Pada Februari 2021, Premier League resmi memperkenalkan Hall of Fame. Ini adalah penghargaan yang ditujukan untuk memberikan pengakuan kepada talenta-talenta terbaik di kompetisi teratas Liga Inggris yang telah gantung sepatu alias pensiun.
Pada edisi pertama ini, ada delapan pemain terbaik yang terpilih masuk Hall of Fame. Yang unik, lima di antaranya merupakan kapten utama klub yang dibelanya. Nah, siapa saja para kapten tim-tim Premier League yang meraih Hall of Fame 2021?
Kapten Newcastle United mulai 1998 hingga 2006 ini menjadi salah satu pemain pertama yang masuk Hall of Fame Premier League edisi perdana. Menjadikan Alan Shearer sebagai legenda memang tidak salah jika melihat sepak terjangnya selama bermain di Liga Inggris.
Dilansir situs resmi Premier League, Shearer saat ini masih menjadi top skor sepanjang masa dengan 260 gol. Ia juga merupakan pemain pertama yang mencetak 100 gol di Premier League. Secara tim, Shearer pernah menjadi kampiun liga musim 1994/1995.
Penyerang asal Prancis ini didapuk menjadi kapten Arsenal selepas kepergian Patrick Vieira pada tahun 2005. Cuma semusim menjadi skipper, Thierry Henry mampu memimpin rekan-rekannya lolos ke partai puncak Liga Champions meskipun harus menyerah dari Barcelona.
Didatangkan dari Juventus pada 1999, Henry langsung menjadi bomber maut The Gunners. Ia adalah top skor sepanjang masa klub asal London Utara dengan 228 gol di semua kompetisi. Soal gelar tim, ia dua kali juara Premier League dan tiga kali kampiun Piala FA.
Mantan penyerang Manchester United dan Leeds United ini bergabung bersama Alan Shearer dan Thierry Henry untuk menerima penghargaan individu tertinggi Premier League. Dijuluki The King, Eric Cantona serupa jimat di Old Trafford setelah didatangkan pada 1992.
Sebagai kapten, pemain berpaspor Prancis itu memimpin rekan-rekannya mendominasi Premier League di dekade 1990-an. Cantona membantu MU mengakhiri paceklik gelar selama 26 tahun. Total, ia mempersembahkan empat titel liga sebelum pensiun tahun 1997.
Salah satu kapten tersukses dalam sejarah Manchester United. Menerima tampuk kepemimpinan dari Eric Cantona, Roy Keane adalah sosok penting saat The Red Devils merebut trofi Premier League tiga musim beruntun, mulai 1998/1999 hingga 2000/2001.
Jika ditotal, gelandang berkebangsaan Irlandia itu mempersembahkan tujuh gelar Premier League, empat kali kampiun Piala FA, dan empat kali trofi Community Shield. Sementara, di kompetisi Eropa, ia mengantarkan MU menjadi juara Liga Champions 1998/1999.
Siapa kapten terbaik Liverpool sepanjang masa? Tidak salah jika menyebut nama Steven Gerrard. Pertama kali menjabat pada 2003 menggantikan Sami Hyypia, Gerrard adalah lambang kepemimpinan The Reds dan menjadi kapten hingga 2015 atau terlama dalam sejarah klub.
Di pentas Premier League, Gerrard adalah salah satu pemain bintang yang setia dengan satu klub. Walaupun gagal merebut supremasi tertinggi, ia sukses mempersembahkan dua titel Piala FA, tiga kali Piala Liga, dan sekali Community Shield untuk publik Anfield.
Selain lima nama di atas, tiga pemain lainnya yang masuk Hall of Fame, yakni Frank Lampard, Dennis Bergkamp, dan David Beckham juga sempat mengemban tugas kapten. Namun, mereka bukan merupakan skipper utama di tim yang dibelanya.