5 Pemain Inter Milan dengan Nomor Punggung 9 sebelum Marcus Thuram

Samuel Eto'o memiliki kenangan indah bersama Inter Milan. Selama 2 musim bersama Nerazzuri (2009--2011), ia berhasil meraih berbagai gelar prestisius. Itu termasuk treble winners pada 2009/2010. Selama membela Inter Milan, Eto'o juga lekat dengan nomor punggung 9.

Ia jadi momok menakutkan di lini serang Nerazzuri. Tercatat, Eto'o sukses membukukan 53 gol dan 25 assist dari 102 penampilan di semua ajang. Kariernya berada di titik tertinggi selama berseragam Inter Milan. Eto'o lalu hengkang ke klub Rusia, Anzhi Makhachkala, pada musim panas 2011.

Setelah kepergian Eto'o, pemilik nomor punggung 9 Inter Milan berlanjut ke Diego Forlan. Ia bukanlah sosok sembarangan di kompetisi Eropa. Forlan merupakan salah satu penyerang hebat pada masanya sewaktu membela Atletico Madrid. Sayangnya, karier Forlan di Inter Milan hanya sebentar.

Ia membela Inter Milan selama semusim, yaitu pada 2011/2012. Dalam kurun waktu itu, ketajaman Forlan sudah menurun. Ia hanya mampu mencetak 2 gol dan 3 assist dari 20 penampilan bersama Nerazzuri. Forlan pun memutuskan untuk hengkang ke Internacionale.

Nomor punggung 9 Inter Milan sempat lowong pada 2012/2013. Setelah semusim berlalu, nomor tersebut dimiliki lagi oleh pemain baru. Dia adalah Mauro Icardi. Inter Milan merekrutnya dari Sampdoria pada 2013. Sejak awal kedatangannya, ia selalu memakai nomor punggung 9.

Selama 6 musim membela Inter Milan, Icardi tampil ganas. Ia menjadi mesin gol utama Nerazzuri yang berhasil meraih gelar top skor Serie A Italia sebanyak dua kali. Namun, kiprahnya itu terhenti pada musim panas 2019. Masalah perpanjangan kontrak yang menemui jalan buntu membuatnya pindah ke Paris Saint-Germain.

Kepergian Icardi tak membuat lini serang Inter Milan tumpul. Pasalnya, Nerazzuri berhasil mendapatkan pengganti yang sepadan dalam diri Romelu Lukaku. Inter Milan memberikannya nomor punggung 9. Kepercayaan itu berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Lukaku.

Ia menjelma menjadi mesin gol utama Inter Milan. Lukaku juga berjasa mengantarkan Nerazzuri meraih scudetto pada 2020/2021. Ia sempat hijrah ke Chelsea, tetapi kembali bergabung dengan Inter Milan pada musim panas 2022. Meski begitu, ia memakai nomor punggung yang lain, yaitu 90, saat itu.

Edin Dzeko menjadi pemilik nomor punggung 9 Inter Milan selanjutnya. Ia bergabung dengan skuad Nerazzuri pada musim panas 2021. Selama 2 musim, Dzeko mampu mengisi lini depan Inter Milan dengan baik meski usianya sudah tak muda lagi. Ketajamannya masih mampu bersaing.

Dzeko berhasil mengumpulkan 31 gol dan 15 assist dari 101 penampilan di semua ajang. Ia mempersembahkan sejumlah gelar domestik untuk Inter Milan. Pada musim panas 2023, Dzeko akhirnya pergi. Eks pemain Manchester City itu hijrah ke klub Turki, Fenerbahce, dengan status bebas transfer.

Kelima pemain di atas berhasil tampil moncer bersama Inter Milan. Marcus Thuram sejatinya bisa mengikuti jejak mereka. Kemungkinannya terbuka lebar sebab Thuram hanya memiliki sedikit rival di lini serang, yaitu Lautaro Martinez dan Joaquin Correa.