5 Pemain Bernomor 10 Terbaik dalam Sejarah Liverpool, Mane Tersukses?

Jhon Barnes merupakan legenda Liverpool yang telah mengabdi selama 10 tahun di Anfield yakni dalam kurun waktu 1987-1997. Pria berpaspos Inggris ini, didatangkan dari klub Premier League lainnya yakni Watford FC.

Selama membela Liverpool, ia telah memainkan 407 pertandingan dan berhasil mencetak 108 gol dan menyumbang 101 assist di semua ajang kompetisi. Gelar juara pun telah ia raih seperti piala FA dan gelar juara Liga Inggris tahu 19990 serta penghargaan individu yang ia raih adalah pemain terbaik Inggris pada tahun 1988.

Jika mendengar nama pemain ini, beberapa fans Liverpool akan langsung teringat momen magis yakni gol "hantu" yang berhasil dicetak oleh Luis Garcia ketika menghadapi Chelsea di Liga Champions. Gol itu pula yang menghantarkan Liverpool ke final dan berhasil menjadi kampiun.

Selama berkarier di Liverpool Luis Garcia telah bermain untuk 121 pertandingan dan mencetak 30 gol serta 16 assist.  Pria asal Spanyol ini berhasil menjadi kampiun UCL dan piala super Eropa di tahun yang sama yakni 2005 bersama Liverpool.

Jika Coutinho tidak memutuskan untuk hengkang ke Barcelona,  ia akan menjadi legenda bersama Liverpool. Begitulah sekiranya nasihat yang dilontarkan Klopp, pelatih Liverpool saat ini ke pemain Brazil bernomor 10 itu.

Hal itu tentu beralasan, karena Coutinho mampu tampil impresif di setiap musimnya. Tercatat ia telah memainkan 201 penampilan di semua kompetisi da berhasil mencetak 54 go lseta 43 assits. Sialnya setelah kepergiannya ke Barcelona, performa Liverpool justru meningkat dan ia belum meraih trofi apa pun di level klub bersama Liverpool.

Setelah kepergian Coutinho ke Barcelona, kepemilikan nomor 10 beralih ke pemain asal Senegal yakni Sadio Mane. Terbukti, hingga saat ini ia mampu melanjutkan performa impresif Coutinho ketika menggunakan nomor 10.

Selama berseragam Liverpool hingga saat ini, ia telah menjuarai 1 trofi Premier League, 1 trofi UCL dan 1 trofi Piala Dunia Antar Klub. Bahkan ia mampu menjadi top skorer Premier League pada musim 2018-2019 bersama rekan setimnya Mo Salah dengan sama-sama mencetak 22 gol.

Michael Owen adalah pemain yang berhasil menggeser posisi Robbie Fowler yang cedera sebagai penyerang utama pada musim 1997/1998 di skuad Liverpool. Di musim yang sama, ia berhasil memenangi Sepatu Emas Liga Primer dan mendapat penghargaan sebagai Pemain Muda Terbaik PFA.

Owen menjadi pemain andalan saat bermain untuk Liverpool dan mencapai puncak kejayaannya saat berhasil meraih treble di musim 2000/2001 yakni piala FA, piala lifa dan UEL. Ia juga berhasil meraih penghargaan Ballon d'Or pada musim tersebut. Tercatat ia telah memainkan 297 laga bersama Liverpool dan berhasil mencetak 158 gol serta 41 assist.

Dari kelima pemain tersebut, menurutmu kira-kira siapa yang kariernya paling sukses?