Newcastle United mengalami penurunan performa di English Premier League (EPL) 2023/2024. The Magpies perkasa di EPL musim lalu, bahkan sukses finis di empat besar. Namun, musim ini, Newcastle masih tertahan di peringkat ketujuh hingga pekan ke-16.
Salah satu indikator memburuknya kiprah Newcastle di EPL adalah jumlah kekalahan mereka. Newcastle sudah kalah enam kali, melebihi total kekalahan mereka di EPL musim lalu. Newcastle bahkan kalah dari lawan yang tak terduga beberapa kali.
Newcastle United sudah mengalami kekalahan pada pekan kedua EPL 2023/2024. Namun, kekalahan itu masih bisa dimaklumi karena lawannya adalah Manchester City. Selain itu, Newcastle harus bermain di markas lawan.
Seperti biasa, Manchester City lebih mendominasi laga. Mereka bahkan sudah unggul pada menit ke-31 melalui gol Julian Alvarez. Setelah itu, gawang Newcastle sempat beberapa kali terancam lagi. Beruntung, mereka tak kebobolan gol tambahan sehingga hanya kalah tipis 0-1.
Pada pekan berikutnya alias pekan ketiga, Newcastle United kalah lagi lagi dari klub besar EPL. Kali itu, giliran Liverpool yang mempermalukan The Magpies. Namun, kekalahan dari Liverpool sebenarnya lebih disebabkan kesalahan Newcastle sendiri.
Bermain di kandang sendiri, Newcastle sempat mengungguli Liverpool. Anthony Gordon sukses membuka skor pada menit ke-25. Selang 3 menit kemudian, keuntungan Newcastle bertambah. Liverpool kekurangan personel di lapangan setelah Virgil van Dijk mendapat kartu merah.
Sayangnya, Newcastle tak mampu memanfaatkan keadaaan tersebut. Mereka terus menyerang, tetapi gagal menambah keunggulan. Kegagalan itu akhirnya diganjar hukuman oleh Liverpool. Darwin Nunez mencetak dua gol pada pengujung laga yang membawa Liverpool menang 2-1 via comeback dramatis.
Pada pekan keempat, Brighton & Hove Albion memaksa Newcastle United menelan kekalahan ketiga beruntun. Bertandang ke markas Brighton, Newcastle dibuat tak berkutik. The Magpies bahkan sempat ketinggalan tiga gol sebelum memperkecil kekalahan jadi 1-3.
Striker Brighton berusia 18 tahun, Evan Ferguson, jadi momok pertahanan Newcastle. Ferguson mencetak hattrick yang membawa Brighton unggul 3-0. Gol balasan Callum Wilson pada menit ke-92 pun hanya jadi hiburan bagi Newcastle.
Setelah kalah 3 kali dalam 4 pekan awal, Newcastle United sempat bangkit. Mereka tak terkalahkan dalam tujuh laga beruntun di EPL. The Magpies bahkan sempat membantai Sheffield United 8-0 dalam periode tersebut. Namun, kiprah apik The Magpies terputus pada pekan ke-12.
Saat itu, Newcastle bertandang ke markas Bournemouth yang baru dibantai 1-6 oleh Manchester City. Namun, siapa sangka Bournemotuh justru mampu berjaya atas Newcastle. Dua gol Dominic Solanke membawa Bornemouth menaklukkan Newcastle dengan skor 2-0.
Kekalahan kelima Newcastle United di EPL musim ini terjadi pada pekan ke-15. Saat itu, The Magpies dilibas 0-3 Everton. Hasil itu pun terbilang tak disangka bagi Newcastle. Pasalnya, Newcastle baru saja menang atas Manchester United dan Chelsea dalam dua laga sebelumnya.
Newcastle pun lebih dominan menguasai bola saat melawan Everton. Namun, The Magpies kesulitan menciptakan peluang bersih. Mereka lalu malah kebobolan tiga gol. Makin menyesakkan bagi Newcastle, ketiga gol Everton tercipta pada pengujung laga.
Setelah kalah dari Everton, Newcastle United mengincar kebangkitan di kandang Tottenham Hotspur. Kebetulan, Tottenham sempat dua kali dikalahkan Newcastle di EPL musim lalu. Salah satunya bahkan dengan skor telak 1-6. Namun, kali ini justru Newcastle yang terbantai oleh Tottenham.
Tottenham sukses memecundangi Newcastle dengan skor 4-1. The Lilywhites bahkan sempat unggul empat gol lebih dulu. Newcastle hanya bisa mencetak gol hiburan melalui Joelinton pada menit 91. Newcastle pun menelan kekalahan ketiga dalam lima laga terbaru di EPL.
Newcastle United sudah menelan lebih banyak kekalahan di EPL 2023/2024 dibanding musim lalu. Padahal, musim ini belum setengah jalan. Masih adakah harapan bagi Newcastle untuk bangkit ke performa sebaik musim lalu?