Bologna FC 1909 atau yang dikenal sebagai Bologna hanya finis di peringkat ke-13 pada klasemen akhir Serie A Italia musim 2021/2022. Sebagai upaya meraih hasil yang lebih baik, mereka memutuskan merombak skuad pada musim panas 2022.
Bologna mendatangkan beberapa pemain baru dan sekaligus melepas beberapa pemain lama. Lima pemain yang dilepas oleh Bologna pada musim panas 2022 bakal menjadi topik pembahasan kali ini. Siapa saja, ya?
Arthur Theate baru dilepas Bologna pada 29 Juli 2022 dan merapat ke klub Prancis, Stade Rennais. Bologna mendapat dana cukup besar dari hasil penjualan Theate, yakni sebesar 19 juta euro alias Rp305 miliar.
Pemain berusia 22 tahun ini biasa bermain sebagai bek tengah. Kala membela Bologna, Theate sukses menorehkan 2 gol dan 1 assist dalam 31 pertandingan. Sementara itu, di Rennais, dirinya sudah mencatatkan 2 gol dalam 20 pertandingan.
Selanjutnya, ada pemain asal Skotlandia bernama Aaron Hickey. Ia bakal merasakan atmosfer English Premier League (EPL) untuk kali pertama setelah dilepas Bologna ke Brentford. Untuk memboyong Hickey, Brentford rela membayar 16,5 juta euro alias Rp264 miliar.
Dengan usia yang masih 20 tahun, Hickey masih berpotensi untuk berkembang pesat ke depannya. Brentford pun nampaknya sadar akan hal itu dan menjadikan Hickey investasi jangka panjang dengan kontrak yang berdurasi hingga 2026.
Setali tiga uang dengan Aaron Hickey, Mattias Svanberg juga bakal merasakan atmosfer di liga yang berbeda. Pasalnya, Svanberg yang sudah menghabiskan 4 tahun di Bologna (2018--2022) dilepas ke klub Bundesliga Jerman, VfL Wolfsburg.
Pemain berusia 23 tahun asal Swedia ini pun langsung diamankan Wolfsburg dengan kontrak hingga 2027. Mendatangkan Svanberg bisa memberi keuntungan bagi Wolfsburg. Pasalnya, pemilik 23 caps dan 1 gol bersama Timnas Swedia ini termasuk pemain serbabisa.
Cesar Falleti memiliki nasib yang tidak semujur beberapa nama sebelumnya. Meski tetap bermain di Liga Italia, pria berusia 29 tahun asal Uruguay ini turun kasta dengan dilepas Bologna ke klub Serie B Italia, Ternana.
Hal itu sejatinya tidak terlalu mengejutkan. Pasalnya, sejak didatangkan pada 2017, Falleti lebih sering dipinjamkan ketimbang dimainkan oleh Bologna. Falleti pun hanya mencatatkan 13 pertandingan plus 1 gol bersama Bologna.
Terakhir, ada pemain asal Belanda bernama Stefano Denswil. Ia juga bakal mencicipi liga yang berbeda setelah dilepas Bologna ke klub Turki, Trabzonspor, pada 1 Juli 2022. Trabzonspor pun bakal terbantu dengan kedatangan Denswil.
Pasalnya, Denswil bisa dibilang kaya pengalaman dengan pernah membela berbagai klub mancanegara. Sebut saja Ajax, Club Brugge, hingga Bologna. Ia juga bakal memperkokoh lini pertahanan Trabzonspor seiring biasa menjadi bek tengah.
Melepas para pemain di atas tentu bukan hal yang mudah bagi Bologna. Kendati demikian, langkah tersebut harus mereka ambil jika ingin meraih hasil lebih baik pada musim 2022/2023 ini. Pertanyaannya, akankah langkah yang diambil Bologna ini berbuah manis ke depannya?