6 Catatan Menarik Kemenangan Manchester City Atas Manchester United

Kevin De Bruyne menjadi momok yang sangat menakutkan bagi Manchester United dalam pertandingan tadi malam. Selain mencetak dua gol, pemain asal Belgia itu juga berhasil mencatatkan satu assist. Aksinya itu diganjar rating 7,45 versi Whoscored, tertinggi di antara pemain lain di atas lapangan.

Di sisi lain, sejak awal musim lalu, De Bruyne telah menghasilkan 37 tembakan melawan Manchester United di Premier League. Catatan itu menjadi yang terbanyak daripada pemain manapun. Ia melewati torehan Bruno Fernandes yang mencatatkan 36 tembakan saat menghadapi Aston Villa.

Derby Manchester kali ini harus diakui berjalan tidak seimbang. Tim asuhan Pep Guardiola tampil begitu perkasa di kandangnya sendiri. Sementara itu, Setan Merah kesulitan mengimbangi permainan efektif tim tuan rumah.

Manchester City sendiri telah mencetak 4 gol atau lebih dalam pertandingan Premier League untuk ke-50 kalinya di bawah Pep Guardiola. Itu sembilan kali lebih banyak daripada tim lain sejak musim pertama Guardiola berkarier di kompetisi Inggris.

Tambahan dua gol ke gawang Manchester United membuat Riyad Mahrez sudah mengoleksi 21 gol pada musim 2021/2022. Selain itu, pemain berkewarganegaraan Aljazair kelahiran Prancis ini juga mampu menciptakan tujuh assists dari 33 pertandingan yang telah dilalui.

Secara keseluruhan, Mahrez telah membukukan 100 keterlibatan gol untuk Manchester City. Jika dirinci, ia sukses mencetak 59 gol dan 41 assists.

Pada babak pertama, Manchester United bisa dibilang memberikan perlawanan yang cukup apik kepada Manchester City. Buktinya, tim asuhan Ralf Rangnick itu mampu menciptakan satu gol lewat Jadon Sancho pada menit ke-22.

Namun, pada babak kedua, United mulai gembos dan kewalahan. Bruno Fernandes dan kolega tidak bisa berbuat banyak.

Sebab, Manchester City lebih banyak mendominasi penguasaan bola. Lebih mengecewakannya lagi, Manchester United nihil peluang dan gagal menciptakan satu pun tendangan ke arah gawang Ederson pada babak kedua.

Pep Guardiola mulai melatih Manchester City sejak Juli 2016 lalu. Selama menjadi pelatih di Stadion Etihad, Guardiola sudah mengalahkan Manchester United sebanyak sebelas kali. Itu sudah termasuk kemenangan atas Setan Merah tadi malam.

Manchester United hanya lebih baik dari Burnley dan Arsenal. Pasalnya, Burnley sudah dikalahkan Guardiola sebanyak 13 kali dan Arsenal sebanyak 17 kali.

Kebanyakan orang mungkin terlalu fokus dalam jalannya pertandingan. Namun, tidak banyak yang menyadari bahwa Pep Guardiola hanya melakukan satu pergantian pemain saat menghadapi Manchester United di Stadion Etihad. Momen itu tercipta saat Ilkay Gundogan masuk menggantikan Kevin De Bruyne pada menit ke-80.

Ternyata hal itu bukan menjadi yang pertama kalinya bagi Guardiola selama melatih The Cityzens. Bahkan, pria asal Spanyol ini pernah tidak melakukan pergantian pemain sama sekali di pertandingan Manchester City menghadapi Fulham pada tahun 2020 silam.

Pada pekan ke-29, Manchester City akan menghadapi Crystal Palace di Selhurst Park. Sementara itu, Manchester United kembali harus melawan tim kuat lagi, yakni Tottenham Hotspur di Old Trafford. Jadwal yang berat bagi United!