5 Pemain Kunci Ini Sukses Jadikan Hungaria Kuda Hitam di Nation League

20 Jun 2022, 08:15 WIB

Timnas Hungaria (instagram.com/mlsztv)

Hungaria bukanlah negara besar dalam sepak bola dunia. Tak ada capaian besar yang mereka torehkan, bahkan dalam 50 tahun terakhir. Prestasi besar terakhir mereka adalah sebagai runner-up pada Piala Dunia 1938 and 1954 serta juara ketiga pada Piala Eropa 1964.

Tapi jangan salah, mereka kerap menjadi kuda hitam dalam berbagai kompetisi. Salah satunya saat mereka mampu menahan imbang dua negara besar, Prancis dan Portugal pada Piala Eropa 2020 lalu.

Konsistensi permainan mereka terus berlanjut. Pada liga negara-negara Eropa alias Nation League tahun ini, mereka mampu menduduki puncak klasemen sementara grup 4. Padahal, mereka satu grup dengan Inggris, Italia, dan Jerman. Tak main-main, Jerman mereka tahan imbang, sementara Inggris babak belur dalam dua kali pertemuan.

Pada pertemuan pertama, Hungaria melibas tim asuhan Gareth Southgate 1-0. Sementara pada pertandingan leg kedua, Harry Maguire mereka permalukan 4-0 di kandang sendiri.

Hasil ini tak lepas dari performa apik beberapa penggawa mereka. Ini dia 5 pemain kunci Timnas Hungaria yang berhasil membuat malu negara-negara besar di Eropa.

1. Adam Szalai

Adam Szalai (instagram.com/adaam_s_)

Pertama tentu saja ada nama striker gaek mereka yang berusia 34 tahun, Ádám Szalai. Meski musim ini ia tak mampu mencetak satu gol pun di Nation League, namun keberadaan Szalai adalah kunci keseimbangan tim. Maklum, ia adalah pemain tertua yang juga menjadi kapten Hungaria di beberapa pertandingan.

Szalai sendiri saat ini juga menjadi salah satu pemilik caps terbanyak di skuad dengan 84 pertandingan. Sejauh ini ia telah mencetak 25 gol sejak menjalani debutnya pada 2009 lalu.

Di klubnya, FC Basel, Szalai musim lalu mampu mencetak 4 gol dari 12 pertandingan yang ia lakoni. Capaian ini tentu saja cukup positif bagi pemain seusianya.

2. Roland Sallai

Rolland Sallai (instagram.com/rolandsallai)

Kedua ada pemain sayap, Roland Sallai. Pemain ini menjadi salah satu kunci saat Hungaria melumat Inggris 4-0, Selasa (14/6/2022) lalu. Ia mampu mencetak brace alias dua gol. Sallai bahkan menjadi pemain dengan rating tertinggi versi BBC usai pertandingan tersebut. Media asal Inggris itu memberikan nilai 8,67 untuk pemain 25 tahun tersebut.

Sallai sendiri saat ini menjadi andalan klub Jerman, SC Freiburg. Ia mampu menunjukkan tajinya dengan 4 gol dari 31 pertandingan yang ia jalani musim lalu. Di usia emasnya ini, bukan tak mungkin Sallai akan menjadi rebutan klub-klub besar pada bursa transfer.

3. Adam Nagy

Adam Nagy (instagram.com/nagyi)

Selanjutnya ada Ádám Nagy. Pemain milik klub Serie B Italia, Pisa ini juga mendapat rating tinggi, yaitu 8.17 dari BBC. Meski baru berusia 26 tahun, Nagy sudah mendapat 63 kesempatan bertanding bersama Hungaria. Ia juga menjadi tumpuan utama di lini tengah Hungaria pada Piala Eropa tahun lalu.

Sayangnya, bakat pemain Hungaria seperti Nagy memang tak banyak dilirik oleh klub-klub besar Eropa. Sejauh ini, klub terbesar yang pernah ia bela adalah Bologna.

Ia pernah bermain 14 kali bersama klub Serie A itu pada musim 2018/2019.

4. Andras Schafer

Andras Schafer (instagram.com/andras_schafer)

Pemain underrated lain yang mampu membuat kejutan bersama Hungaria adalah András Schäfer. Meski baru berusia 23 tahun, ia sudah mencatatkan 20 penampilan bersama Timnas Hungaria.

Di level klub, ia memang belum banyak menorehkan prestasi. Namun, nilai transfer gelandang tengah Union Berlin Jerman ini terus meningkat. Nilai transfernya kini mencapai 1,6 juta Euro atau meningkat drastis dari dua tahun lalu yang hanya 400 ribu Euro.

5. Dominik Szoboszlai

Dominik Szoboszlai (instagram.com/szoboszlaidominik)

Salah satu pemain Hungaria yang saat ini berada di puncak kariernya adalah Dominik Szoboszlai. Pemain yang baru berusia 21 tahun ini sudah mecatatkan 24 pertandingan bersama Timnas Hungaria. Szoboszlai sudah mencetak 6 gol. Bahkan, Szoboszlai menjadi pencetak gol tunggal saat Hungaria mengalahkan Inggris 1-0 pada leg pertama Nation League lalu.

Soal prestasi di klub, jangan ditanya. Pemain RB Leipzig ini mampu sudah mengoleksi beberapa piala. Saat masih bersama klub Austria, Red Bull Salzburg, pemain sayap ini menjadi bagian skuad yang mampu menjuarai Liga Austria sebanyak 4 kali berturut. Juara itu mereka dapatkan sejak musim 2017/2018 sampai 2020/2021. Di saat yang bersamaan ia mampu mengawinkannya dengan tiga kali juara Piala Austria.

Setelah pindah ke Jerman, ia juga langsung mengangkat trofi. Trofi pertama uang ia dapatkan bersama RB Leipzig adalah Piala Jerman alias DFB Pokal.

Itu tadi 5 pemain kunci yang sukses membuat Hungaria sebagai tim kuda hitam. Apakah Hungaria mampu melanjutkan trennya dan menjadi juara Nation League?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.