5 Transfer Terbesar di Liga Belgia pada Musim Panas 2022

Vincent Janssen adalah pemain termahal yang didatangkan Royal Antwerp pada musim panas 2022. Pemain asal Belanda ini diboyong dengan banderol sebesar 5,5 juta euro (Rp82 miliar) dari klub Meksiko, Monterrey. Sesuai kontraknya, ia akan memperkuat tim barunya sampai 2026. 

Striker berusia 28 tahun ini didatangkan untuk mempertajam lini depan Antwerp yang kurang impresif. Kedatangan Janssen terbukti efektif, sebab ia berhasil menorehkan 5 gol dalam 8 pertandingan terakhir Liga Belgia.

Matias Galarza jadi pemain termahal yang didatangkan KRC Genk pada musim panas 2022. Pemain sepak bola Argentina ini resmi bergabung setelah diboyong dengan banderol 6 juta euro (Rp89,4 miliar) dari Argentinos Junior dengan kontrak sampai 4 musim ke depan.

Kedatangan pemain berusia 20 tahun ke Cegeka Arena untuk memperkuat lini tengah setelah kepergian beberapa pemain. Karena terhitung masih belia, Galarza menjadi pelapis dan baru diturunkan dalam empat pertandingan bersama Genk.

Tak ketinggalan, ada nama Bjorn Meijer yang didatangkan Club Brugge dari klub Belanda, FC Groningen. Pemain muda berusia 19 tahun ini ditebus dengan harga 6 juta euro (Rp89,4 miliar) dengan kontrak selama 4 tahun. 

Meijer didatangkan ke Jan Breydel Stadium dengan maksud memperkuat serangan dan pertahanan Brugge lewat sisi kiri. Dalam beberapa pertandingan terakhir, Meijer sudah menjadi andalan Blauw-Zwart di kompetisi domestik maupun Eropa.

Raphael Onyedika didapuk sebagai pemain termahal kedua yang datang ke Belgia pada musim panas 2022. Pemain asal Nigeria ini ditebus dengan banderol mencapai 10 juta euro (Rp149,1 miliar) dari klub Denmark, FC Midtjylland. Dalam kontraknya, ia akan membela Brugge sampai 2027. 

Pemain pengisi pos gelandang ini didatangkan untuk memperkuat lini tengah Brugge, terutama dalam membantu pertahanan. Meski tergolong masih muda, Onyedika sudah diturunkan dalam 13 pertandingan, termasuk 2 laga Liga Champions Eropa. 

Terakhir, sekaligus pemain termahal yang didatangkan Club Brugge, bernama Roman Yaremchuk. Pemain asal Ukraina ini dibeli dari Benfica dengan banderol mencapai 16 juta euro (Rp238,6 miliar). Sesuai kontraknya, ia akan membela klub barunya sampai 2026. 

Kedatangan Yaremchuk ke Belgia bukanlah hal baru, karena ia sempat membela KAA Gent selama 4 musim. Selain itu, Brugge membutuhkan jasa Yaremchuk yang ditinggal pergi striker andalannya, Lois Openda yang hengkang ke RC Lens. 

Transfer terbesar di atas menunjukkan bahwa klub Belgia tidak memiliki daya beli yang tinggi, seperti halnya klub di liga elite Eropa. Kendati demikian, klub Belgia tetap tidak bisa dipandang sebelah mata. Mereka terbukti punya kans untuk melangkah jauh di kompetisi antarklub Eropa.