Jerman dikenal sebagai negara penghasil talenta terbaik di sepak bola Eropa. Hal ini sebagai hasil dari pengembangan dan kompetisi yang sangat baik. Dalam beberapa musim terakhir, pesepak bola asal Jerman menjadi rebutan klub-klub besar.
Beberapa nama diboyong dengan harga sangat tinggi. Sementara itu, beberapa lainnya terus berkembang dan menarik perhatian pencinta sepak bola. Berikut ini lima pemain asal Jerman dengan nilai pasar tertinggi musim 2021/2022.
Joshua Kimmich bergabung dengan Bayern Munchen pada 2015 silam. Awalnya dia bermain di posisi fullback, tetapi Pep Guardiola dan Hansi Flick menyulapnya menjadi sosok gelandang bertahan yang kuat, bahkan salah satu yang terbaik saat ini.
Seiring perannya yang sangat signifikan dan deretan prestasi untuk klub, nilai pasanya kini melonjak pesat di angka 85 juta euro atau sekitar Rp1,3 triliun. Musim ini dia telah mencetak 3 gol dan 8 assist dari 29 laga di semua ajang.
Florian Wirtz baru berusia 18 tahun, tetapi dia telah menjadi nyawa bagi Bayer Leverkusen pada musim ini. Berposisi gelandang serang, Wirtz telah mengoleksi 10 gol dan 14 assist dari 30 laga di semua ajang.
Performanya ini berhasil membawa Bayer Leverkusen bersaing di papan atas. Dia juga menarik minat banyak klub besar. Kini nilai pasarnya berada di angka 70 juta euro atau sekitar Rp1,1 triliun.
Kai Havertz bergabung dengan Chelsea pada musim panas 2020. Dia ditebus dengan harga 80 juta euro atau sekitar Rp1,2 triliun. Meski performanya cenderung naik turun, Kai Havertz selalu menjadi sosok penting pada laga-laga penting.
Dia adalah penentu kemenangan Chelsea di final Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub. Musim ini dia telah mengoleksi 10 gol dan 5 assist dari 33 laga di semua ajang. Nilai pasanya berada di angka 70 juta euro atau sekitar Rp1,1 triliun.
Leroy Sane adalah salah satu winger terbaik yang dimiliki Timnas Jerman saat ini. Dia bergabung dengan Bayern Munchen pada musim panas 2020 dari Manchester City dengan biaya 60 juta euro atau Rp938 miliar.
Duetnya bersama Robert Lewandowski dan Thomas Mueller menjadi yang paling mematikan di Bundesliga. Musim ini dia telah mencetak 14 gol dan 15 assist dari 36 laga di semua ajang. Tidak mengherankan jika nilai pasanya berada di angka 70 juta euro atau sekitar Rp1,1 triliun.
Sempat gagal di Arsenal, Serge Gnabry menemukan performa terbaiknya saat pulang ke Bundesliga. Dia tampil apik di Werder Bremen sebelum diboyong Bayern Munchen pada musim panas 2017 hanya dengan harga 8 juta euro atau sekitar Rp125 miliar.
Di klub inilah nama dan permainannya berkembang pesat. Pemain 26 tahun ini mampu mengoleksi 60 gol dan 39 assist dari 161 laga. Kini nilai pasarnya melejit di angka 70 juta euro atau sekitar Rp1,1 triliun.
Jerman adalah salah satu negara paling berprestasi di dunia sepak bola. Mereka menjadi gudangnya pemain berbakat dan memiliki sistem pengembangan pemain terbaik di Eropa. Tidak heran banyak pemain asal Jerman saat ini menjadi pemain kunci di klub-klub top Eropa. Hal ini yang membuat nilai pasar mereka pun sangat tinggi.