Meski bergaji tinggi dan memiliki skill yang mumpuni, para pemain non-eropa di Liga Inggris kerap kesulitan untuk berbicara bahasa Inggris. Mereka nampak kebingungan ketika ditanya oleh wartawan pada sesi wawancara.
Ada yang menjawab satu dua patah kata berbahasa Inggris, hingga meminta bantuan rekan setimnya yang orang Inggris untuk menjawab pertanyaan wartawan. Berikut ialah lima pemain di Liga Inggris yang kesulitan berbahasa Inggris.
Pada video di atas di menit ke 3:08 Aguero nampak menjulurkan lidahnya karena tidak percaya diri saat berbicara dengan bahasa Inggris. Kru film tersebut pun ikut tertawa dengan jawaban Aguero tersebut.
Saat perayaan juaranya Manchester City sebagai kampiun Liga Inggris, Tevez nampak kebingungan saat ditanya dengan bahasa Inggris. Walhasil ia menjawab pertanyaan dengan terbata-bata, dengan bahasa Spanyol campur Inggris.
Saat sesi latihan Lassana Diarra nampak dikerjai temannya. Ketika ditanya apakah ia bermain dengan baik, Diarra hanya menjawab 'I don't know'. Setelah itu ia mencoba kabur dari sesi wawancara, namun rekannya kembali menangkapnya dan memaksanya untuk melanjutkan wawancara dalam bahasa Inggris tersebut.
Samuel Eto'o ditanya apakah ia senang karena telah mencetak hattrick, namun ia kemudian menjawab dengan bahasa Perancis. Ia kemudian menjawab "im so happy" kemudian memeluk John Terry dan menjawab "My english is not good"
Wawancara di atas diadakan ketika Cristiano baru membela Manchester United. Ia nampak kebingungan dan tidak mengerti ketika wartawan bertanya "Are you feeling more and more confident with each game?" Kemudian Cristiano menjawab sambil tertawa "no understand, sorry". Tentu saja itu dulu, kini seiring waktu Cristiano telah mahir berbahasa Inggris.
Pemain sepakbola memang tidak diharuskan mahir berbahas Inggris. Hal yang utama ialah kemampuan mereka dalam mengolah bola. Namun tetap saja kemampuan berbahasa Inggris membantu mereka dalam berkomunikasi dengan pelatih dan rekan setimnya.