5 Pemain Eredivisie dengan Performa Apik di Piala Dunia 2022  

Mohammed Kudus merupakan gelandang serang andalan Timnas Ghana di Piala Dunia 2022. Usianya yang muda tidak menghambatnya untuk tampil baik bersama timnya. Kamu bisa melihat kepiawaiannya menggocek bola pada penyisihan Grup H menghadapi Korea Selatan. Kala itu, Kudus mencetak dua gol kemenangan Ghana. 

Selain jadi pemain inti Timnas Ghana, Kudus juga jadi andalan di klubnya, Ajax Amsterdam. Pemain jebolan klub lokal Ghana, Right to Dream, itu sukses mencetak 10 gol dalam 21 pertandingan Liga Belanda dan UEFA Champions League pada paruh musim 2022/2023. 

Prestasi Belanda pada Piala Dunia 2022 ini tak bisa dilepaskan dari peran Andries Noppert. Sang kiper sukses mengakhiri dua pertandingan dengan status clean sheet, tepatnya ketika berjumpa Qatar dan Senegal. Rata-rata gawangnya hanya kemasukan 1 gol selama keikutsertaannya dalam Piala Dunia 2022. 

Noppert saat ini membela klub papan tengah Eredivisie, Heerenveen. Prestasinya di klub juga tak bisa dianggap enteng lantaran Noppert mampu mencetak 6 clean sheet dalam 14 pertandingan paruh musim 2022/2023. 

Selain Gonchalo Ramos, pemain muda yang sedang banyak diperbicangkan di Piala Dunia 2022 adalah Cody Gakpo. Winger berdarah Togo ini sukses membuat lini serang Oranje lebih tajam dan variatif. Ia menyumbang tiga gol untuk Belanda selama keikutsertaannya dalam turnamen tersebut. Semua gol itu ia cetak pada babak penyisihan grup. 

Karier Gakpo di PSV Eindhoven rupanya sebanding dengan perannya di Timnas Belanda. Pemain muda ini sudah mencetak 13 gol pada paruh musim 2022/2023 di turnamen domestik maupun antar klub Eropa.

Pemain senior Belanda, Steven Berghuis juga tak kalah berbinar di Piala Dunia 2022. Gelandang serang ini selalu diturunkan Louis van Gaal pada babak penyisihan grup. Namun, mayoritas ia tampil sebagai pemain pengganti dari bangku cadangan. 

Penampilan terbaik Berghuis terlihat ketika ia diturunkan pada menit ke-74 pada laga perempat final melawan Argentina. Lewat kreasinya, Belanda mampu menyamakan kedudukan di menit-menit akhir dan memaksa lawannya beradu penalti. 

Sayangnya, Berghuis gagal menuntaskan tugasnya sebagai penendang dalam adu penalti. Tendangannya berhasil ditepis Emiliano Martinez sehingga timnya harus merelakan Argentina melaju ke semifinal.

Dusan Tadic merupakan kapten sekaligus winger yang prominen di Timnas Serbia, setidaknya untuk beberapa tahun terakhir. Pemain senior ini berperan sebagai motor serangan Serbia dan penyedia umpan ke penyerang utama macam Mitrovic dan Vlahovic. 

Sepanjang Piala Dunia 2022, Tadic sukses mencetak 2 assists pada 2 laga penyisihan grup melawan Kamerun dan Swiss. Meski Tadic tampil apik, Serbia tetap gagal melaju ke babak gugur usai berakhir jadi juru kunci Grup G. 

Berkat performa apik di Piala Dunia 2022, sebagian dari mereka punya potensi jadi rebutan klub top Eropa pada jendela transfer mendatang. Terutama yang berusia cukup muda seperti Kudus dan Gakpo. Kira-kira, tim mana saja yang paling pas jadi pelabuhan baru karier mereka?