LOSC Lille bukanlah klub sembarangan di Ligue 1 Prancis. Pasalnya, klub berjuluk Les Dogues itu merupakan salah satu pemilik gelar kasta tertinggi Liga Prancis terbanyak dengan raihan empat trofi. Lille terakhir kali menjadi kampiun pada 2020/2021.
Lille juga berhasil memoles bakat para pemain muda yang sebelumnya tak begitu dikenal luas jadi terkenal luas. Nama mereka melambung hingga dilirik klub-klub top Eropa. Berikut ini lima pemain muda yang menemukan performa terbaiknya bersama Lille.
Sven Botman datang ke Lille pada musim panas 2020. Tak disangka, ia menjelma jadi pemain kunci Les Dogues di lini belakang. Mantan jebolan akademi Ajax Amsterdam itu tampil solid dan selalu diandalkan pada tiap laga.
Botman telah dipercaya tampil dalam 79 pertandingan di berbagai kompetisi. Ia juga berperan besar dalam keberhasilan Lille menjadi juara Ligue 1 2020/2021. Tak heran apabila sejumlah klub mengincarnya.
Sempat dikabarkan merapat ke AC Milan, Botman justru pindah ke Newcastle United. Ia direkrut pada musim panas 2022 ini.
Kesulitan tampil reguler di tim utama Paris Saint-Germain memaksa Mike Maignan untuk angkat kaki. Ia lantas pindah ke klub Ligue 1 lainnya, Lille, pada 2015. Terbukti, Maignan mampu berkembang bersama Les Dogues.
Mike Maignan dipercaya menjadi kiper utama Lille dalam beberapa musim. Catatannya cukup menjanjikan. Ia mengoleksi 65 clean sheet dari 180 penampilan di semua ajang.
Selepas membawa Lille juara Ligue 1, Maignan hengkang ke AC Milan. Keputusan itu berbuah manis. Selain meraih scudetto, Maignan juga dianugerahi penghargaan Kiper Terbaik Serie A Italia.
Victor Osimhen hanya membela Lille selama semusim pada 2018/2019. Meski singkat, Osimhen sukses bersinar di lini serang Les Dogues. Ia nyaris tak tersentuh dan selalu diturunkan dalam laga-laga krusial.
Pemain berpaspor Nigeria itu sukses membukukan 18 gol dan 6 assist dari 38 penampilan. Nama Osimhen pun dilirik beberapa klub besar Eropa.
Pada akhirnya, Osimhen hengkang ke Napoli. Kepindahannya ke klub Serie A itu disorot lantaran memakan biaya mencapai 75 juta euro atau setara Rp1,16 triliun.
Jonathan David diboyong Lille seharga 27 juta euro atau sekitar Rp419 miliar pada 2020 lalu. Keputusan Les Dogues itu nyatanya tak salah. David mampu menunjukkan performa terbaiknya meski masih berusia 20 tahun.
Pada musim debutnya, pemain asal Kanada itu mengantarkan Lille menjadi kampiun Ligue 1. Produktivitasnya di depan gawang lawan tak kalah dengan pemain lain.
Selama berseragam Les Dogues, David sudah mengemas 32 gol dan 5 assist dari 96 penampilan. Angka itu jelas masih bisa bertambah lagi.
Karier Renato Sanches sempat di titik terendah bersama Bayern Muenchen. Beruntungnya, ia diselamatkan Lille yang bersedia memboyongnya pada 2019. Sejak saat itu, performa Sanches mulai membaik.
Pemain berusia 24 tahun tersebut jadi pilar kunci Les Dogues di lini tengah. Tercatat, Sanches sudah diturunkan dalam 91 penampilan dengan koleksi 7 gol dan 10 assist.
Ia membantu Lille kembali menjadi juara Ligue 1 pada 2020/2021. Tak ayal namanya tengah dikaitkan dengan beberapa klub Eropa lain, termasuk AC Milan.
Kebanyakan dari mereka sudah pindah ke klub lain. Uniknya, Lille berhasil menjual aset berharganya dengan nominal yang fantastis, terutama saat melepas Victor Osimhen ke Napoli pada 2020.