5 Rekor Mentereng Arsenal setelah Membekuk Chelsea di Stamford Bridge

07 Nov 2022, 10:14 WIB

Arsenal menang tipis 1-0 atas Chelsea di Stamford Bridge pada 6 November 2022. (twitter.com/Arsenal)

Arsenal begitu perkasa di English Premier League (EPL) pada awal musim 2022/2023 ini. Dari 13 pertandingan yang telah dilakoni, pasukan Mikel Arteta hanya mengalami 1 hasil imbang dan 1 kekalahan.

Baru-baru ini, Arsenal berhasil membekuk Chelsea dengan skor tipis. The Gunners menang 1-0 di Stamford Bridge dalam laga lanjutan EPL pekan ke-15, Minggu (6/11/2022) malam.

Setelah diselisik ke belakang, dari hasil tipis tersebut, Arsenal telah membukukan sejumlah rekor. Ini dia rekor mentereng Arsenal setelah membekuk Chelsea di Stamford Bridge.

1. Arsenal hanya mengalami 1 kekalahan dalam 6 laga terakhir

Arsenal menang tipis 1-0 atas Chelsea di Stamford Bridge pada 6 November 2022. (twitter.com/ChelseaFC)

Dalam 6 laga terakhir kontra Chelsea di Premier League, Arsenal hanya mengalami 1 kekalahan dan 1 hasil imbang. Sebanyak empat laga di antaranya berhasil dimenangi The Gunners.

Arsenal terakhir kali menelan kekalahan pada 2021/2022 lalu. Kala itu, pertandingan dimenangi Chelsea dengan skor 2-0 di Emirates Stadium pada 22 Agustus 2021.

2. Arsenal menang tiga kali berturut-turut dalam laga tandang melawan Chelsea

Arsenal menang tipis 1-0 atas Chelsea di Stamford Bridge pada 6 November 2022. (instagram.com/arsenal)

Untuk pertama kalinya dalam sejarah Premier League, baru kali ini Arsenal bisa menang secara beruntun ketika bertandang ke markas Chelsea. Tuan rumah takluk tiga kali berturut-turut di Stamford Bridge.

Arsenal mencatatkan dua clean sheet dengan selisih gol mencapai 5-2. Rekor ini merupakan buah keberhasilan Mikel Arteta. Ia jadi juru taktik Arsenal pertama yang berhasil melakukannya.

3. Mikel Arteta pecahkan rekor di Stamford Bridge

Mikel Arteta selebrasi setelah Arsenal menang tipis 1-0 atas Chelsea di Stamford Bridge pada 6 November 2022. (twitter.com/Arsenal)

Sebelum ditangani Mikel Arteta, Arsenal punya rekor buruk tiap kali berhadapan dengan Chelsea di Stamford Bridge. Dahulu (2004/2005—2018/2019) mereka kalah 10 kali dan hanya mampu memperoleh 2 kemenangan dari 15 pertandingan.

Di bawah asuhan Arteta, Arsenal tidak pernah lagi mengalami kekalahan dalam laga tandang kontra Chelsea. Dari total 4 pertandingan, The Gunners berhasil mengantongi 3 kemenangan dan 1 hasil imbang.

Catatan apik tersebut menjadi rekor tersendiri. Sejak dilatih Mikel Arteta pada 22 Desember 2019, Arsenal lebih sering menang dari tim mana pun di EPL saat melawan Chelsea di Stamford Bridge.

4. Arsenal memang lebih mendominasi ketika berhadapan dengan Chelsea dalam sejarah EPL

Arsenal menang tipis 1-0 atas Chelsea di Stamford Bridge pada 6 November 2022. (instagram.com/arsenal)

Pertandingan antara Arsenal dan Chelsea telah tersaji sebanyak 61 kali dalam sejarah liga utama Inggris. Pertandingan pertama kali digelar pada 3 Oktober 1992 silam.

Arsenal sendiri ternyata lebih mendominasi dengan mengantongi 24 kemenangan. Sementara itu, Chelsea hanya mengantongi 20 kemenangan. Sebanyak 17 pertandingan di antaranya berakhir imbang.

5. Gabriel Magalhaes jadi pemain belakang dengan gol terbanyak di EPL

Thomas Partey, Gabriel Magalhaes, dan Bukayo Saka (premierleague.com)

Gabriel Magalhaes jadi satu-satunya pencetak gol dalam kemenangan Arsenal atas Chelsea tadi malam. Pemain berusia 24 tahun tersebut berhasil membobol gawang Chelsea pada menit ke-63.

Terhitung sejak awal musim 2021/2022 lalu, Magalhaes jadi pemain belakang dengan gol terbanyak di Premier League. Ia telah mengumpulkan tujuh gol. Sebanyak dua gol di antaranya dicetak pada awal musim 2022/2023 ini.

Setelah mencomot tiga poin dari Chelsea, Arsenal kembali ke pucuk klasemen sementara EPL 2022/2023. Dengan perolehan 34 poin, saat ini The Gunners jadi kandidat kuat dalam perebutan gelar juara kasta tertinggi Liga Inggris.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.