5 Pemilik Nomor Punggung 14 AC Milan sebelum Tijjani Reijnders

01 Agu 2023, 14:14 WIB

Tijjani Reijnders menjadi rekrutan teranyar AC Milan padamusim panas 2023. (acmilan.com)

AC Milan menjadi salah satu klub yang jor-joran dalam belanja pemain pada musim panas 2023. Salah satu nama yang berhasil didatangkan mereka ke San Siro ialah Tijjani Reijnders. Sang pemain direkrut dari klub Eredivisie Belanda, AZ Alkmaar, dengan harga 20 juta euro atau Rp332 miliar.

Bersama AC Milan, pemain yang ternyata berdarah Belanda/Indonesia ini menyepakati kontrak hingga 2028. Dirinya akan mengenakan nomor punggung 14. Sebelum Tijjani Reijnders, inilah lima pengguna nomor punggung 14 AC Milan.

1. Valter Birsa (2013/2014)

Valter Birsa bergabung dengan AC Milan pada 2013/2014. (spaziomilan.it)

Pada Agustus 2013, AC Milan mendatangkan penggawa Timnas Slovenia, Valter Birsa, dari Genoa. Birsa didatangkan dengan biaya 3 juta euro atau Rp49 miliar. Ia lantas memilih nomor 14 sebagai nomor punggungnya.

Pada musim perdananya, Birsa dipercaya untuk tampil dalam 21 laga di semua ajang. Ia mampu menorehkan 2 gol serta 2 assist bersama Rossoneri. Musim berikutnya, gelandang asal Slovenia itu dipinjamkan ke Chievo Verona untuk mendapat jam terbang. Pada akhir 2014/2015, Birsa dilepas secara gratis AC Milan untuk bergabung dengan Chievo Verona.

2. Michelangelo Albertazzi (2014/2015)

Michelangelo Albertazzi gagal menunjukkan kemampuan terbaiknya bersama AC Milan. (spaziomilan.it)

Michelangelo Albertazzi direkrut AC Milan dari akademi Bologna pada Juli 2018. Namun, Albertazzi lebih banyak menghabiskan waktu di tim akademi dan masa peminjaman. Sejak 2011/2012, Albertazzi bolak-balik pindah antara Hellas Verona dan AC Milan hingga Juli 2015.

Albertazzi sempat mendapat menit bermain bersama AC Milan pada 2014/2015. Menggunakan nomor punggung 14, dirinya diturunkan pada babak perempat final Piala Italia melawan Lazio. Itu menjadi penampilan satu-satunya Albertazzi bersama skuad Rossoneri sebelum benar-benar dilepas pada Juli 2015.

3.Matias Fernandez (2016/2017)

Matias Fernandez (kanan) dipinjamkan Fiorentina ke AC Milan pada 2016/2017. (twitter.com/acmilan)

Matias Fernandez, pemain Fiorentina, sempat dipinjamkan ke AC Milan pada 2016/2017. Kehadiran gelandang serang Timnas Chile itu diharapkan dapat menambah kedalaman skuad AC Milan. Bersama AC Milan, Fernandez menggunakan nomor punggung 14.

Pada masa peminjamannya itu, Fernandez berhasil mencatatkan total 13 penampilan. Dari penampilannya, ia mampu mencatatkan 1 gol serta 2 assist. Fernandez termasuk ke dalam skuad AC Milan yang menjuarai Piala Super Italia 2016/2017 meski tidak diturunkan pada laga tersebut.

4.Andrea Conti (2020—2022)

Andrea Conti sempat menjadi bek kanan andalan AC Milan. (acmilan.com)

Andrea Conti mulai membela AC Milan pada 2017/2018 usai didatangkan dari Atalanta dengan biaya transfer 24 juta atau setara Rp398 miliar. Pada awalnya, Conti menggunakan nomor punggung 12 hingga 2019/2020. Ia kemudian berganti ke nomor 14 setelah kedatangan Ante Rebic pada 2020/2021.

Sejak kedatangannya di AC Milan, Conti sendiri sering diterpa cedera dan baru tampil reguler pada 2018/2019. Dirinya menjadi pilihan utama di posisi bek kanan sejak Stefano Pioli menjadi pelatih Rossoneri pada 2019/2020. Sayangnya, cedera kembali menerpa bek Italia tersebut hingga membuatnya jarang dimainkan.

Conti sempat dipinjamkan ke Parma pada paruh kedua 2020/2021. Dirinya lalu dilepas secara gratis ke Sampdoria pada Januari 2022. Saat membela AC Milan, Conti mencatatkan total 52 penampilan selama hampir 4,5 musim.

5. Tiemoue Bakayoko (2018/2019 dan 2022/2023)

Tiemoue Bakayoko membela AC Milan dalam tiga periode peminjaman dari Chelsea. (instagram.com/bakayoko_official14)

Tiemoue Bakayoko datang ke AC Milan sebagai pemain pinjaman dari Chelsea. Bakayoko sendiri telah dipinjamkan ke San Siro dalam tiga periode, yaitu 2018/2019, 2021/2022, dan 2022/2023. Pada 2022/2023, Bakayoko mengenakan nomor punggung 14, nomor yang pernah ia kenakan pada 2018/2019.

Sayangnya Bakayoko gagal menunjukkan performanya dan hanya diturunkan dalam tiga laga di Serie A 2022/2023. Hal ini tentunya sangat kontras jika dibandingkan dengan dua periode sebelumnya. Saat itu, Bakayoko mampu tampil dalam 42 laga pada 2018/2019 dan 18 laga pada 2020/2021. Bakayoko pun harus kembali ke Chelsea pada akhir 2022/2023. Apesnya, kini Bakayoko berstatus free agent usai Chelsea memutus kontraknya.

Praktis, hanya nama Andrea Conti yang cukup bersinar ketika menggunakan nomor punggung 14 di AC Milan. Melihat pendahulunya tersebut, apakah Tijjani Reijnders akan bersinar bersama AC Milan atau malah gagal menampilkan performa terbaiknya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.