Thomas Tuchel baru menjadi pelatih Chelsea selama satu tahun lebih. Meski sangat singkat, pelatih asal Jerman itu berhasil mempersembahan sejumlah trofi bergengsi, seperti Liga Champions Eropa, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Kesuksesan The Blues tersebut tentu tidak terlepas dari andil para pemain bintangnya. Setidaknya ada lima pemain yang tampil begitu impresif selama dilatih Thomas Tuchel.
Mateo Kovacic bukanlah pemain paling mencolok di skuad Thomas Tuchel. Meski begitu, ia memiliki peran sangat penting di lini tengah The Blues. Gelandang berusia 27 tahun ini sudah bermain sebanyak 53 pertandingan di bawah asuhan pelatih berusia 48 tahun tersebut.
Dari seluruh laga itu, Kovacic mampu menciptakan 2 gol dan 5 assist. Kovacic membentuk kerja sama yang luar biasa bersama N’Golo Kante sejauh ini.
The Blues merekrut Edouard Mendy dari Stade Rennais pada 2020. Tak butuh waktu lama, kiper asal Senegal itu mengalami peningkatan karier sangat pesat di bawah asuhan Thomas Tuchel. Mendy bahkan berhasil menyingkirkan penjaga gawang termahal di dunia, Kepa Arrizabalaga.
Sepanjang 2021/2022, Mendy tampil sangat baik dengan menciptakan 18 clean sheet dari 35 pertandingan di berbagai ajang. Ia juga hanya kebobolan 21 gol dari seluruh penampilannya tersebut.
Kai Havertz didatangkan Chelsea dari Bayer Leverkusen dengan biaya yang cukup mahal, yakni 80 juta euro atau Rp1,2 triliun. Awalnya, gelandang asal Jerman itu mengalami periode yang sulit di Stamford Bridge. Namun, sejak dilatih Thomas Tuchel, ia mampu menemukan sentuhan terbaiknya.
Havertz tercatat sudah tampil sebanyak 55 kali di bawah asuhan pelatih asal Jerman itu. Sang pemain mampu mencetak 15 gol dan 8 assist dari seluruh penampilannya tersebut. Havertz menjadi satu-satunya pemain yang mencetak gol di partai final Liga Champions Eropa 2021. Golnya itu sekaligus mengantarkan The Blues meraih trofi kedua Liga Champions.
Sejak dinakhodai Thomas Tuchel, Reece James menjadi salah satu bek sayap terbaik di English Premier League. Bagaimana tidak, pemain asal Inggris itu tidak hanya solid dalam bertahan, tetapi juga sangat bagus dalam membantu penyerangan.
Buktinya, James mampu menciptakan 6 gol dan 8 assist dari 55 pertandingan di bawah asuhan Tuchel. Bagi seorang bek sayap, torehan tersebut tentu sangat membanggakan. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika James selalu mendapatkan posisi di skuad tim nasional Inggris.
Tersingkirkan di skuad Frank Lampard, Antonio Ruediger kemudian menjelma menjadi salah satu bek hebat ketika dinakhodai Thomas Tuchel. Pemain asal Jerman itu bisa dibilang sebagai sosok terpenting di skuad The Blues saat ini.
Ia tercatat sudah tampil sebanyak 66 pertandingan di bawah Thomas Tuchel. Ruediger berhasil menciptakan 4 gol dan 5 assist dari seluruh penampilannya tersebut. Sayangnya, ia berpotensi hengkang secara gratis dari Stamford Bridge pada musim panas 2022. Sebab, kontrak Ruediger akan segera berakhir.
Mereka sebagian besar sempat underperform saat tim dilatih Frank Lampard. Namun, semua cerita berubah saat manajemen menunjuk Thomas Tuchel sebagai pelatih baru. Kelima pemain tersebut diharapkan bisa menjaga performanya pada sisa musim 2021/2022.