Nomor punggung 9 identik dengan sosok bomber utama dan mesin gol sebuah klub. Begitu juga dengan AS Roma yang memiliki sejarah deretan striker top dengan nomor tersebut. Nama terakhir yang mengenakan nomor 9 adalah Edin Dzeko yang baru saja memutuskan hengkang ke Inter Milan.
Nomor tersebut tidak lama menganggur karena AS Roma sukses mendatangkan target man baru dari Chelsea, Tammy Abraham. Nah, berikut ini adalah 5 striker top yang pernah mengenakan nomor punggung 9 di AS Roma.
Rudi Völler adalah striker legendaris Jerman yang pernah menjuarai Piala Dunia 1990. Di level klub, dia juga sosok penting yang membawa Marseille meraih juara Liga Champions musim 1992/1993. Sebelumnya, sang pemain tampil untuk AS Roma pada periode 1987--1992 dan mengenakan nomor punggung 9.
Selama 5 musim tersebut, dia sukses menorehkan 68 gol dari 198 pertandingan di semua ajang dan mempersembahkan satu gelar FA Cup. Pada 1992 dia kemudian hijrah ke Mersaille dan di musim perdananya langsung mencetak sejarah dengan meraih Liga Champions dan Ligue 1.
Vincenzo Montella adalah salah satu striker terbaik Serie A di era '90-an dan awal 2000-an. Dia diboyong dari Sampdoria pada 1999 dengan rekor transfer 25 juta euro atau sekitar Rp421 miliar. Sejak itu dia pun menghabiskan kariernya di Olimpico Stadium meski sempat dipinjamkan ke beberapa klub, seperti Fulham dan dan Sampdoria di akhir kariernya.
Duetnya bersama Francesco Totti sukses mempersembahkan Scudetto pada musim 2000/2001. Sang pemain sendiri mencatatkan 101 gol dari 258 pertandingan. Pada 2009 dia pun memutuskan gantung sepatu di AS Roma.
Setelah era Montella usai, Marko Vucinic datang pada 2007 sebagai penerus nomor punggung 9 setelah musim sebelumnya dipinjam dari Lecce.
Dia berseragam Gialorossi selama empat musim dengan torehan 64 gol dari 202 laga dan mempersembahkan 2 gelar Coppa Italia. Pada 2011 dia dilepas ke Juventus dengan harga 15 juta euro atau sekitar Rp252 miliar.
Nomor punggung 9 sempat hilang tajinya ketika dikenakan oleh Marco Boriello dan Daniel Osvaldo sampai datangnya Edin Dzeko pada 2016. Dia Dipinjam dari Manchester City pada 2015 sebelum dipermanenkan musim berikutnya. Di Olimpico, Dzeko menjadi salah satu bomber paling berbahaya di Serie A.
Enam musim berseragam AS Roma, Dzeko sukses menorehkan 119 gol dari 260 pertandingan, salah satunya berbuah top skor Serie A pada musim 2016/2017. Musim ini kontraknya telah habis dan dia memutuskan hijrah ke Inter Milan.
Kepergian Romelu Lukaku dari Inter Milan ke Chelsea menghadirkan trasnfer segitiga yang melibatkan AS Roma. Striker mereka, Edin Dzeko, hijrah ke Inter Milan, sedangkan mereka sukses mendatangkan striker Chelsea Tammy Abraham. Dia diboyong dengan harga 40 juta euro atau sekitar Rp673 miliar dengan durasi kontrak 5 tahun.
Tammy Abraham akan menggunakan nomor punggung 9 peninggalan Edin Dzeko. Dia diharapkan bakal menjadi mesin gol AS Roma seperti yang diminta Jose Mourinho.
Itulah deretan pemain AS Roma yang sempat mengenakan nomor punggung 9 di AS Roma. Dzeko menjadi pemain terakhir yang sukses. Kini beban itu akan diemban oleh Tammy Abraham yang baru didatangkan dari Chelsea. Bisakah dia menjadi mesin gol baru AS Roma?