5 Pemain Terbaik Premier League yang Didatangkan dari Liga Skotlandia

Setelah melanglang buana ke berbagai tim di Italia, Paolo Di Canio kemudian memilih bergabung ke Celtic pada tahun 1996. Meski hanya semusim di sana, ia berhasil mencetak 15 gol dan dinobatkan sebagai PFA Scotland Player of The Year.

Kepindahannya ke Sheffield Wednesday menandai debutnya di Liga Inggris dan langsung menjadi favorit para fans. Namun, aksi tak terpuji dengan mendorong wasit Paul Alcock saat diberi kartu merah pada laga melawan Arsenal membuatnya dijatuhi larangan bermain 11 laga.

Hal tersebut jugalah yang membuatnya memilih pergi ke West Ham United pada musim 1999. Tak disangka kariernya bersama The Hammers justru terbilang lebih bersinar. Ia mampu mencetak 47 gol dalam 118 pertandingan. Ia kemudian sempat membela Charlton Athletic sebelum kembali ke Italia bersama Lazio.

Mark Viduka didatangkan oleh Celtic dari Dinamo Zagreb pada tahun 1998. Sejak itu pria asal Australia itu langsung menunjukkan performa yang begitu gemilang. Terbukti ia bisa mencetak 8 gol dari 11 pertandingan awal bersama tim asal ibu kota Skotladia ini.

Bahkan, di akhir musim, Viduka total mencetak 27 gol dan dianugerahi gelar PFA Scotland Player of the Year. Berkat penampilannya itulah ia kemudian direkrut Leeds United untuk mengarungi musim 2000/2001. Meskipun sempat diragukan, ia membuktikan diri dengan catatan 22 gol di semua ajang, termasuk 4 gol yang ia cetak ke gawang Liverpool dalam kemenangan 4-3 untuk mengantar Leeds ke babak semifinal Liga Champions.

Total bersama The White ia mencetak 72 gol dalam 166 penampilan sebelum pindah ke Middlesbrough ketika Leeds terdegradasi pada tahun 2004.

Stiliyan Petrov menjadi salah satu pemain andalan Celtic ketika mereka berhasil menghentikan dominasi Rangers. Bahkan, pemain asal Bulgaria ini berhasil mempersembahkan 10 trofi, termasuk 4 gelar Liga Skotlandia. 

Ia kemudian memilih pindah ke Aston Villa mengikuti sang pelatih, Martin O'Neill, pada musim 2006. Sejak kedatangannya, Petrov langsung menjadi pemain favorit para fans. Total ia memainkan 219 penampilan bersama Villa di semua kompetisi hingga pensiun musim 2013 setelah didiagnosis terkena leukimia.

Virgil van Dijk kini menjadi salah satu bek tengah terbaik di dunia usai ia menandatangi kontrak bersama Liverpool. Berkat kemampuannya menjaga pertahanan, Liverpool sukses meraih trofi Liga Champions keenam mereka dan mengakhiri 30 tahun puasa gelar Liga Inggris.

Kapten Timnas Belanda ini memang sudah menunjukkan performa cemerlang sejak ia berseragam Celtic. Bersama raksasa Skotlandia itu ia berhasil memenangi 2 gelar Liga Skotlandia dan 1 trofi Piala Skotlandia sebelum ia memutuskan hijrah ke Southampton pada 2015 dan kemudian meraih banyak kesuksesan bersama Liverpool.

Sama seperti van Dijk, Robertson juga merupakan salah satu pemain kunci yang mampu membawa Liverpool meraih berbagai trofi. Padahal, ia dulunya hanya dibeli seharga £8 juta atau sama dengan Rp157 miliar dari Hull City. Bahkan, Robertson pernah merasakan pahitnya degradasi bersama klubnya itu.

Sebelumnya, pemain asal Skotlandia ini pernah bermain dengan Dundee United di Liga Skotlandia. Berkat penampilannya yang impresif sebagai bek kiri, ia kemudian dikontrak oleh Hull City sebelum kemudian menerima pinangan Liverpool.

Liga Skotlandia memang tak segemerlap Liga Inggris dari sisi prestasi ataupun popularitas. Namun, ternyata ada juga pemain mereka yang punya kualitas bagus dan akhirnya bisa menjadi bintang di Liga Inggris.