English Premier League (EPL) punya segudang catatan apik terkait performa para penyerang terbaiknya. Salah satunya pemain yang mencapai 100 keterlibatan gol dalam waktu singkat. Keterlibatan gol sendiri merupakan jumlah gol dan assist yang dicetak seorang pemain.
Dilansir Opta, setidaknya lima pemain ini tercatat mengukir rekor 100 keterlibatan gol di EPL dalam waktu singkat.
Thierry Henry berkembang menjadi striker terbaik dunia selama berseragam Arsenal. Ia tidak hanya tajam kala mencetak gol, tetapi mampu menciptakan peluang bagi rekan-rekannya lewat assist. Selain itu, Henry juga dapat menorehkan gol dari berbagai situasi.
Menurut Opta, Henry mencapai 100 keterlibatan gol dalam 121 pertandingan EPL bersama Arsenal. Ia turut berkontribusi dalam prestasi Arsenal yang meraih gelar juara EPL pada 2001/2002 dan 2003/2004. Henry pernah memenangkan penghargaan top skor EPL sebanyak empat kali pada 2001/2002, 2003/2004, 2004/2005, dan 2005/2006.
Sergio Aguero layak disebut sebagai striker legendaris Manchester City. Ia pernah mencetak gol kemenangan Manchester City 3-2 atas gawang Queens Park Rangers (QPR) pada pekan ke-38 EPL 2011/2012. Aksinya tersebut tentu tidak akan dilupakan publik sepak bola Inggris. Sebab, gol tersebut menjadi penentu keberhasilan Manchester City meraih gelar juara EPL untuk pertama kalinya pada 2011/2012.
Momen tersebut menjadi awal dari dominasi The Citizens di EPL. Aguero mencetak total 184 gol dari 275 penampilannya di EPL pada 2011--2022. Dilansir Opta, ia mencapai 100 keterlibatan gol saat mencatat pertandingan EPL yang ke-118
Mohamed Salah meraih banyak kesuksesan selama berseragam Liverpool sejak musim panas 2017. Ia terus mengukir berbagai rekor terkait pencapaian golnya di EPL. Salah sejauh ini sudah memenangkan penghargaan top skor EPL sebanyak tiga kali pada 2017/2018, 2018/2019, dan 2021/2022.
Ia berhasil menciptakan sejarah bagi Liverpool kala menjuarai EPL pada 2019/2020. Pemain asal Mesir itu kini kembali menunjukkan performa terbaik kala Liverpool dilatih Arne Slot pada 2024/2025. Menurut Opta, Salah mengoleksi 100 keterlibatan gol dalam 116 laga di EPL. Ia menorehkan total 160 gol dan 73 assist dalam 258 laga di EPL selama berseragan Liverpool dan Chelsea.
Eric Cantona pertama kali berlaga di EPL kala bergabung dengan Leeds United pada Februari 1992. Ia hanya membela Leeds sampai November 1992. Cantona menutup kariernya sebagai pesepak bola dengan Manchester United pada November 1992--Mei 1997.
Ia hanya bermain selama 4,5 tahun di MU. Akan tetapi, Cantona menjadi sosok legenda bagi The Red Devils berkat torehannya dalam mencetak gol dan memberikan assist. Menurut Opta, ia mencapai 100 keterlibatan gol dalam 116 pertandingan EPL bersama Leeds United dan Manchester United. Cantona menjuarai EPL bersama MU sebanyak empat kali.
Alan Shearer mulai mencuri perhatian publik sepak bola Inggris kala tampil begitu tajam bersama Blackburn Rovers. Ia selalu mencetak dua digit gol di EPL selama berseragam Blackburn pada 1992--1996. Shearer bahkan pernah mencetak lebih dari 30 gol semusim di EPL dalam 3 tahun berturut-turut pada 1993--1996.
Tidak heran, Shearer mampu mencapai 100 keterlibatan gol dalam 100 penampilan di EPL saat membela Blackburn Rovers. Ia mencetak total 112 gol dan 28 assist dalam 138 laga EPL bersama Blackburn Rovers. Shearer menjadi bagian penting dalam sejarah klub berjuluk The Rovers itu kala menjuarai EPL pada 1994/1995. Ia secara keseluruhan mengoleksi 260 gol dan 68 assist dari 441 laga EPL bersama Blackburn Rovers dan Newcastle United.
Kelima pemain di atas termasuk penyerang terbaik dalam sejarah EPL. Mereka mampu menciptakan 100 keterlibatan gol dalam waktu singkat. Hanya Salah yang masih berpeluang memperpanjang koleksi keterlibatan gol di EPL pada 2024/2025. Kontraknya di Liverpool masih tersisa setahun lagi sampai Juni 2025.