5 Pemain EPL yang Cetak 15 Gol dan Assist dalam 1 Musim EPL, Ada Salah

Eric Cantona pertama kali bermain di EPL bersama Leeds United pada paruh pertama 1992/1993. Ia menampilkan performa impresif dengan mencetak 6 gol dalam 13 pertandingan EPL. Cantona kemudian mendapat kabar mengenai ketertarikan Manchester United.

Ia lalu hengkang ke MU pada November 1992. Cantona berhasil mencetak 9 gol dari 22 penampilan di EPL pada musim perdananya berseragam Manchester United. Secara keseluruhan, ia menorehkan 15 gol dan 16 assist pada EPL 1992/1993.

Matt Le Tissier telah dianggap Southampton berkat dedikasi dan kontribusinya bagi pencapaian klub. Ia membela klub berjuluk The Saints itu pada 1986--2002. Le Tissier menjadi bagian dari Southampton kala pertama kali berkompetisi di EPL pada 1992/1993.

Salah satu musim terbaik Le Tissier terjadi pada 1994/1995. Ia menorehkan 19 gol dan 15 assist dalam 41 pertandingan EPL pada musim tersebut. Berkat performa apik itu, Southampton berhasil finis di peringkat kesepuluh dengan perolehan 54 poin.

Thierry Henry merupakan salah satu striker dengan reputasi mentereng dalam sejarah Arsenal dan EPL. Ia memasuki puncak kariernya selama 8 tahun berseragam Arsenal pada 1999--2007. Pencapaian terbaik Henry bersama Arsenal kala menjuarai EPL dua kali pada 2001/2002 dan 2003/2004

Salah satu musim terbaik Henry bersama Arsenal terjadi pada 2002/2003. Meski Arsenal gagal menjuarai EPL, ia mampu menampilkan performa fantastis dengan mengoleksi 24 gol dan 21 assist dalam 37 laga EPL. Arsenal finis sebagai runner-up dengan perolehan 78 poin pada 2002/2003.

Eden Hazard mengalami perkembangan pesat dalam kariernya sejak pindah dari Lille ke Chelsea pada musim panas 2012. Ia mampu tampil apik secara konsisten bersama The Blues selama 7 musim pada 2012/2013--2018/2019. Hazard mengantarkan Chelsea meraih gelar juara EPL pada 2014/2015 dan 2016/2017.

Performa terbaiknya terjadi di musim terakhirnya berseragam Chelsea pada 2018/2019. Ia menorehkan 16 gol dan 15 assist di EPL pada musim tersebut. Meski tidak menjuarai EPL, Hazard berhasil mempersembahkan gelar juara Liga Europa pada musim terakhirnya di Chelsea.

Mohamed Salah mencapai puncak kariernya setelah didatangkan Liverpool dari AS Roma pada musim panas 2017. Ia menorehkan dua digit gol di EPL secara konsisten sejak 2017/2018. Salah kini belum menemui kejelasan terkait masa depannya di Liverpool dengan kontraknya bakal habis pada Juni 2025. Selain itu, usianya sudah memasuki 32 tahun.

Namun, Salah malah menampilkan performa memukau bersama Liverpool di bawah kepelatihan Arne Slot pada 2024/2025. Ia sejauh ini telah menorehkan 24 gol dan 15 assist di EPL per 19 Februari 2025. Salah mencetak gol ke-24 saat Liverpool seri 2-2 menghadapi Aston Villa pada pekan 25. Selain itu, ia menorehkan assist ke-15 dengan memberikan umpan matang kepada gol Trent Alexander-Arnold pada menit ke-61.

Kelima sosok di atas telah diakui sebagai legenda EPL berkat performa apik secara konsisten. Mereka melampaui pencapaian para legenda EPL lainnya dengan mencetak 15 gol dan assist dalam 1 musim EPL. Rekor ini tentu bukan suatu hal yang mudah dicapai. Sebab, beberapa bintang EPL lainnya, seperti Wayne Rooney, Steven Gerrard, dan Frank Lampard, tidak pernah mengukir rekor 15 gol dan assist dalam 1 musim EPL.