5 Tim Nasional Berstatus Debutan Tersukses di Piala Dunia

Republik Irlandia berhasil masuk pertama kalinya pada Piala Dunia 1990 di Italia. Tim berjuluk The Boys in Green ini mendapatkan tiket langsung ke ajang turnamen akbar itu usai menempel ketat Spanyol sebagai runner-up grup 6 dalam kualifikasi zona Eropa.

Tampil perdana, Irlandia bisa dibilang sangat beruntung di edisi Piala Dunia kali ini. Pasalnya, mereka tidak pernah menang dan hanya meraup 3 poin dari 3 hasil imbang di fase grup. Pada babak 16 besar, Irlandia sukses menyingkirkan Rumania lewat adu penalti. 

Menghadapi tuan rumah Italia di perempat final, Republik Irlandia seakan kehilangan kehokiannya. Mereka harus mengakui keunggulan Italia 0-1, lewat sontekan Salvatore Schillaci. 

Senegal sukses menembus Piala Dunia 2002 Korea Selatan dan Jepang untuk pertama kalinya usai memuncaki grup C kualifikasi CAF. Meskipun berada satu grup dengan tim kuat, Mesir dan Maroko, tapi Senegal-lah yang akhirnya mendapatkan tiket ke fase grup Piala Dunia. 

Berada di grup A, tim berjuluk Lions of Teranga ini jadi tim underdog dibanding lawannya Denmark, Prancis, dan Uruguay. Tanpa disangka, Senegal mampu lolos dan menyingkirkan dua tim unggulan di grup ini, yakni Prancis dan Uruguay.

Kesuksesannya tak berhenti di situ saja. Pada babak 16 besar, mereka juga mampu menundukkan Swedia dengan skor 2-1. Sayangnya, Senegal akhirnya harus mengakui keperkasaan Turki di babak 8 besar dengan skor 0-1. 

Ukraina sukses tampil perdana di Piala Dunia 2006 Jerman setelah memuncaki grup 2 kualifikasi UEFA. Tim dari Eropa Timur ini sukses menyingkirkan tim besar Eropa, Denmark dan Turki yang sebelumnya tampil mengesankan di edisi Piala Dunia 2002. 

Meski tampil kurang meyakinkan di awal, setelah kalah telak 0-4 dari Spanyol. Namun, Ukraina sukses mengalahkan Arab Saudi dan Tunisia, hingga lolos sebagai runner-up mendampingi La Furia Roja di grup H. 

Masuk ke babak 16 besar, tim yang dianggap underdog ini malah sukses menyingkirkan Swiss yang jadi pemuncak grup G lewat adu penalti. Sayangnya perjalanan Ukraina harus terhenti setelah bertemu Italia dan tunduk dengan skor 0-3. 

Termasuk negara baru, Kroasia ikut serta di Piala Dunia 1998 Prancis dengan upaya ekstra. Mereka berhasil duduk sebagai runner-up grup 1 kualifikasi UEFA di bawah Denmark. Kemudian memastikan satu tiket usai mengalahkan Ukraina, 3-1 pada babak play-off. 

Masuk grup H, bersama dua tim debutan lain, Jepang dan Jamaika, Kroasia akhirnya berhasil keluar sebagai runner-up di bawah Argentina. Mereka sukses meraup 6 poin setelah hanya satu kali mengalami kekalahan ketika bersua tim Tango di laga pamungkas. 

Masuk ke 16 besar, tim berjuluk Vatreni ini sukses menundukkan Rumania 1-0. Bahkan berhasil mengalahkan Jerman dengan skor telak 3-0. Di semifinal, Kroasia harus tunduk dari tuan rumah Prancis 1-2, tapi tim ini memastikan jadi peringkat ketiga setelah mengalahkan Belanda 2-1. 

Portugal pertama kali menginjakkan kaki pada gelaran Piala Dunia 1966 Inggris. Tim berjuluk A Seleção ini mampu melangkah ke turnamen akbar itu usai menempati posisi puncak grup 4 kualifikasi UEFA dengan raihan poin yang meyakinkan. 

Pada fase grup, Portugal mampu keluar sebagai pemuncak klasemen grup 3 dengan raihan poin penuh. Bahkan, Portugal yang menyandang cap debutan mampu menyingkirkan Brasil yang dikenal sebagai tim unggulan dalam grup ini. 

Masuk ke 8 besar, mereka sukses mengalahkan Korea Utara dengan skor 5-3 dan masuk ke semifinal untuk pertama kalinya. Langkahnya harus terhenti setelah tunduk 1-2 di tangan tim tuan rumah Inggris pada laga semifinal.

Kelima tim debutan di atas membuktikan bahwa tidak semua tim berstatus debutan dianggap sebagai underdog dan layak dipandang sebelah mata. Malah, mereka berpeluang memberikan kejutan yang tidak pernah disangka sebelumnya.