5 Performa Pemain Termahal Eredivisie pada Awal 2023/2024

28 Okt 2023, 16:22 WIB

Josip Sutalo saat membela Ajax Amsterdam. (instagram.com/afcajax)

Klub Belanda cukup aktif mendatangkan pemain bintang pada bursa transfer musim panas 2023, terlebih setelah penggawa andalan mereka hengkang. Dari hasil penjualan tersebut, mereka pun mendapatkan keuntungan besar. Maka dari itu, beberapa klub Belanda tak ragu membeli pemain berharga mahal lebih dari 10 juta euro (Rp168,3 miliar).

Pembelian mahal klub Belanda itu diharapkan dapat meningkatkan performa timnya agar tetap dapat bersaing di Eredivisie maupun kompetisi antarklub Eropa. Pasalnya, pemain itu diharapkan mampu menggantikan peran vital pemain bintangnya yang pergi ke klub baru.

Pada 2023/2024, terdapat lima pemain termahal yang datang ke klub-klub Belanda. Meski termasuk paling mahal, apakah penampilan mereka sesuai dengan harapan klubnya? Simak melalui ulasan performa lima pemain tersebut berikut!

1. Jerdy Schouten jadi pengisi barisan belakang PSV

Jerdy Schouten ketika memperkuat PSV Eindhoven. (instagram.com/jerdyschouten)

Jerdy Schouten didatangkan PSV Eindhoven dari klub Italia, Bologna, pada bursa transfer musim panas 2023. Ia ditebus dengan harga sebesar 12 juta euro (Rp201,9 miliar) sambil menyetujui kontrak hingga 2028. Kedatangannya berfungsi menggantikan peran Ibrahim Sangare yang memilih pergi ke Nottingham Forest.

Pada laga perdana, Schouten sempat diturunkan sebagai pemain cadangan dan mampu menunjukkan penampilan memukau. Pada laga berikutnya, ia langsung diturunkan sebagai pemain inti klub berjuluk Boeren tersebut. Sejauh ini, ia hanya absen dalam dua laga karena mengalami cedera.

2. Noa Lang didapuk sebagai sayap utama PSV

Noa Lang (kanan) saat membela PSV Eindhoven. (instagram.com/psv)

Noa Lang masuk sebagai salah satu pemain termahal yang didatangkan PSV Eindhoven musim ini. Ia dibeli dari klub Belgia, Club Brugge, dengan harga sebesar 12,5 juta euro (Rp201,4 miliar). Ia didatangkan untuk menambah pilihan lini serang PSV usai kepergian Xavi Simons ke PSG.

Pemain Belanda berdarah Suriname ini mampu membuat puas pelatih Peter Bosz berkat penampilannya. Sejauh ini, ia sudah berhasil mencetak 4 gol dan 1 assist dalam 7 pertandingan Eredivisie terakhir. Namun, ia sempat absen dalam tiga laga lantaran terdampak kelumpuhan otot.

3. Hirving Lozano kembali jadi striker PSV Eindhoven

Hirving Lozano saat memperkuat PSV Eindhoven. (instagram.com/hirvinglozano)

Hirving Lozano akhirnya memutuskan kembali ke klub yang membesarkannya, PSV Eindhoven. Pemain asal Meksiko ini dibeli kembali dari Napoli dengan banderol sebesar 15 juta euro (Rp252,4 miliar). Ia didatangkan untuk menambah pilihan lini serang yang dipandang masih kurang tajam.

Bersama PSV, Lozano sudah empat kali dipasang dalam starting line-up di Eredivisie. Namun, ia belum menunjukkan ketajamannya ketika membela Napoli dan PSV beberapa tahun sebelumnya. Dalam lima laga Eredivisie terakhir, ia baru mencetak 1 gol dan 1 assist untuk Boeren.

4. Georges Mikautadze belum tunjukkan ketajamannya di Ajax

Georges Mikautadze ketika membela Ajax Amsterdam. (instagram.com/georgesmkd)

Georges Mikautadze memilih bergabung dengan Ajax Amsterdam setelah tampil mengesankan bersama FC Metz musim lalu. Pemain asal Georgia ini dibeli dengan harga mahal, 16 juta euro (Rp269,3 miliar). Kedatangannya tentu berfungsi untuk menambah daya gedor usai Mohammed Kudus dan Dusan Tadic memilih hengkang.

Sayangnya, Mikautadze masih belum mampu beradaptasi dengan strategi permainan Ajax. Pemain berusia 22 tahun ini belum mendapatkan peran utama di tim berjuluk De Godenzonen. Ia bahkan belum mencetak satu pun gol untuk tim kebanggaan ibu kota Belanda tersebut.

5. Josip Sutalo belum tampil optimal di Ajax Amsterdam

Josip Sutalo saat membela Ajax Amsterdam. (instagram.com/josip.sutalo)

Josip Sutalo adalah pemain termahal yang tiba di Eredivisie pada musim panas 2023. Pemain asal Kroasia ini dibeli dengan harga sebesar 20,5 juta euro (Rp345 miliar) dari Dinamo Zagreb. Kedatangannya berfungsi menambal lini belakang Ajax Amsterdam usai kepergian bek andalan mereka, Jurrien Timber dan Calvin Bassey.

Sejak awal tiba di Johan Cruyff Arena, Sutalo sudah dipercaya untuk mengisi bek tengah utama. Sayangnya, ia belum menunjukkan ketangguhannya dalam menjaga lini pertahanan tim ibu kota Belanda itu. Padahal, ia sukses menunjukkan performa terbaiknya saat membela Dinamo Zagreb dan Timnas Kroasia.

Kelima pemain di atas dibeli dengan harga mahal karena mampu menunjukkan penampilan luar biasa bersama tim lamanya. Sayangnya, tak semua dari pemain mahal di Eredivisie yang langsung tampil apik bersama tim barunya. Mereka masih membutuhkan penyesuaian terhadap strategi yang diterapkan timnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.