Inter Milan kerap memiliki striker tajam asal Argentina yang menjadi andalan di lini depan. Masing-masing dari mereka pernah memberikan kontribusi luar biasa bagi pencapaian klub, baik di level domestik maupun kompetisi antarklub Eropa.
Para penyerang asal Argentina itu juga memiliki reputasi mentereng di Serie A Italia. Mereka menjadi mimpi buruk bagi lawan-lawan Inter Milan termasuk sang rival, Juventus.
Julio Cruz menjadi striker Inter Milan asal Argentina yang tampil paling tajam ketika bermain di laga Derby D'Italia. Ia berhasil mencetak delapan gol ke gawang Juventus selama berseragam Inter Milan medio 2003--2009. Secara rinci, 8 gol tersebut ia torehkan di Serie A Italia sebanyak 5 kali dan Coppa Italia 3 kali.
Cruz merupakan penyerang Argentina yang melegenda di Inter Milan. Ia mencapai puncak kariernya ketika membela I Nerazzuri selama 6 tahun. Cruz total mencetak 75 gol dan 22 assist dari 197 penampilannya di semua kompetisi bersama Inter Milan.
Mauro Icardi menjadi striker asal Argentina yang cukup subur dalam laga Derby D'Italia. Ia sukses mencetak 5 gol dalam 12 pertandingan melawan Juventus. Gol pertamanya ia torehkan ketika kedua tim meraih hasil seri 1-1 dalam laga Serie A Italia pekan ke-3 pada 2013/2014.
Sebelumnya, Icardi telah mencetak tiga gol ke gawang Juventus saat masih berseragam Sampdoria. Ia total telah mencetak 8 gol dari 14 laga atas Juventus. Icardi gagal menambah torehan golnya melawan Juventus setelah absen ketika timnya, Paris Saint-Germain, bertemu Bianconeri dalam pertandingan babak grup Liga Champions Eropa pada 2022/2023.
Diego Milito hanya mencetak dua gol dalam laga Derby D'Italia selama membela Inter Milan 5 tahun. Ia menorehkan dua gol tersebut dalam satu pertandingan Serie A Italia pekan ke-11 pada November 2012. Milito mencetak dua gol ketika Inter Milan mengalahkan Juventus dengan skor 3-1.
Milito telah diakui sebagai legenda Inter Milan berkat kontribusinya kepada prestasi klub, terutama medio 2009/2010. Ia menjadi pahlawan I Nerazzuri ketika membobol gawang Bayern Muenchen dua kali dalam laga final Liga Champions Eropa. Berkat aksi Milito, Inter Milan berhasil menjadi tim asal Italia pertama yang mampu meraih treble winner.
Rodrigo Palacio memiliki koleksi yang sama dengan Diego Milito dalam pertandingan Derby D'Italia. Ia mencetak dua gol ke gawang Juventus ketika bermain untuk Inter Milan selama 5 tahun. Torehan tersebut ia lakukan ketika timnya bertemu dengan Juventus pada 2012/2013. Palacios mencetak masing-masing satu gol saat Inter Milan menang 3-1 dalam laga tandang dan kalah 1-2 di kandang atas Juventus.
Palacios tampil cukup tajam selama membela Inter Milan dengan koleksi 58 gol dan 31 assist dari 169 pertandingan di semua kompetisi. Sayangnya, ia gagal menyumbangkan trofi kepada I Nerazzuri. Palacios kini telah pensiun sebagai pemain setelah terakhir kali membela Brescia pada 2021/2022.
Lautaro Martinez kini telah mengoleksi dua gol dalam pertandingan Derby D'Italia. Ia baru-baru ini mencetak satu gol ketika Inter Milan menahan seri Juventus dengan skor 1-1 dalam laga Serie A Italia pekan ke-13 pada 26 November 2023. Sebelumnya, Martinez pertama kali membobol gawang Juventus ketika timnya kalah 1-2 di Serie A pekan ke-7 pada Oktober 2019.
Martinez kini menjadi striker asal Argentina yang sangat diandalkan oleh Inter Milan. Ia mendapatkan kepercayaan lebih dari klub dengan mengemban tanggung jawab sebagai kapten tim. Lautaro Martinez sejauh ini telah mencetak 117 gol dalam 255 pertandingan bersama Inter Milan di semua kompetisi.
Lima striker di atas membuktikan bahwa Inter Milan selalu memiliki penyerang tajam yang menjadi mimpi buruk bagi Juventus. Selain itu, mereka telah mengukir namanya sebagai striker asal Argentina terbaik yang pernah membela Inter Milan. Di antara lima nama di atas, tinggal Martinez yang saat ini masih aktif bermain untuk Inter Milan.