5 Pemain Top yang Bersinar Lagi Pasca Cedera Parah

Manchester United benar-benar berjudi ketika merekrut Ruud van Nistelrooy dari PSV Eindhoven. ACL kanan Nistelrooy pecah tepat satu musim sebelum ia bergabung dengan Setan Merah. Meski begitu, Sir Alex Ferguson tetap menaruh kepercayaan pada striker asal Belanda ini dan mengontraknya pada musim berikutnya.

Meskipun kekhawatiran cederanya kambuh selalu ada, van Nistelrooy kemudian bersinar dan menjadikan dirinya sebagai salah satu finisher paling mematikan pada masanya. Dia sukses mencetak 150 gol untuk Setan Merah dari 219 laga sebelum akhirnya hengkang ke Real Madrid.

Siapapun yang melihat Xavi secara konsisten memainkan 50 pertandingan lebih setiap musim tidak akan percaya tentang robekan ACL mengerikan yang dideritanya pada tahun 2006. Ketika masih berusia 25 tahun kala itu, Xavi berada di ambang kehilangan permainan terbaiknya setelah cedera parah yang ia alami tersebut.

Seperti yang kita tahu, Xavi berhasil bangkit dari cedera tersebut. Kedatangan Pep Guardiola pada 2008 membuatnya semakin berkembang dan menjadi salah satu gelandang sepak bola terbaik yang pernah ada di dunia. Sejak saat itu, dia pun berhasil mempersembahkan banyak gelar untuk Barcelona dan negaranya, Spanyol.

Petr Cech adalah salah satu kiper terbaik pada masanya, Ia dikenal memiliki gaya khas dengan penutup kepala yang selalu ia gunakan saat bertanding. Namun, itu bukanlah pilihan fashion Cech, melainkan alat khusus yang menyelamatkan kariernya usai menderita cedera kepala yang sangat mengerikan.

Di tahun 2006, Cech sempat menderita cedera retak tulang tengkorak yang membuatnya mengalami kondisi hampir tewas usai bertubrukan dengan salah satu pemain lawan. 

Luar biasanya, sebagian besar pencapaian Cech sebagai penjaga gawang terjadi setelah insiden tersebut. Dia terbukti mampu bangkit dengan memenangkan Liga Champions bersama Chelsea sekaligus beberapa gelar domestik serta mencatatkan clean sheet terbanyak sepanjang sejarah Premier League. 

Tidak banyak pesepak bola yang bisa melakukan comeback dari cedera seperti yang Santi Cazorla lakukan. Serangkaian cedera selalu membuat Santi Cazorla lebih sibuk keluar-masuk ruang perawatan. Ia bahkan pernah mengalami cedera serius yang membuatnya absen selama lebih dari satu setengah tahun.

Cazorla harus menjalani delapan operasi pergelangan kaki untuk mengobati cedera tendon achilles. Dokter menganggap hampir tidak mungkin baginya untuk kembali ke lapangan lagi. Namun, Cazorla berhasil menepis anggapan itu seraya comeback di Villarreal dengan cara yang luar biasa. Ia sukses membawa Si Kuning mengarungi musim mengesankan pada 2019/20 dengan finish di urutan ke-5. Selain itu, gelandang veteran itu berhasil masuk ke skuad tim nasional Spanyol lagi,sebelum akhirnya hijrah ke klubnya saat ini, Al Sadd di Qatar Stars League.

Banyak yang menganggap comeback akan mustahil ketika gambar cedera kaki Luke Shaw setelah pertandingan Liga Champions melawan PSV Eindhoven beredar di internet. Namun, setelah melalui perjuangan yang panjang, Shaw berhasil melakukanya dan menjalani musim mengesankan berturut-turut bersama Manchester United sejak tahun 2019.

Sempat dinilai kariernya bakal meredup, kini perannya sebagai fullback Setan Merah malah tak tergantikan.

Cedera memang menjadi momok yang menakutkan bagi para pemain sepak bola. Bukan hanya kondisi fisik, kondisi mental pemain juga perlu dipulihkan agar ia mampu kembali ke performa terbaiknya. Salut untuk kelima pemain sepak bola di atas.