6 Kiper Top Klub Besar Eropa, Loyal Bertahan Cukup Lama

Pertama ada nama Marc-Andre Ter Stegen, kiper asal Jerman yang setia membela Barcelona dalam 7 tahun terakhir. Ter Stegen didatangkan dari Borussia Monchengladbach pada 2014. Awalnya ia dipasang bergantian dengan Claudio Bravo. Namun, Ter Stegen akhirnya jadi pilihan utama setelah Bravo hengkang ke Manchester City pada 2016.

Sejauh ini, Ter Stegen sudah tampil dalam 291 laga di semua ajang bagi Barca, dengan catatan 118 clean sheet. Ia juga berhasil membawa Barca meraih 13 trofi, termasuk 4 trofi LaLiga dan 1 Liga Champions. Ter Stegen sendiri masih memiliki kontrak bersama Barca hingga 2025.

Kiper Atletico Madrid, Jan Oblak juga setia membela klubnya sejak 2014. Kiper asal Slovenia ini sempat menjadi pelapis di musim pertamanya, tapi langsung jadi pilihan utama di musim kedua. Sejauh ini Oblak sudah tampil 318 kali dengan catatan 164 clean sheet di semua ajang.

Oblak juga adalah salah satu kiper yang paling sering memenangi trofi Zamora, alias peraih clean sheet terbanyak dalam semusim LaLiga sebanyak lima kali. Kontrak Oblak kini tinggal tersisa dua tahun lagi. Namun, kemungkinan besar Atletico bakal mengikatnya dengan kontrak baru.

Oblak bukan satu-satunya kiper asal Slovenia yang lama membela klub besar Eropa. Ada pula nama Samir Handanovic yang saat ini membela Inter Milan. Handanovic dibeli Nerazzurri pada 2012 setelah sebelumnya membela Udinese selama 8 musim. Pengalaman selama di Udinese pun membuat Handanovic jadi kiper yang bisa diandalkan oleh Inter.

Sejauh ini, Handanovic sudah mencatatkan 404 laga bersama Inter Milan di semua ajang, dengan torehan 144 clean sheet. Ia sempat tak meraih trofi selama 8 musim perdananya di Inter, tapi akhirnya berhasil meraih Scudetto musim lalu. Handanovic masih memiliki kontrak hingga 2022. Bisa jadi, ia akan pensiun setelah kontraknya habis di usianya yang ke-38.

Hugo Lloris setia membela satu klub sejak 2012, alias selama hampir sedekade terakhir. Kiper asal Prancis ini merupakan salah satu pemain paling senior dan paling penting di skuad Tottenham Hotspur saat ini. Bahkan, ia diberikan jabatan kapten Spurs sejak tahun 2015.

Bersama Tottenham, Lloris sudah tampil 384 kali sejauh ini dan mencatat 129 clean sheet. Meski belum meraih trofi bersama Spurs, Lloris merupakan bagian penting skuad Tottenham yang melaju ke final Liga Champions untuk pertama kali pada musim 2018/19. Kiper berusia 34 tahun ini masih punya sisa kontrak yang habis musim depan.

Sementara Manchester United masih dibela kiper yang sama dalam sedekade terakhir, yaitu David De Gea. Kiper asal Spanyol ini mulai berseragam Setan Merah pada 2011. De Gea merupakan salah satu pemain senior yang menjadi bagian skuad MU saat memenangi Premier League untuk terakhir kalinya pada musim 2012/13.

De Gea kini sudah tampil dalam 455 laga bersama MU dan sukses mencatatakan 157 clean sheet. Ia pernah empat kali jadi pemain terbaik MU, serta satu kali meraih golden glove Premier League. De Gea juga sudah mengangkat 7 trofi bersama MU. Terikat kontrak hingga 2023, akankah David De Gea mencoba petualangan baru dengan meninggalkan Manchester United?

Terakhir ada nama Manuel Neuer yang juga setia membela klubnya, Bayern Munchen, sejak 2011. Sebelumnya, Neuer tampil cemerlang bersama Schalke 04 selama 6 musim. Bersama Munchen, Neuer semakin menunjukkan kualitasnya dan bergelimang trofi.

Tak tanggung-tanggung, sejauh ini Neuer sudah mengangkat 26 trofi bersama Munchen, termasuk dua kali treble winners. Manuel Neuer jelas punya andil besar dalam kesukesan tersebut karena ia berhasil mencatatkan 218 clean sheet dalam 449 laga di semua ajang sampai saat ini.

Selain itu, Neuer juga sudah menjabat kapten Munchen sejak tahun 2017. Neuer kini sudah berusia 35 tahun. Kontraknya tinggal tersisa hingga 2023. Namun, melihat betapa vital perannya bagi tim, bukan hal yang mustahil jika Neuer bakal meneken kontrak baru dengan Bayern Munchen.

Enam kiper di atas sudah cukup lama membela klub besar Eropa hingga kini. Sejumlah pencapaian individu maupun kolektif juga sudah mereka raih. Bukan mustahil, mereka bakal terus setia membela klubnya saat ini hingga pensiun nanti.