield tak pernah mencapai puncaknya. Pada 1999, dia pun diboyong Real Madrid dengan status free transfer, dan dengan cepat ia menjadi pemain penting dalam mengejar kesuksesan domestik dan Eropa.
Dia mencetak gol tendangan voli yang ikonik saat Real memenangkan final Liga Champions 1999/00 dan terus tampil mengesankan sebelum era Galacticos menghentikan momentumnya.
Empat musim bersama El Real, McManaman sukses persembahkan 2 trofi Liga Champions dan 2 LaLiga. Dia kemudian hijrah ke Manchester City dan gantung sepatu pada 2005.
David Beckham tidak hanya dikenal lewat umpan dan kemampuan free kick-nya yang luar biasa, tetapi juga sebagai ikon dan selebritis olahraga. Meraih segalanya dengan Manchester United, 6 Premier League dan 1 Liga Champions, pada 2003 dia hengkang ke Real Madrid sebagai bagian dari proyek Los Galacticos.
Empat musim di Real Madrid, Beckham berhasil persembahkan satu trofi LaLiga sebelum kepindahan bersejarahnya ke LA Galaxy. Di sisa kariernya dia pun sempat berpetualang bersama AC Milan sebelum mengakhiri kariernya bersama PSG.
Dipuji oleh banyak orang sebagai pemain Inggris terbaik yang muncul dari generasinya, tidak mengherankan jika Arsene Wenger merekrut Glenn Hoddle untuk membela AS Monaco pada tahun 1987.
Keanggunan teknis Hoddle dapat berkembang pesat di liga Prancis dan itu berhasil. Dia membantu tim meraih gelar Ligue 1 pertama dalam enam musim dan lolos ke perempat final Liga Champions, sementara juga dinobatkan sebagai Pemain Asing Terbaik pada 1987/88.
Jadon Sancho merupakan produk asli akademi Manchester City yang meninggalkan tim akademi pada 2017 demi bergabung dengan Dortmund pada 2017. Dia menjadi generasi baru yang menghidupkan kembali jiwa petualang para pemain Inggris tampil di luar negeri. Kepindahanya tersebut terbukti menjadi keputusan terbaik.
Sancho bertransformasi menjadi salah satu pemain muda terbaik dunia saat ini dengan berbagai rekor. Musim ini dia sukses mempersembahkan DFB Fokal. Di usianya yang baru 21 tahun dia sudah menorehkan 136 laga dengan catatan 50 gol dan 65 assists. Kini, dia dikabarkan akan dilepas Dortmund asalkan ada yang mau menebusnya dengan harga 100 juta euro atau sekitar Rp1,7 triliun.
Para pemain asal Inggris memang tidak memiliki budaya yang kuat perihal berkarier di luar negeri. Namun, deretan pemain di atas membuktikan jika diri mereka mampu sukses dan tampil luar biasa di liga top Eropa lainnya. Tak hanya lewat torehan gol, tetapi juga trofi bergengsi.